Categories: Tips

Inilah Suka Dukanya Menjadi Seorang Polisi Militer, Dua Tugas dalam Satu Raga

Memakai helm putih dan menggunakan ban berlambang “PM” adalah ciri khas dari polisi militer. Ya, tentara yang satu ini selalu kita temukan saat iring-iringan orang penting lewat di tengah jalan. Berjejer di pinggir jalan, tegap berdiri tidak bergerak seperti patung, namun mata harus awas memandang.

Mungkin orang awan berpikiran bahwa tugas yang mereka paling mudah di militer. Tapi faktanya ternyata menjadi mereka adalah hal yang luar biasa sulit. Menjadi seorang polisi sekaligus tentara dalam waktu yang bersamaan. Bakal banyak suka duka yang dialami seorang polisi militer. Ingin tahu lebih lanjut tentang profesi ini, simak ulasan berikut.

Harus ikut dalam menjaga lalu lintas

Mengamankan Lalul intas [image source]
Seperti yang diketahui selain juga seorang tentara, dia juga harus berperan sebagai seorang polisi. Ya, sama seperti polisi-polisi lainnya, profesi yang satu ini kadang juga ikut dalam penegakkan tata tertib di jalan raya. Biasanya polmil ini melakukan operasi gabungan dengan pihak polisi setempat untuk melakukan razia kendaraan bermotor yang tidak memiliki izin. Selain itu, polisi militer juga bertugas menjaga kedisiplinan yang ada di pasukan. Untuk menjadi polisi militer tidak mudah, karena dua profesi harus dilakukan sekaligus.

Penegak hukum di wilayah militer

Penegak hukum [image souece]
Seperti halnya seorang polisi yang menjaga ketertiban di masyarakat, polmil juga harus menegakkan hukum di lingkungan militer. Tugas seperti menyelidiki dan menangkap para tentara yang berbuat kriminal adalah hal yang harus dilakukan oleh seorang polisi militer. Mulai memeriksa delik perkara, hingga menyatakan status tersangka untuk diajukan ke pengadilan militer, semua tidak luput dari tugas profesi ini. Alhasil, bukan hanya dididik untuk siap di medan perang, namun harus cermat dalam penyidikan. Menjadi seorang polisi militer memang tidak main-main.

Rasa pilu jika menangkap rekan

Menangkap Tentara [image source]
Hal yang membedakan profesi yang satu ini dengan profesi biasa adalah saat mereka harus menangkap sesama TNI. Jika polisi biasa mungkin menangkap orang-orang yang tak dikenal yang berbuat kriminal, kalau polisi militer harus mungkin harus tega menangkap anggota tentara. Dan itu tidak menutup kemungkinan jika orang yang dia tangkap mungkin adalah rekan atau kenalannya saat pelatihan dulu. Inilah yang menjadi dilema seorang polmil, namun mereka harus profesional dengan terpaksa membunuh rasa belas kasihannya.

Bertemu langsung orang penting

Pengawalan atasan [image source]
Ya, seorang polisi militer memang ditugaskan untuk mengawal langsung orang-orang penting. Bisa melihat secara langsung Presiden RI dan Wapresnya  secara dekat adalah sebuah kesenangan tersendiri yang didapat oleh polmil ini. Melakukan pengawalan khusus bersama paspampres adalah salah satu tugasnya. Belum lagi kalau orang yang datang adalah para pemimpin negara lain, wah semakin tambah senang dilihatnya. Pasalnya sangat jarang orang yang bisa melihat mereka secara langsung. Bisa melihat dari jauh saja sudah syukur, apalagi kalau ditunjuk untuk mengawal secara dekat, bisa tambah senang jadinya.

Tugas yang berbeda dengan tentara biasa

Polmil [image source]
Berbeda dengan tentara biasa, para polisi militer ini tidak dilatih khusus untuk persiapan peperangan. Tugas mereka adalah menegakkan hukum di kalangan militer. Namun hal itu bukan berarti mereka tidak siap melindungi negara, pasalnya mereka tetap dididik secara militer dulunya. Jika keadaan benar-benar mendesak mereka akan siap mengangkat senjata untuk maju digaris depan bersama para TNI yang lainnya. Namun untuk kesehariannya polmil sedikit lebih santai, ketimbang seorang tentara sekelas Denjaka atau Kopassus.

Profesi seorang polisi militer tidak bisa dikesampingkan, meskipun biasanya mereka hanya terlihat berdiri saja mengawal orang penting, ternyata ada tugas berat yang harus dijalankan. Mengemban dua tugas secara langsung bukanlah ternyata tidak mudah. Kita mesti salut atas para polisi militer ini.

Share
Published by
Arief

Recent Posts

Statemen Arra Bocah Viral Dianggap Menyinggung Pekerja Pabrik, Ortu Dikritik Netizen dan Psikolog

Fenomena viral Arra, bocah lima tahun yang dikenal karena kepandaiannya berbicara dengan gaya dewasa, kembali…

5 days ago

Profil Fedi Nuril, Sang Aktor yang Gencar Kritik Pemerintah dan Pejabat Publik

Nama Fedi Nuril akhir-akhir ini kembali dikenal publik. Bukan karena kembali membintangi film dengan tokoh…

1 week ago

Kontroversi RUU TNI yang Mendapat Penolakan Masyarakat

Kamis (20/3/2025) pukul 03.00 WIB, saat asyik scrolling media sosial X sambil sahur, mata tertambat…

2 weeks ago

Indonesia Airlines, Maskapai Indo tapi Memilih Berpusat di Singapura

Dunia aviasi Indonesia bakal semakin berwarna dengan kehadiran burung-burung besi baru. Indonesia Airlines, sebuah perusahaan…

2 weeks ago

Kasus Pencabulan oleh Kapolres Ngada, Akhirnya Pelaku Dimutasi

Lagi-lagi rakyat Indonesia dibikin geleng-geleng kepala oleh ulah aparat penegak hukum. Kali ini kasusnya sedang…

2 weeks ago

Terkuaknya Skandal Aktor Termahal Korea Selatan, Netizen: Hindari Pria Korea

Baru-baru ini, dunia hiburan Korea Selatan diguncang oleh skandal yang melibatkan aktor papan atas, Kim…

3 weeks ago