Tips

Meski Banyak Sebabkan Kecelakaan, Ini Lho yang Bikin Orang Tak Kapok Pakai Jas Hujan Ponco

Jas hujan ponco sampai saat ini memang menjadi benda pelindung badan yang paling difavoritkan oleh pengendara motor. Namun kalau tak berhati-hati menggunakan jas hujan ini, akibatnya bisa fatal. Sebagai contohnya adalah ibu-ibu yang ada di Kabupaten Gowa ini.

Dinukil dari akun instagram @makassar_iinfo, ia sedang mengendarai motor sambil menggunakan jas hujan model kelelawar. Tapi saat di perjalanan, benda ini terkena angin dan akhirnya bagian ujung dari jas hujan tersebut tersangkut di ban motor. Alhasil si ibu kehilangan keseimbangan dan terjatuh. Sontak warga yang berada di sekitar sana membantunya sekaligus melepaskan ujung jas hujan yang terlilit di roda kuda besi.

Sebenarnya peristiwa seperti ini sudah banyak terjadi di daerah lain. Namun, meskipun begitu para pengendara motor tak kapok untuk menggunakan jas hujan model kelelawar tersebut. Hmm.. apa sih yang membuat para pengguna roda dua ini tetap setia  memilih jas hujan ponco?

Pemakaian yang amat praktis tis tis…

Hal pertama yang paling sering diungkapkan adalah karena praktis. Memang jas hujan satu ini paling mudah untuk digunakan apalagi ketika cepat-cepat. Hanya tinggal memasukkan bagian kepala saja, kita sudah memakai jas hujan tersebut.

Tak habiskan banyak waktu saat memakainya [Sumber Gambar]
Jadi kita tak habiskan banyak waktu hanya untuk menggunakan benda pelindung badan dari guyuran hujan ini. Maka dari itu, orang-orang banyak yang enggak bisa move on dari jas hujan ponco.

Harga ramah di kantong dan banyak dijual di berbagai tempat

Lalu, alasan lainnya ada keterkaitan dengan harga. Yap, jas hujan ponco memang terkenal dengan harganya yang sangat murah. Apalagi jika bahannya plastik, harga 10 ribu pun bisa kita dapatkan.

Banyak ditemukan di pinggir jalan [Sumber Gambar]
Selain itu, jas hujan kekelawar tersebut juga sangat mudah untuk dicari. Di pinggiran jalan kita bisa menemukannya tanpa harus masuk ke dalam toko atau mall. So, benda ini bisa jadi dewa penyelamat ketika kita terburu-buru dan lupa membawa jas hujan.

Tak banyak makan tempat juga nih

Selanjutnya jas hujan ponco ini juga mudah untuk dibawa-bawa. Pasalnya benda ini bisa dilipat menjadi kecil sehingga dapat disimpan di mana saja. Entah di tas, jok motor atau area penyimpanan di bawah stang pada kendaraan matic.

Mudah dilipat dan dibawa ke mana-mana [Sumber Gambar]
Beda lagi kalau dengan jas hujan yang berbentuk atasan dan bawahan. Kita harus menyediakan banyak ruang untuk itu. Terkadang jas hujan satu set ini akan memakan banyak tempat ketika dalam keadaan basah. Akibatnya harus membawa kantung kresek atau tas tambahan. Sungguh merepotkan bukan?

BACA JUGA : Inilah Alasan Kenapa Kamu HARAM Pakai Jas Hujan Ponco, Bisa Bikin Celaka!

Itulah kira-kira penyebab dari pengendara motor lebih menyukai jas hujan ponco ketimbang satu set. Namun, melihat banyaknya kecelakaan karena jas hujan dengan model satu ini, alangkah baiknya berpikir kembali untuk menggunakannya. Daripada terjadi hal yang tak diinginkan, lebih baik memakai jas hujan model atasan dan bawahan. Tapi itu semua terserah pada Sahabat Boombastis, apakah lebih nyaman menggunakan jas hujan ponco atau satu set.

Share
Published by
Firdha

Recent Posts

Rosita Istiawan Pionir Hijau, Dedikasi Bangun Hutan 25 Tahun

Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…

8 hours ago

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kebakaran Hebat Gedung Terra Drone, Korban Tembus 20 Orang

Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago