Bukan sebuah rahasia lagi, jika beberapa pemain luar negeri memilih melanjutkan kariernya di sepak bola Indonesia lantaran Islam. Contohnya adalah Julien Faubert yang terang-terangan mengaku kalau memilih kompetisi tanah air, dikarenakan mayoritas penduduk negara kita adalah muslim. Lalu, ada Redouane Zerzouri mantan PSCS Cilacap yang gunakan alasan yang sama saat berpindah dari Eropa ke Indonesia.
Selain fakta tersebut, faktor lingkungan juga banyak pemain impor di kompetisi sepak bola Indonesia menemukan jalan islam. Dimana dengan rasa tulus dan ikhlas ucapkan dua kalimat syahadat lalu masuk islam. Terkait hal ini, dari penelusuran penulis ternyata ada banyak kisah sangar sebelum para pesepakbola asing mualaf menemukan kepercayaan tersebut. Berikut Boombastis berikan ulasan kepada kalian sobatku.
Jika dilihat sejarahnya, status muslim Cristian Gonzales bisa dikatakan sudah lama. Dimana mantan pemain PSS ini menjadi mualaf sejak tahun 2003. Dalam prosesnya menemukan islam air wudhu ternyata menjadi salah satu pemicunya. Dilansir dari laman Bola.com, momen yang membuat El-Loco benar-benar mantap menjadi muslim, yakni melihat sang istri, Eva Siregar berwudu. Ketika itu kabarnya wajah pasangannya itu sangat bersih dan menampakkan sebuah kedamaian. Setelah memeluk agama nama islam pemain uzur ini adalah Mustafa Habibi.
Hampir sama dengan Gonzales, mantan pemain Persib Bandung Marcio Souza juga menemukan jalan islam, lantaran melihat kedamaian di kepercayaan ini. Pada mulanya, Marcio merasa takjub dengan ibadah sholat para rekannya di Semen Padang, baik itu saat perjalanan (away) atau ketika sedang berada di mes pemain. Dari penelusuran yang dilakukan oleh penulis, pesepakbola Amerika latin ini melantunkan syahadat pada 28 Maret 2010, di Kota Padang dibawah saksi Ketua MUI Kota tersebut pada waktu itu, yakni Buya Syamsul Bahri Khatib.
Berbeda dengan nama-nama tadi, Pato Jimenez mantan pemain belakang Persib mengaku kalau masuk islam lantaran hidayah. Dilansir dari CNNIndonesia, ia berujar kalau “Saya masuk Islam dengan sesuatu yang datang dari atas”. Selain hal tersebut, tidak adanya setrata saat beribadah di dalam masjid juga menjadi hal lain yang ia sukai. Meski kini sudah gantung sepatu, namun kehidupan penendang pinalti mata tertutup ini tidaklah bisa jauh dari si kulit bundar. Hal ini dibuktikan dengan beberapa kali ikut Tarkam, ia juga bekeliling mencari bibit baru pesepakbola nasional.
Selain nama-nama tadi, Raul Sciucatti juga mempunyai kisah yang menarik sebelum akhirnya menjadi seorang mualaf. Melansir laman Indosport, Sciucatti menemukan jalan islam setelah jiwanya terpanggil untuk mempelajari islam. Bahkan demi mendalam kepercayaan baru tersebut, ia sempat rela mengasingkan diri ke pedalaman Kalimantan untuk belajar islam di sebuah pesantren bernama Pondok Pesantren Assalam Arya Kemuning. Raul sendiri menjadi mualaf pada tahun 2014 lalu.
BACA JUGA: Di Tengah Citra Muslim yang Buruk, 5 Pemain Dunia Mantap Jadikan Islam Sebagai Jalan Hidup
Melihat kisah-kisah tadi agaknya menjadi bukti untuk kita semua, jik hidayah itu memang tidak pernah padang bulu untuk datang ke manusia. Besar harapan mereka selalu bisa istiqomah dalam menjalankan ajaran islam dan senagtiasa menjauh larangannya.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…