Ternyata bukan hanya Indonesia saja yang dikenal memiliki beragam jenis suku di dunia ini. Taiwan diam-diam juga menjadi negara tempat bermukimnya belasan suku yang berbeda. Bahkan di Taiwan ada satu suku yang disebut-sebut memiliki adat serupa dengan Dayak, bernama Suku Atayal. Suku asli Taiwan ini konon memiliki anggota yang kuat baik pria maupun wanitanya.
Hal yang membuat Suku Atayal disegani adalah kekentalan adat serta budaya mereka. Semua wanita suku ini memiliki tato di wajahnya dan sangat lihai menenun. Sementara kaum prianya tak segan-segan memenggal kepala musuh. Dan hal-hal tersebut ternyata bagian dari adat istiadat Suku Atayal.
Menurut data, Taiwan memiliki total 16 suku asli yang diakui oleh pemerintahnya. Dan Suku Atayal ini konon adalah penduduk pertama Taiwan yang asalnya dari Melayu serta Poliesia. Suku ini memiliki populasi terbesar di Taiwan ketika dilakukan pendataan pada sekitar tahun 1911 yang dapat ditemukan di daerah dataran tingginya. Atayal juga memiliki sejarah yang syarat akan nilai magis dan mistis.
Sampai sekarang kita masih bisa melihat pemukiman Suku Atayal di daerah Taiwan. Dan bila berkunjung, pasti kita bisa melihat banyak kain tenun berwarna merah berkibar di rumah mereka. Semua perempuan Suku Atayal sudah diajari menenun kain sejak kecil, jadi tidak heran bila sudah memasuki usia dewasa mereka menjadi sangat mahir.
Setelah seorang gadis sudah dinyatakan pandai menenun, maka dia bisa segera dipersunting oleh sang pria. Bukan hal yang mudah untuk menikahi gadis atayal karena mereka hanya akan menerima kalian bisa terbukti jantan. Sedangkan kejantanan para pria di Atayal dibuktikan dengan kepala musuh yang dibawanya. Suku ini sudah tersohor dengan julukannya sebagai Headhunters atau pemburu kepala.
Setelah berhasil menghadiahkan kepala, para pria masih harus membuktikan kekuatannya pada ritual yang dilakukan sehari sebelum menikah. Di hari ini calon pengantin wanita tidak diperbolehkan menginjakkan kakinya menyentuh tanah. Oleh karena itu sang pria harus menggendong calon istrinya tersebut semalaman.
Adat lain yang biasanya dilakukan suku pemburu kepala ini adalah pemasangan tato. Ini tentunya sangat berbeda dengan yang ada di zaman sekarang. Tato Atayal hanya boleh digunakan oleh mereka yang terbukti dewasa dengan cara menenun untuk wanita dan berburu kepala untuk pria. Wah ngeri juga ya ketika seseorang harus mencari buruan kepala hanya untuk mempersunting pujaan hati, tapi untung saja tradisi yang satu ini sudah lama tidak dilakukan seiring dengan berkembangnya zaman. Gimana? Suku Atayal memang nggak kalah kuat dengan Dayak Indonesia ya.
Fenomena viral Arra, bocah lima tahun yang dikenal karena kepandaiannya berbicara dengan gaya dewasa, kembali…
Nama Fedi Nuril akhir-akhir ini kembali dikenal publik. Bukan karena kembali membintangi film dengan tokoh…
Kamis (20/3/2025) pukul 03.00 WIB, saat asyik scrolling media sosial X sambil sahur, mata tertambat…
Dunia aviasi Indonesia bakal semakin berwarna dengan kehadiran burung-burung besi baru. Indonesia Airlines, sebuah perusahaan…
Lagi-lagi rakyat Indonesia dibikin geleng-geleng kepala oleh ulah aparat penegak hukum. Kali ini kasusnya sedang…
Baru-baru ini, dunia hiburan Korea Selatan diguncang oleh skandal yang melibatkan aktor papan atas, Kim…