Categories: Olahraga

Bek Arsenal Ungkap Beratnya Ujian Sebagai Pemain Muslim, Tapi Usahanya ‘Meraih Surga’ Bikin Merinding

“Jadi seorang muslim sangat penting bagi saya dan karier saya. Lebih penting dari yang lainnya,” ujar Shkodran Mustafi, pesepakbola muslim asal Jerman yang bermain sebagai bek untuk Arsenal.

Pernyataan ini menjadi kutipan judul dari media The Sun (5/10) yang bikin muslim dan netizen sedunia merinding. Pasalnya, tak mudah menjadi muslim di tengah gaya hidup dan kesibukan sebagai pemain bola. Jadwal latihan dan pertandingan yang tak kenal waktu, sempat menyulitkan Shkodran Mustafi untuk menjalankan sholat. Tak terkecuali puasa di bulan Ramadan.

Jadi seorang muslim sangat penting bagi Mustafi dan kariernya.

Shkodran merasakan bagaimana ia harus menata asupan makanan, berlatih dalam keadaan lapar, mengejar waktu sholat saat harus tanding ke sana kemari dan sebagainya. Semua ia lakukan karena mendambakan surga. “Piala Eropa menjadi masalah bagi saya, sebab itu digelar di tengah-tengah Ramadan. Dan saya tidak mungkin membatasi asupan makanan dan cairan,” kata bek Arsenal itu seperti dilansir dari Viva.

“Tapi, pada akhirnya, saya seperti orang lain di dunia ini yang ingin berjuang untuk meraih surga. Dan itu adalah tugas utama saya. Jika saya bermain buruk, itu bukan akhir dunia. Walau kadang menempuh perjalanan jauh (melaksanakan pertandingan) membuat saya kesulitan untuk melakukan sholat tepat waktu. Tapi saya bangga terhadap keyakinan dan identitas saya,” ujarnya.

Mustafi menolak bir yang menjadi sponsor saat press conference [image source]
Cobaan tak hanya datang dari teknis bermain bola, tapi juga gaya hidup orang-orang di klub dan sekitarnya. Begitu inginnya Mustafi membaikkan diri dalam keyakinannya, saat masih menjadi pemain Everton dan menggelar konferensi pers, pria 24 tahun itu menghindari botol minuman keras yang disediakan untuknya. Merk minuman beralkohol ternama memang kerap menjadi sponsor untuk klub atau pertandingan. Kejadian ini pernah menjadi sorotan yang menggugah netizen.

“Aku memenangkan pertandingan ini, tapi aku tak mau orang berpikir kalau aku melakukannya untuk iklan minuman beralkohol. Pada akhirnya segenap anggota klub dan tim sempat minta maaf karena mengerti bahwa minuman beralkohol tidak diperbolehkan bagi muslim. Kesimpulannya, keyakinan ini sekarang dihormati di Valencia,” kata Mustafi yang rajin membaca Al Quran ini.

Mustafi merasa keyakinannya sebagai penganut Islam memberikan dampak besar dan penting bagi karir sepak bola yang kini digelutinya. Tanpa disadari, kehadirannya di Arsenal kini juga membawa dampak besar yang baik bagi klub tersebut, bersanding dengan rekan sesama muslim, Mesut Ozil.

Share
Published by
Orchid

Recent Posts

Rosita Istiawan Pionir Hijau, Dedikasi Bangun Hutan 25 Tahun

Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…

10 hours ago

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kebakaran Hebat Gedung Terra Drone, Korban Tembus 20 Orang

Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago