Apes seringkali menghampiri tanpa kita duga-duga. Tak hanya ban motor bocor di pinggir jalan, ataupun paketan habis di tengah-tengah nonton video, bahkan ada banyak hal yang lebih parah dari hal tersebut. Apalagi, yang mengalami apes ini bukanlah manusia biasa, mereka adalah musisi papan atas Indonesia.
Ketika sedang manggung, banyak hal bisa terjadi. Meskipun sudah berkiprah dalam dunia tarik suara selama lebih dari 5 tahun, apes juga tak tanggung-tanggung jika menghampiri mereka. Dalam ulasan berikut, Boombastis.com akan merangkum keapesan berbentuk luka yang dialami oleh 6 musisi berikut ini.
Kembali beraksi di atas panggung setelah lama hiatus, membuat 3 personel band Kotak antusias, terutama sang vokalis, Tantri. Ketika manggung di Medan pada liburan Imlek kemarin, terjadi tragedi yang membuat para kru kelimpungan. Terlalu heboh, pelipis kepala Tantri membentur ke neck gitar Cella.
Ingin hati melanjutkan aksi di panggung, namun darah di pelipis Tantri terus mengucur. Alhasil, ia dilarikan ke rumah sakit terdekat di tengah-tengah konser. Untungnya, Kotak merupakan band legendaris yang sudah diakui kualitasnya, sehingga, meskipun ditinggal Tantri mengobati lukanya, Chua (bassist) dan Cella (gitaris) tetap bernyanyi bergantian menghibur para penonton yang datang.
Sama seperti Tantri, Ariel pun pernah terluka saking antusiasnya berada di atas panggung dengan hasrat ingin menghibur para penonton yang datang. November 2017 kemarin, NOAH menggelar konser tunggal perdana di Stadium Negara, Kuala Lumpur, Malaysia. Penonton yang datang mencapai 3.000 orang lebih dan memadati area konser.
Melihat antusiasme penonton yang sebegitu besar, Ariel pun mencoba tampil semaksimal mungkin di hadapan mereka. Namun, nahas nasibnya, ia terkena semburan api di beberapa sudut panggung ketika akan membawakan lagu ‘Cobalah Mengerti’ sebagai penutup konser. Untungnya, Ariel tak terluka parah dan masih bisa melanjutkan penampilannya.
Rupanya, antusiasme penonton merupakan apresiasi yang diinginkan oleh setiap penyanyi di dunia ini. Hal tersebut diungkapkan oleh musisi senior, Katon Bagaskara, yang tergabung dalam grup band Kla Project. Pada tahun 2013 lalu, Kla Project mendapat kesempatan untuk manggung di Konser Reuni Persahabatan 8 Bintang.
Ketika lagu andalan mereka, Yogyakarta, dimainkan, penonton pun bernyanyi bersama. Hal tersebut membuat Katon tergerak untuk mengabadikan momen tersebut di smartphonenya. Namun, saking antusiasnya, Katon Bagaskara tak memperhatikan bahwa dirinya sedang berdiri di ujung panggung. Alhasil, ia terjatuh dari panggung dengan ketinggian 1,75 meter dan mengalami patah tulang.
Meskipun sama-sama terjatuh dari panggung, kisah milik Afgan lebih mengejutkan daripada Katon. Jika Katon terjatuh karena antusiasmenya, Afgan terluka berkat panggung yang kurang persiapan. Lebih parahnya lagi, panggung yang dinaiki Afgan tingginya mencapai 2 meter.
Alhasil, ketika jatuh dari panggung, kaki Afgan pun bengkak selama berhari-hari. Dilansir dari kapanlagi.com, panggung tersebut rupanya memang belum siap pakai dan belum pernah dicobakan kepada orang lain terlebih dahulu.
Meskipun dunia hiburan Indonesia sudah berjalan bertahun-tahun lamanya, tetapi kondisi panggung yang disediakan terkadang tak memiliki kualitas yang mumpuni. Alhasil, banyak artis yang terluka ketika sedang menghibur para fans dengan aksinya. Hal yang sama terjadi pada vokalis band indie asal Yogyakarta, Stars and Rabbit.
Pada tahun 2017 lalu, ketika sedang manggung di Surabaya, Elda, sang vokalis, seperti biasa menghibur penonton dengan berjingkrak-jingkrak. Namun tiba-tiba, ia terjatuh dan mengaduh sebentar, lalu tetap menghibur penonton di sana. Setelah turun panggung, ia baru sadar bahwa kakinya tertusuk paku dan isi staples di panggung.
Jika dibandingkan dengan lima rekan musisinya di atas, mungkin Irma Bule merupakan penyanyi paling nahas nasibnya ketika terluka di panggung. Memang membanding-bandingkan kesialan tak ada variabelnya, tetapi kisah Irma Bule benar-benar tak tersaingi mirisnya. Pada tahun 2016 lalu, ia manggung bersama pasukan orkes dangdut seperti biasa.
Semenjak dua tahun belakangan, ia kerap tampil bersama ular kobra di panggung, seperti yang diwartakan oleh cnnindonesia.com. nahas nasibnya kala itu, ia secara tak sengaja menginjak ular kobra tersebut dan membuat kakinya dipatok. Ia pun tak langsung dilarikan ke rumah sakit, tapi malah tetap menyanyi selama 45 menit. Sehingga, setibanya di rumah sakit, ia pun sudah dinyatakan tak bernyawa.
Menghibur penonton dengan aksinya memang kewajiban para penyanyi se-dunia. Namun, kembali lagi, keselamatan diri sendiri merupakan hal nomor satu yang harus diutamakan siapapun. Semoga kejadian-kejadian yang menimpa 6 musisi di atas tak terulang lagi, ya, ke depannya.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…