5 Fakta Anonymous, Kelompok Hacker yang Menyatakan Perang dengan ISIS!

Beberapa saat setelah Paris diguncang dengan tiga ledakan bunuh diri dan juga penembakan massal. Sebuah organisasi bernama Anonymous menyatakan perang melawan ISIS. Mereka bahkan mengajak semua orang di seluruh dunia untuk membajak semua situs pro ISIS. Keinginan Anonymous ini akhirnya mendapatkan respons yang sangat positif dari banyak netizen di seluruh dunia. Mereka ingin membasmi ISIS di dunia maya agar ajaran propagandanya tidak membuat banyak orang jadi keblinger.

Organisasi Anonymous adalah sebuah organisasi yang tak jelas di mana pusatnya. Meski demikian mereka ternyata memiliki pengaruh yang cukup besar hingga banyak ditakuti. Berikut lima fakta  lain dari Anonymous yang telah menyatakan perang besar dengan ISIS!

1. Anonymous Ibarat Seorang Robin Hood Dunia Maya

Anda mungkin sudah mengenal dengan baik siapa itu Robin Hood. Ia adalah seorang pahlawan yang sangat lihai menggunakan panah. Biasanya ia selalu mencuri uang dari orang kaya yang tamak dan diberikan kepada orang miskin. Anonymous pun demikian. Organisasi ini kerap melakukan pembobolan terhadap rekening dari orang yang dicurigai tidak benar.

Meski demikian, Anonymous dianggap melanggar hukum hingga kerap diburu. Meski akun-akun bank yang dibobol milik koruptor atau orang jahat. Tetaplah mencuri kegiatan yang tak bisa dianggap benar.

Anonymous telah memberikan klaim jika mereka mendonasikan uang kepada beberapa organisasi amal. Jumlahnya lumayan fantastis, sekitar setengah juta dolar. Uang-uang itu semuanya didapat dari mencuri akun orang kaya yang dianggap “kotor” oleh Anonymous dalam memperolehnya.

Anyway, menurut anda Anonymous seorang penjahat atau pahlawan?

2. Anonymous Sangat Membenci Terorisme

Meski dianggap seorang penjahat oleh banyak orang. Ternyata Anonymuous sangat membenci apa yang dinamakan dengan terorisme. Mereka telah beberapa kali melakukan operasi untuk mencegah dan melawan terorisme yang terjadi si seluruh dunia.

Operasi terbaru diberi nama #OpISIS dan #OpParis. Operasi ini dimulai setelah ISIS mengaku bertanggung jawab atas ratusan orang meninggal di Paris pasca aksi terornya. Sebelum operasi ini Anonymous juga melakukan operasi seperti Operation Safer Winter, Shooting of Michael Brown, Charlie Hebdo Shootings, dan CyberPrivacy.

Untuk operasi bertajuk #OpISIS dan #OpParis yang dilangsungkan sepekan. Anonymous telah berhasil membajak 5.500 akun Twitter orang yang pro ISIS. Selain itu mereka juga membuat runtuh situs dan forum yang sering digunakan ISIS untuk berdiskusi.

Menanggapi hal ini, ISIS hanya mengatakan jika Anonymous adalah sekumpulan orang bodoh. Bahkan ISIS mengatakan akan membuat Prancis dan Amerika runtuh dengan serangannya yang mengerikan.

3. Salah Satu Orang Paling Berpengaruh di Dunia tahun 2012

Pada tahun 2012, majalah TIME menyatakan Anonymous sebagai orang paling berpengaruh di dunia. Penganugerahan ini tentu bukan karena TIME sedang di-hack oleh Anonymous. Namun karena organisasi ini memang banyak sekali pengaruhnya terhadap dunia.

Ia beberapa kali melakukan hacking kepada akun seorang yang dicurigai penjahat. Ia berani melawan CIA dan FBI karena merasa tidak salah. Kemunculan Anonymous di dunia maya membuat banyak orang di seluruh dunia terinspirasi melakukan gerakan kebebasan.

4. Anonymous Tidak Memiliki Seorang Pemimpin

Organisasi ini tidak memiliki pemimpin. Semua bekerja bersama-sama untuk menumpas kejahatan yang ada di dunia nyata melalui dunia maya. Biasanya akan ada proyek atau operasi yang diluncurkan. Lalu beberapa anggota akan melakukan aksi secara bergantian dari seluruh penjuru dunia, mungkin di Indonesia pun ada.

Tidak jelasnya siapa pemimpin dan tempat berkumpulnya membuat polisi susah menangkapnya. Akhirnya beberapa orang yang dicurigai sebagai anggota Anonymous ditangkap dan diadili. Namun sampai sekarang organisasi ini tetap berjalan. Bahkan jauh lebih kuat dar tahun ke tahun.

5. Melakukan Hacking ke Akun Perusahaan dan Negara

Anonymous pernah melakukan hacking pada sebuah perusahaan bernama Stratfor. Perusahaan ini menyimpan banyak sekali data dari perusahaan dunia mulai. Selain itu mereka juga melakukan analisis terhadap bahaya-bahaya peristiwa di seluruh dunia. Pemerintah Amerika pun juga menggunakan jasa Stratfor untuk beberapa hal termasuk menganalisis kejadian di seluruh dunia.

Anonymous berhasil melakukan hacking pada perusahaan ini. Mereka mencuri setidaknya 200 Gigabytes data yang berharga. Selain itu Anonymous juga memegang data dari 3,3 juta email klien dari Stratfor. Organisasi ini akan merilis nama-nama dari klien Stratfor agar dunia tahu siapa saja orang baik dan buruk.

Itulah lima fakta dari Anonymous yang layak kita tahu. Setelah membaca lima hal di atas anda bisa membuat kesimpulan sendiri. Anonymous ini sebenarnya siapa? Dan apakah aksinya banyak membuat orang kesusahan atau tidak.

Anyway, apa pun yang dilakukan oleh Anonymous atau pun ISIS. Kita semua hanya bisa berharap agar dunia ini jadi damai. Tidak ada lagi yang nama perang dan aksi terorisme yang sangat mengerikan. Karena jika sudah demikian, nyawa manusia tak ada harganya lagi.