Sekarang ini trend yang sedang berkembang cenderung mengarah ke style vintage. Mulai dari pakaian, aksesori, serta berbagai macam perabot dan hiasan rumah tangga. Berbagai macam budaya klasik memang menarik untuk diamati, termasuk musik-musiknya.
Yang lebih seru lagi, seorang pemuda asal New York kemudian mendedikasikan dirinya untuk merombak musik-musik pop modern menjadi bernuansa vintage. Pria bernama Scott Bradlee ini kemudian membentuk Postmoden Jukebox yang segera lewat cover-cover lagunya yang diunggah ke Youtube.
Scott Bradlee adalah seorang musisi asal New York yang mulai membuat remake musik pop sebagai latihan. Baru pada tahun 2009 ia merilis album “Hello My Ragtime 80s” yang berisi musik pop tahun 1980an yang sudah diisi dengan musik piano khas sekitar tahun 1895.
Tahun 2013, barulah ia secara serius membentuk Postmodern Jukebox yang berisi beberapa musisi yang memproduksi cover lagu-lagu pop modern menjadi gaya jazz dan swing tahun 1900an. Namanya mulai dikenal setelah ia membuat cover lagu Miley Cyrus yang berjudul We Can’t Stop dengan style Doo Woop yang populer di tahun 1950an.
Kini video youtubenya telah memiliki lebih dari 1 juta subscriber yang menikmati karya-karya keren Postmodern Jukebox. Ia bersama anggota Postmodern Jukebox yang berisi puluhan musisi handal terus membuat cover lagu-lagu populer dan membawanya ke era yang berbeda.
Beberapa di antaranya adalah lagu Meghan Trainor, “All About That Bass”, diubah menjadi musik yang jauh berbeda. Lagu “Burn” milik Ellie Goulding juga diaransemen ulang menjadi lagu Girl Group tahun 60an. Juga beberapa lagu pop lainnya seperti “Style”, “Blank Space”, “Lovefool”, “Shake It Off”, “Creep”, Habit”, dan masih banyak lagi.
Berkat kepiawaiannya dalam bermusik, Postmodern Jukebox kini dikenal oleh beberapa musisi hebat lainnya seperti Dave Koz, dan Niia. Mereka bahkan kemudian berkolaborasi dalam beberapa lagu seperti Careless Whisper dan The End of The World.
Tidak hanya itu saja, album mereka bahkan berhasil masuk ke tangga lagu Billboard Jazz. Ini jelas membuktikan bahwa mereka memang sekumpulan musisi berbakat yang layak diperhitungkan.
Kini Postmodern Jukebox secara total telah memiliki 9 album yang rilis sejak 2012 hingga 2015. Dengan puluhan anggota membernya, mereka berhasil merilis lagu-lagu remake yang hits dengan nuansa vintage.
Tahun 2015 dan 2016 menjadi masa-masa yang sibuk bagi Postmodern Jukebox. Grup musik tersebut akan menjalani tur di puluhan negara di Amerika, Eropa dan Australia. Sayangnya, Postmodern Jukebox belum melakukan tur hingga di Indonesia.
Kalau kamu pengen tahu bagaimana kerennya musik-musik mereka, kamu bisa check langsung di channel youtube Postmodern Jukebox. Jadi, cover lagu mana yang paling kamu sukai?
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…