Mengenal Survival Capsule, Bola Anti-Tsunami untuk Bertahan Hidup di Keadaan Genting

Memasuki tahun 2021, banyak orang mencari cara untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan dari berbagai situasi yang tidak bisa diprediksi, salah satunya adalah bencana alam. Berbagai cara pun dilakukan guna melindungi diri dari situasi yang dianggap genting, hingga pada akhirnya memunculkan ide-ide kreatif. Saking kreatifnya, bahkan ada yang membuat kapsul penyelamat anti-tsunami.

Sesuai dengan namanya, kapsul penyelamat ini digunakan untuk melindungi diri dan juga keluarga dari situasi yang genting. Untuk menguji kekuatannya, kapsul penyelamat ini telah melalui serangkaian uji coba selama 10 tahun, salah satunya dengan cara melemparkannya ke air terjun. Kamu pasti penasaran dong, bagaimana cara kerjanya dan bagaimana desain interior dari kapsul ini? Yuk simak terus artikelnya hingga selesai.

Idenya sudah muncul sejak satu dekade

Seperti dikutip dari situs 9news.com.au, kapsul penyelamat ini dibuat dari bahan berkualitas tinggi. Kapsul ini didesain untuk melindungi diri dari bencana alam, seperti tsunami, gempa bumi, dan terjangan angin topan.

Julian Sharpe, sang penemu kapsul penyelamat ini memikirkan ide tersebut pada tahun 2010 lalu, setelah mengenang tragedi tusnami yang menerjang Indonesia. Ia mengungkapkan bahwa gempa bumi di Indonesia membuat banyak orang tersadar bahwa tsunami merupakan ancaman yang nyata.

Bencana tsunami Jepang 2011 “memberi” semangat baru

Juliah Sharpe dan rekannya mulai mengerjakan konsep kapsul secara serius karena melihat peristiwa gempa bumi dan tsunami di Jepang pada 2011 lalu. Ia merasa bahwa harus ada sesuatu yang dilakukan karena bencana ini. Bertahun-tahun sudah pengujian dilakukan, analisis dan korealsi untuk merancang kapsul yang tahan terhadap bencana alam, benda tajam, paparan panas dan benturan benda tumpul.

Jendela dari kapsul ini terbuat dari bahan yang memiliki kekuatan tinggi dan dan lapisan pada interior peraknya dibuat dari material yang sama yang digunakan pada pesawat ulang-alik. Kepala desain, Anthony Figlioli mengungkapkan kalau bahan-bahan ini membuat kapsul sangat kedap air dan tahan lama.

Ternyata begini fitur Survival Capsule

Kapasitas kapsul bervariasi, ada yang muat 2 sampai 10 orang dan bisa dipasang di dalam atau di luar rumah sampai perkantoran. Fitur standar yang ada di Survival Capsule di antaranya adalah  tempat duduk yang aman, ruang penyimpanan yang cukup untuk persediaan lima hari per orang, sampai cadangan air dan sistem GPS.

Perusahaan memberikan gambaran bahwa kapsul ini sebagai “sistem keamanan pribadi”. Dengan merogoh kocek sedikit lebih dalam, pengguna Survival Capsule bisa menikmati musik, ada dudukan toilet tisu yang kering, atau panel surya untuk menyalakan listrik.

Selamat datang teknologi robotik

Tahun depan, perusahaan yang berbasis di Seattle ini akan beralih ke produksi utama dan menggunakan proses manufaktur robotik untuk membuat konstruksi lebih cepat dan efisien. Berhubung bisnis ini bekerja dengan dua produsen potensial, maka belum ada daftar harga untuk kapsul yang tersedia saat ini.

BACA JUGA: Belasan Tahun Tsunami Berlalu, Begini Kabar Delisa yang Kisahnya Sempat Difilmkan di Layar Lebar

Empat belas kapsul berkapasitas dua orang telah dibuat dan dijual, untungnya belum ada yang harus menggunakannya sejauh ini. Hmmmmm, konsepnya menarik juga ya. Desain interiornya juga keren loh. Kamu tertarik untuk mencoba kapsul anti-tsunami ini?