Kita tahu bahwa Arab dijuluki sebagai negara petrodolar karena kekayaannya yang berasal dari minyak mentah seolah tak ada habisnya. Oleh sebab itu, tak heran kalau Arab Saudi punya anggaran besar bagi sektor pendidikan dan kesehatan di negaranya. Dan salah satu sektor yang begitu mendapat perhatian adalah militer. Untuk mengetahui yang satu ini, kami telah membahasnya dalam artikel perbandingan militer Arab dan Indonesia.
Kali ini mari kita membahas salah satu pasukan elit yang bertugas menjaga keamanan nasional di Arab Saudi bernama Saudi Arabia National Guard. Pasukan ini begitu mumpuni dan terlatih. Persenjataan dan perlengkapannya juga dinomorsatukan ketimbang pasukan yang lain. Mari kita simak pembahasannya secara mendalam.
Saudi Arabia National Guard (SANG) atau pasukan pengamanan nasional Arab Saudi adalah sekumpulan pasukan elit di negara kaya minyak tersebut. Mereka punya tugas khusus, yakni menjaga keselamatan langsung keluarga kerajaan dari bahaya internal seperti kudeta, misalnya.
Para personel yang tergabung ke dalam unit ini semuanya pernah dilatih di luar negeri. Mereka juga dilengkapi persenjataan yang paling unggul, dan punya kewenangan khusus untuk dapat beroperasi di semua penjuru negeri. Loyalitas mereka terhadap keluarga kerajaan sudah tak perlu dipertanyakan lagi.
Akar pasukan penjaga keamanan nasional ini telah ada bahkan sejak negara Arab Saudi belum berdiri. Kelompok ini awalnya merupakan Ikhawnul Muslimin, pasukan ini terdiri dari kaum Badui yang merupakan suku pengembara di Jazirah Arab yang mendukung ideologi agama konsevatif negara tersebut pada awal abad 20.
Ikhwanul Muslimin memegang teguh janji setianya terhadap raja Arab Saudi yang pertama, Raja Abdul Aziz. Struktur pasukan ini kemudian dimodernisasi dengan persenjataan canggih dan latihan terorganisir, sejak saat itu, pasukan ini sedikit semi sedikit mulai menjadi pasukan keamanan nasional seperti yang kita kenal sekarang.
Oleh sebab itulah, pasukan ini dapat dikerahkan langsung oleh sang raja untuk melawan serangan atau ancaman baik dari dalam maupun dari luar negaranya. SANG dikenal sangat efektif dan terlatih. Mereka telah membuktikan kapabilitas mereka dengan menjaga keamanan salah satu negara paling otoriter di dunia ini dan juga terlibat langsung dalam operasi militer di luar Arab Saudi.
Jumlah pasukannya sangat banyak, ada 200 ribu pasukan yang aktif. Selain bertugas untuk menjaga keamanan nasional, mereka juga bertugas untuk menghalau serangan dari ancaman asing, meredam kudeta militer apabila terjadi, menjaga fasilitas dan sumber daya negeri yang strategis, serta memastikan keamanan khususnya di dua kota penting, yakni Mekah dan Madinah.
Berbeda dengan prajurit darat, laut, dan udara yang berada di bawah kendali menteri pertahanan, SANG melimpahkan laporannya ke langsung telinga raja melalui perantara Kementerian Keamanan Nasional. Jaringan komunikasi pasukan elit ini berada dalam jalur yang berbeda dengan yang digunakan oleh Kementerian Pertahanan dan Kementerian Dalam Negeri.
Para personelnya diambil dari keluarga kerajaan serta suku-suku yang loyal terhadap raja. Para petingginya sendiri biasanya berasal dari keluarga kerajaan. Menurut salah seorang jurnalis terkenal, pasukan elit ini merupakan salah satu prajurit paling terlatih dan paling lengkap persenjataannya di dunia.
Selama perang teluk pertama, SANG ikut berpartisipasi dalam pertempuran Khafji di Arab Saudi. Pasukan ini berperan besar mengusir tentara Irak dan melanjutkannya dengan bergabung ke dalam sebuah koalisi untuk menghabisi tentara Irak yang ada di Kuwait.
Dan yang terbaru, ketika terjadi Arab Spring pada 2011 lalu, kerajaan Arab Saudi menugaskan SANG ke negara Bahrain. Pemerintah Bahrain juga ikut mengundang tentara dari negara-negara Arab lainnya untuk meredam unjuk rasa di negaranya yang padahal berlangsung tertib dan damai.
Pasukan elit penjaga keamanan nasional ini secara efektif mulai dimodernisasi dan dilatih pada tahun 1975 berkat bantuan dari Vinnel Corporation, kontraktor pertahanan asal Amerika Serikat. Pemutakhiran pasukan ini juga terus dilakukan secara kontinyu.
Arab Saudi dikenal punya hubungan baik dengan prajurit asing, khususnya Amerika Serikat, Britania Raya, serta Perancis yang mana memberi mereka akses latihan dan perlengkapan. Arab Saudi membeli perlengkapan modern secara berkala. Maka tak heran jika SANG, yang merupakan pasukan paling terlatih dan loyal ini terus dimanjakan dengan alutsista modern yang kebanyakan berasal dari Amerika Serikat.
Tak mau kalah, Kerajaan Inggris juga mengirim 20 tim latihan ke Arab Saudi setiap tahunnya. Tim-tim ini yang berjasa memperkenalkan pasukan SANG terhadap metode penggunaan senjata dan strategi perang.
Itulah sekelumit informasi mengenai pasukan khusus dari Arab Saudi ini. Untuk meramaikan kunjungan raja Arab Saudi yang tengah berlangsung sekarang ini, kami akan terus hadirkan informasi khusus Arab Saudi ke hadapan kamu via layar gadgetmu. Pantengin terus Boombastis ya!
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…