Categories: Inspirasi

Seperti di Jepang, Selokan di Karanganyar untuk Budidaya Ikan Nila dan Warga Raup Untung

Selama ini, kalian pasti pernah tau tentang selokan di Jepang yang airnya begitu jernih dan penuh dengan ikan yang berenang dengan cantik, bukan? Jika di Negeri Matahari Terbit, hal seperti itu mungkin sudah biasa. Namun, bagaimana jika selokan dengan ribuan ikan itu ada di Indonesia? Mengejutkan? Bisa dibilang demikian.

Namun, masyarakat di Desa Klodran, Kecamatan Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah, ternyata cukup telaten dengan menyulap selokan yang dulunya kotor, kini jadi tempat budi daya ikan yang bernilai ekonomi tinggi. Selengkapnya, berikut ulasannya.

Warga gotong royong bersihkan sampah di selokan

Salah satu kebiasaan buruk masyarakat Indonesia adalah membuang sampah sembarangan. Tumpuhan sampah yang ada di selokan, sejatinya bukan hal baru. Namun bukan berarti kebiasaan tersebut tidak bisa diubah, karena warga Karanganyar pun bisa berhenti membuang sampah di selokan setelah bertekad.

selokan Karanganyar [sumber gambar]
Mereka pun akhirnya berinisiatif untuk membersihkan sampah-sampah tersebut. Di tahun 2008, warga mencoba untuk memelihara ikan di selokan yang sudah bersih itu menggunakan kas Desa Klodran. Dan ternyata percobaan itu membuahkan hasil yang manis, karena ikan-ikan nila di sana hidup dengan baik dan berkembang dengan baik.

Nila yang paling cocok untuk dibudidayakan

budidaya ikan [sumber gambar]
Melihat perkembangan ikan nila di selokan, warga tertarik untuk membudidayakan ikan-ikan lain, seperti lele dan juga gurame. Namun setelah melakukan beberapa percobaan, akhirnya masyarakat merasa jika ikan yang paling cocok dibudidayakan di selokan adalah ikan nila. Bambang Agus Warsito selaku Ketua Paguyupan Mina Sari Mulyo menjelaskan, jika ikan nila lebih tahan air mengalir, biaya pemeliharan juga dirasa lebih murah dari yang lain.

Meningkatkan ekonomi warga

kolam selokan [sumber gambar]
Budidaya ikan nila ternyata bukan hanya membuat desa semakin bersih dan indah dipandang, namun juga meningkatkan perekonomian. Banyak warga yang akhirnya fokus berbisnis ikan setelah pemeliharaan ikan di selokan sukses. Diperkirakan dalam lahan 1 meter kubik, bisa diisi sekitar 200 ikan. Dalam watu tiga setengah bulan, pakan yang diperlukan sekitar Rp400 ribu. Nantinya, ikan yang dijual dipatok dengan harga Rp27 ribu per kilo.

Sistem budidaya berbeda-beda

kolam ikan [sumber gambar]
Ikan-ikan yang dipanen akhirnya dijual melalui salah satu anggota paguyuban. Tak hanya budidaya ikan di selokan, Karanganyar juga memiliki kelompok pembudidaya ikan dengan sistem yang berbeda-beda. Contohnya saja di Kecamatan Kerjo, para warga membudidayakan ikan nila, namun dengan memanfaatkan air pegunungan.

BACA JUGA: Viral Sungai Berkeramik dan Jernih di Pulau Seram, Netizen Heran Cara Pasang Keramiknya

Melihat selokan di Karanganyar, rasanya memang memanjakan mata. Semoga masyarakat di Karanganyar bisa menjadi inspirasi bagi warga-warga lain, ya. Tak melulu merubah selokan menjadi kolam ikan, hal sederhana lainnya jika diperbaiki akan membuat dampak positif bagi kehidupan keseharian.

Share
Published by
Nikmatus Solikha

Recent Posts

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago

Risiko Bencana Tinggi, Anggaran BNPB Kena Efisiensi

Masih teringat dahsyatnya bencana alam di Sumatera bagian Utara. Aceh, Medan, Tapanuli, Sibolga, hingga sebagian…

3 weeks ago

Insiden Tumblr Hilang di KRL Berujung Pemecatan Karyawan Sana Sini

Jangan remehkan kekuatan tumbler. Tak hanya tahan pecah, hilang dikit, dua-tiga orang bisa kena pecat…

4 weeks ago