Categories: Tips

Inilah 5 Fakta Ngeri Kebiri Kimia yang Mulai Diresmikan di Indonesia

Indonesia akhirnya meresmikan Perppu Kebiri yang akan menghukum pelaku kejahatan seksual pada anak-anak dengan berat. Pemberian hukuman ini diharapkan akan memberikan efek jera kepada masyarakat untuk tidak melakukan hal-hal serupa yang belakangan ini sedang santer dibicarakan.

Perppu Kebiri yang diresmikan oleh Jokowi diharapkan menjadi angin segar untuk membuat negeri ini jadi aman dan tenteram. Kasus-kasus asusila kepada anak-anak diharapkan akan segera menurun bahkan habis dan tak muncul lagi akibat ngerinya kebiri yang akan diberikan sebagai hukuman.

Oh ya, untuk informasi terkait kebiri kimia yang mulai diberlakukan di Indonesia. Perhatikan beberapa fakta ngerinya di bawah ini.

1. Tidak Seperti Kebiri Konvensional

Banyak masyarakat awam mengetahui jika kebiri artinya dipotong organ kemaluannya pada bagian scrotum atau dipotong bagian gonad atau kelenjar kelaminnya. Dengan perlakuan ini, seorang pria tidak akan bisa melakukan fungsi seksualnya secara sempurna. Bahkan gairahnya untuk melakukan hubungan badan benar-benar reda.

pengumuman hukuman kebiri [image source]
Kebiri kimia tidak demikian. Orang yang melakukan kejahatan seksual pada anak akan diberi obat kimia untuk menekan hormon dan mematikan fungsi seksualnya. Perlakuan ini tidak akan membuat organ eksternal pria dipotong dan masih utuh meski tidak berfungsi.

2. Metode Pemberian Obat Kimia

Obat kimia yang diberikan pada tubuh pria biasanya berupa obat jenis antiandrogen seperti cyproteron acetat atau jenis-jenis yang dikonsumsi untuk mengendalikan kehamilan (DMPA). Biasanya injeksi diberikan setiap 3 bulan sekali untuk efek yang sempurna hingga pria tidak akan memiliki kemampuan berhubungan badan.

metode pemberian [image source]
Obat-obat lain yang digunakan adalah antipsycotic seperti benperidol yang bisa mengendalikan perilaku seksual yang meluap-luap dengan cepat. Sayangnya, benperidol efeknya hanya sementara dan tidak memengaruhi kandungan testosteron pada tubuh hingga kurang begitu cocok untuk agen kebiri kimia yang efeknya permanen.

3. Efek Kebiri Kimia pada Tubuh

Efek dari kebiri kimia adalah menghilangkan kemampuan seksual pada pria secara menyeluruh. Pria yang diberi perlakukan ini tidak akan bisa merakan gairah seksual, tidak memiliki fantasi, hingga hidupnya kadang terasa hambar. Beberapa orang yang mengalami hal ini mengalami stres karena merasa hidupnya tak bisa berjalan dengan baik.

efek kebiri [image source]
Efek samping dari pemberian obat kebiri kimia adalah meningkatnya lemak dari tubuh. Pemberian jangka panjang akan meningkatkan risiko penyakit jantung. Selanjutnya, kepadatan tulang akan menurun dengan drastis. Jika kondisi ini dibiarkan maka pria akan mengalami osteoporosis. Oh ya, gynecomastia atau pembesaran dada juga terjadi hingga mirip sekali dengan dada wanita.

4. Negara yang Telah Menerapkan Kebiri Kimia

Kebiri kimia sudah banyak sekali dilakukan di negara-negara besar dunia. Amerika sudah mencanangkan hukuman ini sejak 1966. Pelaku kekerasan seksual pada anak akan diganjar dengan kebiri mengerikan ini. Selanjutnya negara di Eropa seperti Inggris, Jerman, dan Polandia juga menerapkan hukuman ini untuk menekan tindak kekerasan pada anak.

kekerasan anak [image source]
Negara selanjutnya yang memberlakukan kebiri kimia adalah India. Kasus-kasus perkosaan yang membuat negeri ini jadi kacau menjadi pemicu diberlakukannya aturan mengerikan ini. Setelah India, ada Australia dan Selandia baru yang menerapkan suntik kimia pada pelaku kejahatan seksual pada anak. Terakhir, Rusia juga mulai menerapkannya di tahun 2011.

5. Sebuah Hukuman atau Perawatan

Kebiri kimia memang memberikan efek nyata dan membuat pria tidak melakukan apa-apa. Namun, beberapa pihak menyangsikan pemberian hukuman ini bisa mengubah keadaan. Pasalnya efek dari kebiri ini kadang tak sempurna. Perlu diberi suntikan secara berkala agar keadaan tubuh tidak kembali seperti semula.

tidak efektif [image source]
Hukuman yang diberikan mirip sekali dengan rehabilitasi pengguna narkoba. Tidak semua pelaku merasakan perlakuan ini sebagai hukuman. Bahkan menjadikannya sebagai terapi agar perilaku seksualnya yang menyimpang bisa ditekan dengan baik. Lantas, di mana letak hukumannya?

Inilah lima fakta tentang hukuman kebiri yang mulai diberlakukan di Indonesia. Menurut pendapat Sobat Boombastis semuanya, hukuman kebiri ini akan efektif atau tidak?

Share
Published by
Adi Nugroho

Recent Posts

4 Kontroversi Seputar Doktif yang Kerap Bongkar Produk Skincare Overclaim

Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…

1 week ago

Serba-serbi Tol Cipularang yang Kerap Makan Korban, Mitos hingga Sejarah Pembangunan

Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…

1 week ago

4 Live Action Paling Booming di Netflix, Bisa Jadi Teman Malam Minggu

Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…

2 weeks ago

Fenomena Joged Sadbor yang Ubah Nasib Warga jadi Kaya, Benarkah Disawer Judol?

Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…

3 weeks ago

Pengusaha Budidaya Jamur Tiram Modal 100 Ribu Bisa Dapat Omzet Puluhan Juta Sekali Panen

Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…

3 weeks ago

6 Tahun Merawat Suami Lumpuh Sampai Sembuh, Perempuan Ini Berakhir Diceraikan

Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…

3 weeks ago