Dibandingkan dengan senjata riffle pada umumnya, sniper memiliki kelebihan khusus. Memang ia tidak didesain untuk raid alias serbu, tapi sniper menang jarak dan juga akurasi. Sniper jelas lebih mematikan, di samping pula karena peluru yang dipakai biasanya lebih besar sehingga menghasilkan damage yang besar pula. Seorang infanteri mungkin bisa membunuh 10 orang dengan 30 peluru riffle biasa, tapi seorang sniper bisa membunuh 10 orang dengan 10 peluru saja. One shoot one kill, kalau kata istilahnya.
Nah, perkembangan senjata sniper sendiri bisa dibilang pesat. Makin lama banyak produk-produk sniper handal yang lahir dan dibekali kemampuan yang mematikan. Sebenarnya ada banyak, mungkin lebih dari 40 produk sniper di dunia ini, namun yang paling gila dan mematikan hanya segelintir saja.
Nah, berikut adalah deretan senapan sniper yang paling mematikan dan ditakuti di dunia.
Senapan satu ini bisa dibilang adalah salah satu favorit para tentara elit dunia. Alasannya McMillan TAC 50 punya sederet keunggulan yang sangar. Misalnya saja kemampuan bidiknya yang benar-benar akurat dan mampu melepaskan peluru dengan sangat cepat. Hal tersebut dibuktikan dengan sebuah rekor yang dicapai oleh seorang tentara yang berhasil membunuh target dengan jarak hampir 2,4 kilometer.
Sniper satu ini mungkin sudah cukup lawas, namun ia punya pamor yang mentereng hingga hari ini. Diketahui Barret .416 Model 99 adalah salah satu senapan sniper paling cepat di dunia. Maksudnya velocity pelurunya bisa mencapai angka yang benar-benar mengagumkan. Musuh takkan pernah menyadari dari mana peluru berasal jika ia dihempaskan dari senapan ini.
Meskipun maut, tak semua senapan sniper itu bisa dipakai dalam berbagai kondisi, khususnya yang ekstrem. Ada sniper yang hanya bisa dipakai di cuaca yang panas, tapi tak bisa dipakai di musim dingin bersalju dan sebaliknya. Alhasil, para penembak runduk harus tahu kondisi lapangan dulu sebelum memilih sniper yang tepat. Namun, masalah cuaca ini akhirnya mampu dipecahkan sejak diciptakannya AWSM.
Jika Barret .416 Model 99 adalah sniper yang ringan, maka Barrett M107A1 adalah sebaliknya. Super berat dan butuh penanganan khusus. Bagi para pasukan runduk, membawa senjata satu ini adalah PR tersendiri karena beratnya yang tak lazim. Oleh karenanya, Barrett M107A1 tidak cocok untuk operasi yang mengharuskan pergerakan tinggi. Meskipun begitu, ada banyak keunggulan gila dari sniper satu ini.
Tak diragukan lagi jika Cheytac M200 Intervention adalah sniper paling mematikan saat ini. Bagaimana tidak, secara desain ia sangat sempurna. Tampilannya memukau dengan rentetan teknologi yang mutakhir. Berbicara soal kemampuan, senjata ini benar-benar edan. Ia adalah sniper paket lengkap yang bisa bikin seorang penembak runduk pemula bisa setara expert.
Inilah deretan sniper paling mematikan di dunia. Kalau dilihat dari kemampuan serta kiprahnya memang tak bisa dipungkiri lagi. Indonesia sebenarnya punya lho sniper mematikan yakni SPR 3 buatan Pindad. Konon senjata itu bahkan bisa menembus body tank yang tebal. Namun jika harus dibandingkan dengan salah satu sniper di atas, mungkin SPR 3 butuh banyak revisi agar lebih maut lagi.
Fenomena viral Arra, bocah lima tahun yang dikenal karena kepandaiannya berbicara dengan gaya dewasa, kembali…
Nama Fedi Nuril akhir-akhir ini kembali dikenal publik. Bukan karena kembali membintangi film dengan tokoh…
Kamis (20/3/2025) pukul 03.00 WIB, saat asyik scrolling media sosial X sambil sahur, mata tertambat…
Dunia aviasi Indonesia bakal semakin berwarna dengan kehadiran burung-burung besi baru. Indonesia Airlines, sebuah perusahaan…
Lagi-lagi rakyat Indonesia dibikin geleng-geleng kepala oleh ulah aparat penegak hukum. Kali ini kasusnya sedang…
Baru-baru ini, dunia hiburan Korea Selatan diguncang oleh skandal yang melibatkan aktor papan atas, Kim…