“Kasih ibu kepada beta, tak terhingga sepanjang masa,” masih ingat penggalan lirik berikut? Rupanya, kasih saya orang tua kepada anak memang tak terbatas waktu. Hal tersebut dibuktikan dengan sosok seorang kakek yang sedang viral di sosial media.
Dilansir dari akun instagram @makrumpita, kakek tersebut diusir oleh anaknya dan tinggal sebatang kara di atas selokan. Meskipun sudah diperlakukan tidak layak, sang kakek tetap menyatakan rasa cintanya pada anaknya. Miris banget! Untuk kisah lebih lengkapnya, simak ulasan berikut.
Hingga hari ini, sosok kakek berusia 74 tahun ini masih hangat diperbincangkan publik. Pasalnya, kisahnya dibagikan oleh akun gosip @makrumpita dan @lambe_turah. Ia pertama kali ditemukan oleh pemilik akun instagram @swennylie.
Diketahui, Wenny Lie merupakan seorang make up artist alias perias asal Jakarta Barat yang tidak sengaja melihat keadaan miris sang kakek. Ia pun langsung memberikan bantuan berupa makanan dan minuman, serta membagikan kisah kakek tersebut di instagram hingga viral.
Dalam unggahan insta story Wenny Lie, kakek yang bernama Udjan Susanto ini bercerita kronologi dirinya ditelantarkan hingga hidup di atas selokan. Ia mengungkapkan diusir oleh tiga anaknya dan pernah dimasukkan ke dalam panti jompo.
Namun, ia akhirnya kabur karena ternyata di tempat tersebut bukan hanya lansia saja yang dirawat, tapi juga orang dengan gangguan jiwa. Merasa keadaan psikologisnya tidak terganggu, kakek Udjan ini pun merasa tidak betah dan akhirnya kabur. Ia kembali ke rumah tapi sang anak tak mau lagi menerimanya, bahkan anaknya sampai menulis sebuah keterangan putus hubungan keluarga.
Siapa yang tak iba melihat kondisi sehari-hari kakek Udjan? Dalam unggahan insta story Wenny Lie saja sudah terlihat jelas bagaimana ia hanya memiliki satu pakaian yang dikenakan. Ia pun harus tidur beralaskan kardus dan tanpa selimut.
Ia memanfaatkan ‘rumah’ kecilnya itu untuk melakukan segala kegiatannya. Wenny Lie juga menyatakan bahwa kakek Udjan sehari-hari makan serta buang air besar di tempat yang sama. Benar-benar nggak manusiawi anak yang tega menelantarkannya! Selama ini, kakek Udjan bertahan hidup dari makanan yang diberikan oleh warga sekitar.
Kadang, the power of social media bisa berdampak buruk hingga sangat baik. Untuk kasus kakek Udjan ini, netizen beramai-ramai menyumbangkan bala bantuannya untuk merawat beliau.
Lewat Wenny Lie, netizen bisa menyumbangkan pakaian yang layak serta makanan untuk keberlangsungan hidup kakek Udjan. Selain itu, banyak netizen yang sudah bertemu langsung dengan sosok satu ini berkat kisahnya yang diviralkan di sosial media.
Beberapa jam lalu, Wenny Lie kembali mengupdate kondisi terkini kakek Udjan. Ia menyatakan bahwa sang kakek telah berada di Rumah Sakit Tarakan untuk dirawat. Kondisinya memang belum pulih 100%, tapi kakek tersebut sudah bisa banyak bercerita dan tersenyum.
Yang membuat hati semakin teriris adalah ketika ia menyatakan bahwa dirinya masih sayang kepada tiga anaknya. Padahal, apa yang mereka lakukan padanya sungguh tidak manusiawi. Salut banget dengan kemurnian kasih kakek Udjan yang bikin mata penulis sedikit berembun.
Atas kejadian ini, rasanya kita semua ingin berterima kasih ya dengan adanya sosial media. Agar isinya nggak melulu soal korupsi dan demo saja, tapi juga sosok inspiratif seperti kakek Udjan. Oh ya, boombers, Wenny Lie membuka kesempatan sebesar-besarnya untuk kalian yang ingin membantu kakek Udjan loh, silahkan cek akun instagramnya (@swennylie) ya!
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…