Rangkaian teori konspirasi yang dipercaya berada di balik kejadian-kejadian besar di muka bumi, memang tak pernah lepas dari sorotan yang menyisakan beragam dugaan dan asumsi di tengah-tengah masyarakat. Satu di antara hal-hal tersebut adalah keberadaan tugu batu misterius yang bernama Georgia Guidestones di Amerika Serikat.
Sekilas, bangunan tersebut seperti layaknya tugu peringatan biasa dengan empat pilar batu besar yang didesain berbentuk kotak. Bukan itu yang menarik perhatian, melainkan pahatan tulisan pada pilar yang betul-betul menggugah rasa penasaran. Salah satunya adalah perintah untuk memusnahkan sebagian umat manusia di muka bumi ini.
Dari struktur yang terlihat, tugu yang terbuat dari batu granit itu mirip dengan sekumpulan batu Stonehenge yang juga tak kalah misteriusnya di Inggris. Spekulasi pun mulai mencuat karena tulisan yang dipahat pada batu tergolong kontroversial untuk dipahami oleh masyarakat saat ini.
Salah satunya adalah tulisan yang berada di nomer satu yakni “Maintain humanity under 500,000,000 in perpetual balance with nature “, yang kurang lebih berarti “Mempertahankan total penduduk dunia di bawah jumlah 500.000.000 supaya memiliki keseimbangan abadi dengan alam”. Dari bahasa yang ada, terdengar seperti anjuran untuk memusnahkan sebagian manusia di muka bumi.
Dilansir dari Worldometers.info, total ada sekitar 7 miliar lebih penduduk di bumi pada tahun 2020. China berada di peringkat pertama dari segi populasi penduduk dengan jumlah 1,436 milyar jiwa. Disusul India (1,374 jiwa), AS (330 juta jiwa), dan Indonesia (272 juta jiwa).
Ini artinya, hampir 90 persen populasi manusia harus dimusnahkan hingga menyisakan 500.000 juta jiwa saja di seluruh dunia, jika mengacu pada tulisan nomor satu. Karena terdengar menyeramkan, keberadaan tugu ini pun mulai santer dibicarakan oleh para penganut teori konspirasi. Terlebih, keberadaannya juga tergolong ‘sangat terbuka’ dan bisa dilihat oleh umum.
Keberadaan Georgia Guidestones tak lepas dari sosok misterius yang bernama R.C. Christian. Dirinya saat itu mendatangi Elberton Granite Finishing Company pada 1979, untuk membuat bangunan guna menyebarkan pesan kepada umat manusia. Bisa dibilang, bangunan yang dimaksud R.C. Christian tak lain adalah sebuah time capsule atau kapsul waktu dengan prediksinya akan masa depan.
Dengan tinggi 20 kaki (6,1 meter),ke 6 batu granit seberat 240.000 pon (110.000 Kg) itu memiliki fungsinya sendiri. Pada keempat pilar utamanya, tulisan diukir ukir dalam 8 bahasa, yakni Arab, Cina, Swahili (Bahasa Di Afrika), Rusia, Inggris, Hindi (Bahasa Sekitar India), Spanyol, dan Ibrani.
BACA JUGA: Menguak Relief Lidah Api Monas yang Diduga Merupakan Nyi Roro Kidul
Hingga saat ini, banyak yang mengaitkan tugu batu tersebut merupakan bagian dari konspirasi dunia. Namun, sangat sulit yang membuktikan secara utuh dan terang-terangan bahwa keberadaannya memang untuk tujuan yang demikian. Misteri pun kembali menyelubungi Georgia Guidestone dengan segala kontroversinya.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…