Masjid Syekh Zayed Solo [sumber gambar]
Syekh Zayed Grand Mosque atau Masjid Agung Syekh Zayed, merupakan salah satu masjid terbesar yang berlokasi di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA). Masjid ini punya arsitektur yang sangat menakjubkan. Nah, ternyata enggak hanya di UEA saja, Masjid Syekh Zayed juga dibangun di Indonesia, tepatnya di Solo.
Masjid ini dibangun menggunakan replika desain masjid yang berada di Abu Dhabi. Pembangunan masjid ini merupakan tanda persahabatan antara Indonesia dan Uni Emirat Arab. Masjid ini baru saja diresmikan oleh Presiden Joko Widodo bersama dengan Mohamed Bin Zayed. Berikut fakta-faktanya yang berhasil dirangkum Boombastis.com.
Masjid yang luar biasa megahnya ini merupakan hadiah dari Mohamed Bin Zayed Al-Nahyan, presiden ke-3 Uni Emirat Arab. Masjid ini merupakan replika dari Syekh Zayed Grand Mosque, interior dan eksteriornya sangat mirip. Peresmian masjid sendiri dimajukan, yang awalnya dijadwalkan tanggal 17 November, dimajukan menjadi 14 November 2022.
Masjid Syekh Zyed dibangun di atas lahan 3 hektare, berlokasi di Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo. Masjid ini akan menjadi pusat peribadatan untuk umum, pusat dakwah, dan pendidikan Islam, serta pusat wisata religi. Masjid ini mempunyai 4 buah menara dan 1 kubah utama.
Mempunyai luas kurang lebih 8.000 meter persegi, Masjid Syekh Zayed dilengkapi berbagai fasilitas yang akan membuat nyaman pengunjungnya. Beberapa fasilitas yang bisa ditemukan adalah ruang ibadah, ruang VIP, perpustakaan dengan luas 20 meter persegi, basement tempat berwudhu. Sesuai dengan daya tampungnya, masjid ini tentu mempunyai area parkir yang juga luas.
Tentu, desain Masjid Syekh Zayed yang luar biasa indah ini tak lepas dari besarnya biaya pembangunan yang dikeluarkan. Masjid ini dibangun dengan anggaran dana sekitar Rp300 miliar. Semua anggaran diberikan oleh Pangeran Uni Emirat Arab sebagai tanda mata kepada Indonesia.
BACA JUGA: Dibangun dari Putih Telur Hingga Lumpur, 5 Masjid Unik Ini Tetap Tak Lekang oleh Zaman
Meski warga sudah sangat antusias, namun masih belum ada tanggal pastinya kapan masjid ini bisa digunakan untuk beribadah. Semoga masjid ini bisa menjadi contoh untuk banyak masjid lain di Indonesia, menjadi pusat ibadah yang benar-benar ‘hidup’ sekaligus menjadi pusat wisata religi. Salah satu harapan dibangunnya masjid ini juga menjadi salah satu fokus penting penguatan moderasi karena di masjid-lah umat beragama secara rutin berkumpul.
Fenomena viral Arra, bocah lima tahun yang dikenal karena kepandaiannya berbicara dengan gaya dewasa, kembali…
Nama Fedi Nuril akhir-akhir ini kembali dikenal publik. Bukan karena kembali membintangi film dengan tokoh…
Kamis (20/3/2025) pukul 03.00 WIB, saat asyik scrolling media sosial X sambil sahur, mata tertambat…
Dunia aviasi Indonesia bakal semakin berwarna dengan kehadiran burung-burung besi baru. Indonesia Airlines, sebuah perusahaan…
Lagi-lagi rakyat Indonesia dibikin geleng-geleng kepala oleh ulah aparat penegak hukum. Kali ini kasusnya sedang…
Baru-baru ini, dunia hiburan Korea Selatan diguncang oleh skandal yang melibatkan aktor papan atas, Kim…