Sejak ratusan atau bahkan ribuan tahun yang lalu, perang tak pernah berhenti di dunia ini. Selama sejarah mencatat, dunia modern telah banyak sekali melakukan perang seperti Perang Dunia I, Perang Dunia II, Perang Dingin, dan perang-perang lain yang dewasa ini banyak bermunculan di kawasan Timur Tengah yang kaya akan emas hitam.
Perang menyebabkan banyak sekali penduduk tak berdosa harus kehilangan nyawa. Beberapa di antara penduduk ada yang memilih mengungsi dan mencari suaka ke negara-negara yang masih punya hati dan perasaan. Berikut lima negara berkonflik yang membuat penduduknya mengungsi dan mencari suaka di seluruh dunia.
Krisis parah yang terjadi di kawasan Suriah menyebabkan 6,6 juta penduduknya melakukan pengungsian ke berbarbagai wilayah di dunia. Banyak penduduk yang menyeberang ke Turki untuk meminta perlindungan hingga berusaha menyeberang ke kawasan Eropa dengan peralatan seadanya. Akibat aksi nekat ini, banyak penduduk meninggal di tengah laut entah karena sakit atau tenggelam.
Krisis pengungsi di kawasan Suriah sudah benar-benar darurat. Penduduk tidak bisa lagi hidup di negara yang bisa membuatnya mati kapan saja. Hampir semua semua kota besar di Suriah seperti Aleppo sudah menjadi sarang bom hingga ledakan bisa terjadi setiap hari tanpa bisa dicegah lagi.
Penduduk yang memilih pergi meninggalkan Afganistan untuk mengungsi terbagi menjadi 4 tahap besar. Pertama adalah perang tahun 1978-1989 di mana saat itu Afganistan dan Soviet melakukan peperangan besar. Selanjutnya perang sipil di tahun 1992-1996, kekejaman era Taliban di tahun 1996-2001, dan yang terakhir adalah perang di Afganistan yang hingga sekarang tak kunjung selesai.
Penduduk yang mengungsi dari Afganistan sebagian besar hijrah ke Pakistan dan juga Iran. Di negara besar ini penduduk meminta suaka agar tidak diusir dan disuruh kembali ke negerinya. Selain dua negara Islam tersebut, penduduk Afgansistan juga mengungsi ke negara Eropa seperti Jerman, Inggris, Austria.
Irak adalah negara Timur Tengah selanjutnya setelah Afganistan dan Suriah yang mengalami konflik bertubi-tubi. Setidaknya ada 4 gelombang besar perang yang menyebabkan lebih dari 4 juta penduduk memilih mengungsi atau lebih tepatnya melarikan diri dari wilayah negerinya yang tak pernah bebas dari perang yang terkenal sangat mematikan.
Empat gelombang perang yang terjadi di Irak meliputi konflik Irak dan Kurdish, Perang teluk dengan Iran, Perang Irak, dan yang terakhir pemberontakan dan perang sipil yang terjadi sejak 2011 hingga sekarang. Akibat perang yang tak ada habisnya lebih dari 2 juta penduduk mencari suaka di negara lain khususnya negara Islam terdekat di kawasan Timur Tengah.
Myanmar adalah negara selanjutnya yang banyak mengirim pengungsi di berbagai wilayah di dunia. Pengungsi yang berasal dari Myanmar sebagian besar adalah Muslim Rohingya yang terusir dari negerinya sendiri akibat kisruh berbau SARA yang menyebabkan masyarakat Buddha berkoflik dengan Muslim Rohingya yang sebenarnya asli Myanmar.
Setelah konflik besar yang terjadi pada tahun 2012 dan 2015, setidaknya nyaris 1 juta penduduk Rohingya dipaksa meninggalkan rumahnya. Banyak dari mereka menjadi manusia kapal dan berlayar ke banyak negara di dunia termasuk di Indonesia dan Bangladesh yang menampung lebih dari 200.000 jiwa penduduk Rohingya tanpa dokumen resmi.
Nigeria adalah salah satu negara di kawasan Eropa yang mulai mengalami krisis pengungsi. Negara ini mulai berjuang menghadapi salah satu kelompok teroris paling kejam bernama Boko Haram. Teroris yang memiliki keterkaitan dengan ISIS ini melakukan serangkaian serangan dan penculikan hingga membuat banyak warga ketakutan dan memilih mengungsi.
Pengungsi yang berasal dari Nigeria banyak yang pergi ke kawasan negara sebelah. Beberapa di antaranya nekat pergi ke Eropa untuk mencari suaka. Sayangnya, tak semua negara Eropa mau menerima korban dari Boko Haram, negara seperti Islandia dan juga Swedia menolak memberikan suaka pada korban kekejaman teroris di Afrika itu.
Inilah lima negara dengan konflik berdarah yang banyak mengirim pengungsi di banyak wilayah di dunia. Semoga para pengungsi dan pencari suaka ini mendapatkan tempat yang jauh lebih baik dan bisa kembali menatap hidup untuk menggapai masa depannya.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…