Unik Aneh

Oei Tambah Sia, Playboy Tajir Penggaet Wanita Era Batavia yang Ceboknya Pakai Uang

‘Buaya darat’ makin hari memang tambah merajalela. Apalagi dengan adanya media sosial, banyak pria yang berpikiran aneh-aneh makin mudah dalam mencari mangsa. Tebar pesona dan sepik-sepik iblis adalah senjata pamungkas mereka dalam menaklukkan para kaum hawa. Oleh sebab itu para perempuan meski selalu waspada.

Kalau buaya darat zaman now pakai medsos sebagai senjatanya, playboy zaman dulu lain lagi ceritanya. Misalnya saja dalam kisah Oie Tambah Sia si playboy zaman Batavia yang menggaet para perempuan dengan uang dan kelakuan nyelenehnya. Lalu apalagi sih pesona Oie Tambah Sia sehingga para wanita bertekuk lutut di hadapannya? Simak ulasan berikut.

Oei Tambah Sia, bukti nyata ungkapan ‘sukses sejak usia dini’

Sukses usia dini mungkin dikenal sebagai ungkapan saja, atau motivasi untuk seseorang agar bisa berhasil. Namun sepertinya hal itu bukan ungkapan semata bagi Oei Tambah Sia, karena dirinya memang sukses di usia muda. Kesuksesannya bukan diraih dengan usaha, melainkan lantaran harta dan jabatan orang tua.

Oei Tambah Sia [sumber gambar]
Dilansir dari Laman Tirto, pada tahun 1830-an, ayah Oei Tambah Sia yang bernama Oey Thay adalah seorang yang memiliki posisi terpandang. Bagaimana tidak, dirinya adalah pemilik toko tembakau terbesar di Batavia waktu itu. Belum lagi pemerintah Belanda memberikan jabatan sebagai Lieutnant der Chinezen atau pemimpin etnis Tionghoa. Pada umur 50 tahun Oey Thay meninggal dunia, akhirnya semua harta dan jabatan pun jatuh ke tangan anaknya.

Kisah Oei Tambah Sia, buah jatuh ternyata kadang jauh dari pohonnya

Siapa sangka kalau kelakuan si anak ini sangat jauh dari sang ayah. Oey Thay dulu dikenal dermawan dan disegani oleh rakyat, namun anaknya malah melakukan hal yang tercela. Oie Tambah Sia dikenal sangat suka berjudi dan menghambur-hamburkan uang. Tak hanya itu, dirinya juga sering menghisap opium saat lagi senggang.

Batavia zaman dulu [sumber gambar]
Opium zaman dulu adalah barang yang legal namun yang bisa membelinya hanyalah mereka yang kelebihan uang. Nah, satu lagi yang bikin jengkel dari Oei Tambah Sia ini adalah kebiasaannya yang suka mencuri. Pencurian di sini bukan uang maupun benda, tapi perempuan. Bahkan sering kali dirinya mencuri istri seseorang dan disembunyikan di suatu tempat.

Cebok pakai uang adalah kebiasaan nyeleneh si playboy ini

Ada kisah menarik dari playboy kelas kakap ini, pasalnya dirinya dikenal punya kebiasaan tak biasa saat buang air besar. Para penduduk biasanya akan berjejer dekat tempat buang air besar Oei Tambah Sia, pasalnya banyak uang yang akan hanyut berhamburan.

Keadaan kali waktu itu [sumber gambar]
Ya, Oei Tambah Sia memang sering cebok menggunakan uang kertas, kemudian duit itu dibiarkan hanyut. Nah para penduduk yang miskin menunggu uang bekas cebok itu untuk dipakai kebutuhan sehari-hari. Oei Tambah Sia dikenal tetap kaya sepeninggal orang tuanya. Meskipun hidup boros dan berfoya-foya tapi hartanya tidak mudah habis.

Akhir hayat sang Playboy yang mengenaskan

Segala hal yang ditanam dengan keburukan akan berakhir dengan kemalangan, mungkin itulah ungkapan yang tepat untuk Oie Tambah Sia. Semua berawal ketika playboy ini mencuri perempuan bernama Mas Ajeng Gunjing dari suaminya. Kemudian, perempuan itu ditempatkan ke Bintang Mas Ancol, sebuah tempat khusus buat wanita Oei Tambah Sia, mirip harem raja-raja timur tengah.

Berakhir di gantungan [sumber gambar]
Pada suatu waktu entah saking cintanya dengan Mas Ajeng, dirinya bahkan cemburu dengan saudara wanita simpanannya itu dan akhirnya membunuhnya. Pihak berwajib mencium kejanggalan atas kematian saudara Mas Ajeng akhirnya menangkap sang playboy. Atas kesalahannya, dirinya mesti berakhir dalam tiang gantungan.

BACA JUGA: Penyesalan Belanda Atas Penjajahan di Masa Lalu, Minta Maaf hingga Tawarkan Rp87,2 Juta

Dari kisah Oei Tambah Sia ini kita belajar untuk menggunakan apa yang diberikan oleh Tuhan secara bijaksana. Entah itu kekayaan, kekuasaan, atau  bahkan umur. Pasalnya semua hanya titipan semata dan segala yang kita lakukan kelak akan dipertanggungjawabkan.

Share
Published by
Arief

Recent Posts

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago

Risiko Bencana Tinggi, Anggaran BNPB Kena Efisiensi

Masih teringat dahsyatnya bencana alam di Sumatera bagian Utara. Aceh, Medan, Tapanuli, Sibolga, hingga sebagian…

3 weeks ago

Insiden Tumblr Hilang di KRL Berujung Pemecatan Karyawan Sana Sini

Jangan remehkan kekuatan tumbler. Tak hanya tahan pecah, hilang dikit, dua-tiga orang bisa kena pecat…

4 weeks ago