Bagi kamu yang berniat berhenti merokok, momen bulan mungkin Ramadan menjadi waktu yang tepat untuk melakukannya. Mengapa? Karena selama bulan ini bertepatan dengan aktivitas puasa yang secara tidak langsung membiasakan perokok menahan diri selama sekitar setengah hari. Sekitar 14 jam tak menyentuh rokok membuat darah mengalami penurunan nikotin, hal inilah yang membuat lebih mudah untuk berhenti merokok.
Anggaplah setengah jalan untuk berhenti merokok telah terbuka, setengah jalannya lagi tinggal kita menggenapinya. Dokter HM Subuh selaku Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan lingkungan memiliki beberapa cara dan tips untuk membantu seseorang berhenti merokok. Nah, berikut ini cara dan tips memanfaatkan bulan Ramadan untuk berhenti merokok.
Cara pertama yang bisa dilakukan adalah dengan berhenti merokok seketika. Artinya jika hari ini masih merokok, maka besok berhenti sama sekali. Cara ini memang agak berat, tapi bukan tidak mungkin dilakukan. Karena selama puasa telah menahan selama sekitar 14 jam lebih, dan bisa diteruskan hingga sehari penuh. Meski cara cukup berat, namun peluang keberhasilannya paling tinggi.
Langkah awal untuk berhenti merokok di bulan Ramadhan adalah dengan menunda merokok saat jam berbuka puasa. Ambillah contoh pada hari permulaan rokok pertama dihisap 1 jam setelah berbuka puasa. Pada hari kedua, rokok pertama dihisap 2 jam setelah berbuka puasa. Lakukan hal ini terus menerus sampai akhirnya berhenti sama sekali. Bila tidak tahan setiap hari menunda 1 jam, bisa setiap dua hari sekali memperlambat merokok 1 jam.
Cara lain untuk memulai berhenti merokok adalah dengan pengurangan. Strategi ini bisa dilakukan dengan mengurangi jumlah rokok yang dihisap setiap harinya secara berangsur-angsur. Misalnya di hari pertama menghisap 8 batang sehari, lalu tiap selang sehari atau dua hari kurangi menjadi 6, 4, 3, hingga 0 batang.
Jika banyak orang berpendapat bahwa menggunakan pengganti rokok seperti permen atau permen karet akan membantu, maka beda halnya yang dikatakan Dr. Mustafa Saif, spesialis penyakit dalam Dubai. Dr Mustafa menyatakan bahwa konsumsi makanan sehat akan membantu mengenyahkan kebiasaan merokok. Makanan yang dianjurkan di antaranya wortel, mentimun, dan buah-buahan serta sayuran berserat dapat meminimalisir kecanduan pada rokok.
Apa pun cara yang dipilih untuk memulai berhenti merokok hal pertama yang harus dilakukan adalah memberitahukan keluarga tentang rencana tersebut. Meminta keluarga dan orang-orang terdekat untuk mengingatkan saat kita mulai lupa pada tujuan akan menjadi hal penting. Selain dukungan keluarga, hal lain yang penting adalah perencanaan dan penetapan target. Maka saat akan menjalankan rencana, ambil target kapan akan berhenti sama sekali. Misal tetapkan hari ke 17 atau ke 20 bulan Ramadan. Hal ini perlu dilakukan agar tidak terlena dan memiliki patokan keberhasilan rencana.
Cara dan tips-tips di atas akan membuatmu berhasil jika benar-benar serius menjalankannya. Ingat-ingat saja banyak kerugian yang didapat saat merokok, dan banyak penyakit menanti jika sampai kegiatan itu kamu lakukan terus-menerus. Dan bukankah yang menyakiti pantas untuk ditinggalkan?
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…