Banyak wanita menginginkan bentuk tubuh yang cantik dan dengan perut rata. Keinginan ini akhirnya memunculkan berbagai macam trend untuk menunjukkan bahwa mereka memiliki tubuh yang cantik dan seksi. Salah satunya adalah tren tantangan memegang pusar atau belly button challenge.
Trend ini menantang kamu untuk bisa menyentuh pusar kamu dari balik punggung. Katanya, kamu punya perut yang ramping kalau bisa memegang pusarmu dengan cara ini. Tantangan ini pun akhirnya segera booming dan banyak orang memposting foto mereka melakukan belly button challenge.
‘Belly button challenge’ sudah menjamur dan dilakukan oleh sekitar 130 juta orang dan sekarang menjadi trending topic pertama di Weibo, semacam Twitter versi China. Tantangan ini mengajak orang-orang untuk memposting selfie mereka yang tengah melakukan tantangan ini dan mempostingnya di sosial media.
Selebriti China seperti Yang Mi, Zhang Jiani dan Huo Siyan juga ikut melakukan tantangan ini. Kabarnya, kamu memiliki bentuk tubuh yang bagus jika bisa melakukan tantangan ini dengan sempurna. Jika ternyata kamu tidak mampu melakukannya, maka kamu perlu menurunkan berat badan.
Meski trend ini ramai diperbincangkan dan diikuti oleh banyak orang di China dari berbagai kalangan, ternyata tidak demikian halnya di negara barat. Trend ini justru dicela karena dianggap memberikan contoh yang tidak baik tentang ‘body image’ atau kesan tentang tubuh yang cantik. Apalagi dengan bombardir dari berbagai media bahwa tubuh yang indah adalah tubuh yang ramping, maka trend baru ini justru semakin membuat orang malu akan bentuk tubuh mereka yang tidak sesuai dengan image yang digambarkan oleh media.
Sebenarnya tidak hanya faktor memiliki perut rata dan pinggang ramping saja yang memungkinkan seseorang bisa melakukan tantangan ini. Ada faktor lainnya yang juga mempengaruhi, yakni orang tersebut punya tangan yang panjang dan ketiga, ia punya tubuh yang lentur. Jadi, jika kamu tidak bisa menyentuh pusarmu, belum tentu kamu tidak memiliki tubuh yang ramping. Bahkan di beberapa foto juga menunjukkan mereka yang berperut rata, tapi tetap tidak bisa menyentuh pusar mereka.
Tidak hanya foto orang-orang ramping yang berhasil menyentuh pusarnya saja yang meramaikan trend ini. Salah satu yang ikut menggemparkan internet adalah seorang pria dengan perut gemuk tapi ia ternyata bisa melakukan tantangan ini dengan sempurna.
Dalam foto yang menjadi viral tersebut, ia menunjukkan bagaimana meski tidak kurus, ia ternyata bisa melakukannya. Tapi ia kemudian mengaku bahwa foto tersebut palsu dan ia meminta bantuan tangan temannya untuk bisa melakukan tantangan ini.
Tantangan ini sebenarnya lebih ke mengetes kelenturan bahu, dan bukan untuk memeriksa apakah kamu fit atau tidak. Beberapa orang bahkan mengalami dislokasi pada bahu atau siku setelah mereka berusaha mencoba tantangan ini.
Tidak apa-apa jika kamu ingin mencoba tantangan ini, tapi jangan jadikan ini patokan untukmu. Jika kamu ingin mendapatkan bentuk tubuh yang sehat, maka berkonsultasilah dengan dokter atau ahli gizi untuk melihat apakah kamu memang perlu menurunkan berat badan atau tidak.
Yang seharusnya menjadi fokus utama adalah bahwa kita sehat. Jadikan olahraga dan pola makan yang sehat itu sebagai tujuan utama agar kamu tidak terjebak dengan trend yang membuatmu merasa tidak puas dengan bentuk tubuhmu.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…