Categories: Tips

Pancake, Awan Mengerikan yang Paling Ditakuti Setiap Penerbang

Pesawat memang menjadi kendaraan alternatif yang kerap menjadi pilihan untuk perjalanan jauh. Selain cepat, juga dianggap nyaman karena terbebas dari macet. Namun, bepergian dengan pesawat terbang bukan berarti perjalanan bebas hambatan. Untuk kamu yang memutuskan menggunakan pesawat, mungkin akan merasakan guncangan ketika pesawat menabrak awan.

Awan sendiri ada yang boleh dilewati, dan ada ada pula jenis yang harus di hindari. Biasanya dalam pesawat memang sudah dilengkapi dengan alat pembaca awan, di mana alat tersebut bisa mendeteksi  tingkat berbahaya dari awan. Nah, salah satu awan yang berbahaya adalah pancake, awan ini dianggap sebagai salah satu yang paling berbahaya dan harus dihindari sebisa mungkin.  Seperti apa awan pancake ini sebenarnya?

Bentuknya seperti pancake

Alasan awan ini sebut dengan nama pancake memang karena bentuknya yang menyerupai kue dadar (pancake), ada pula yang menyebutnya awan UFO.  Baik dari nama dan bentuknya, awan tersebut memang terkesan enak dinikmati.

bentuk awan pancake yang indah [image source]
Bahkan, awan tersebut tampak begitu lembut jika dilihat dari luar. Namun, jangan salah, ada pertempuran hebat yang terjadi di dalamnya. Hal itu karena adanya tetesan air dari atas udara lembab bercampur dengan kristal es di udara dingin, di situlah tercipta badai elektrik.

Terdapat di daerah puncak gunung dan dataran tinggi

Mungkin para penerbang yang kerap melalui daerah dataran tinggi atau pengunungan perlu waspada dengan adanya awan pancake. Biasanya, di daerah sekitar awan tersebut akan ada hembusan angin yang begitu kuat.

awan pancake di gunung [image source]
Kekuatan angin yang kencang tersebutlah yang akan jadi malapetaka bagi pesawat yang melintasi daerah itu. Oleh karena itu, biasanya pilot akan lebih memilih mundur menjauh dari lokasi. Namun, jika pesawat nekat melewati awan tersebut, angin di sekitar akan membuat penerbang hilang kendali karena terbawa arus angin.

Tersusun dari angin berkecapatan tinggi dan butiran es

Pada umumnya awan mungkin terdiri dari butiran-butiran es. Namun berbeda dengan awan pancake yang justru tercipta dari perpaduan angin berkecepatan tinggi dan juga butiran es. Awan ini memang memberikan dampak buruk bagi penerbangan.

awan pancake terlihat lembut [image source]
Namun, jika dilihat dari sisi lain, fenomena alam ini juga memiliki dampak positif, yaitu membentuk pusaran yang sangat indah jika dilihat dari dataran rendah. Awan ini bisa terlihat selama berjam-jam atau bahkan berhari-hari, sampai perubahan angin membuat awan tersebut mulai menyebar.

Proses pembentukan awan pancake

Awan unik ini terbentuk ketika arus udara lembab bergerak ke atas melalui sebuah gunung dan menyebabkan air tersebut mengembun dan membentuk awan.  Udara yang dibawa lantas menjadi pola gelombang, dan menghasilkan sesuatu yang kerap dikenal sebagai awan gelombang.

awan pancake yang berbahaya [image source]
Awan gelombang tersebut bisa terlihat seperti piringan atau cakram yang menyebar keluar dari sisi bawah gunung. Yang unik dari awan ini adalah, bentuknya yang seperti diam dan membeku. Namun kenyataannya awan ini terus bergerak karena aliran udara lembab terus memberikan dari sisi atas angin.

Awan pancake memang terlihat begitu cantik, namun pada kenyataannya awan tersebut termasuk salah satu yang menjadi momok bagi penerbangan. Mengetahui betapa berbahaya awan ini, semoga semua penerbang bisa lebih berhati-hati.

Share
Published by
Nikmatus Solikha

Recent Posts

Rosita Istiawan Pionir Hijau, Dedikasi Bangun Hutan 25 Tahun

Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…

12 hours ago

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kebakaran Hebat Gedung Terra Drone, Korban Tembus 20 Orang

Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago