Nama Abidzar Al-Ghifari kembali menjadi sorotan setelah pernyataannya tentang drama Korea dalam sebuah podcast menuai kontroversi. Ia mengungkapkan bahwa dirinya tidak menonton versi drama Korea maupun membaca webtoon dari film yang ia bintangi. Abidzar menyatakan bahwa ia hanya berakting berdasarkan naskah dan tidak merasa perlu memahami sumber aslinya. Lebih lanjut, ia juga menyinggung penggemar drama Korea dengan menyebut mereka terlalu fanatik dan tidak ingin mengundang mereka menonton filmnya.
Pernyataan ini memicu kemarahan para penggemar K-drama yang merasa bahwa Abidzar meremehkan karya aslinya. Akibatnya, banyak dari mereka menyerukan boikot terhadap filmnya dan mengajak netizen lain untuk tidak menonton. Merespons hal ini, Abidzar akhirnya meminta maaf melalui Instagram dan mengungkapkan bahwa ia telah belajar dari pengalaman tersebut.
Meskipun banyak yang menganggap cancel culture sebagai bentuk hukuman sosial yang efektif, tidak sedikit pula yang mengkritiknya karena dinilai dapat menghambat kebebasan berekspresi. Dalam kasus Abidzar, banyak netizen yang mendukungnya dan menilai bahwa setiap orang berhak atas pendapatnya sendiri terhadap suatu karya seni tanpa harus mendapat tekanan dari kelompok tertentu.
BACA JUGA: Penuh Haru, Ini 3 Fakta Pernikahan Adiba Khanza Az-Zahra dan Egy Maulana Vikri
Kasus ini menjadi bukti bahwa penonton Indonesia semakin kritis dan selektif dalam memilih tontonan. Jika sebelumnya kontroversi dapat meningkatkan popularitas, kini masyarakat mulai menunjukkan kejenuhan terhadap sensasi. Fenomena ini bisa menjadi awal perubahan dalam industri hiburan, di mana kualitas dan tanggung jawab publik figur semakin diperhitungkan.
Sedang heboh tagar #KaburAjaDulu di berbagai media sosial. Sebuah ajakan untuk meninggalkan Tanah Air demi…
Ketika wajib pajak susah bayar pajak, siapa yang dirugikan? Bukan hanya pemerintah tetapi juga masyarakat…
Nama Iris Wullur mendadak menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah ia membongkar dugaan perselingkuhan…
Sudah saatnya untuk selalu waspada terhadap tawaran kerja yang menggiurkan. Seperti kisah tentang 100 wanita…
Kabar duka datang dari dunia hiburan, khususnya di Asia. Aktris asal Taiwan, Barbie Hsu, yang…
Fenomena catcalling atau pelecehan verbal di ruang publik masih sering terjadi, bahkan dianggap lumrah oleh…