Categories: Tips

Sosok Plt Kapolri Komjen Badrodin Haiti

Presiden Joko Widodo akhirnya menunjuk Komjen Badrodin Haiti sebagai Pelaksana Tugas Kapolri, setelah status Budi Gunawan calon tunggal Kapolri yang menjadi tersangka kasus kepemilikan rekening gendut.

Presiden Joko Widodo telah memberhentikan dengan hormat Jenderal Sutarman dan menunjuk Komjen Badrodin Haiti sebagai Plt Kapolri. Badrodin yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolri mengisi posisi tersebut setelah Jokowi menunda pelantikan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri. Serah terima jabatan berlangsung Jumat (16/1).

Sosok Plt Kapolri Komjen Badrodin Haiti

Jenderal Sutarman telah diberhentikan dari jabatannya sebagai Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), dan Wakil Kapolri (Wakapolri) Komjen (Pol) Badrodin Haiti ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Pelaksana Tugas (plt) wewenang dan tanggung jawab sebagai Kapolri.

Badrodin merupakan peraih Adhi Makayasa atau lulusan terbaik dari Akpol angkatan 1982. Dia menjabat sebagai Wakapolri sejak Maret 2014 menggantikan Komjen Oegroseno yang pensiun.

Ayah dua anak ini memiliki rekam jejak yang panjang di kepolisian. Pria kelahiran Paleran, Umbulsari, Jember, Jawa Timur, 24 Juli 1958 itu mengemban tugas sebagai wakapolri sejak 27 Februari 2014. Sebelumnya, dia menjabat sebagai Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri.

Setelah lulus dengan predikat terbaik dari Akademi Polisi tahun 1982, Badrodin memulai karier di dunia kepolisian dengan menjadi Danton Sabhara Dit Samapta Polda Metro Jaya. Setelah itu, dia ditarik menjadi Kasubro Ops Polres Metro Depok Polda Metro Jaya (1983).

Pria berusia 56 tahun tersebut pun kemudian mengecap pengalaman mulai dari Kapolsek Pancoran Mas, Kapolsek Metro Sawah Besar, Kasat Serse Polres Metro Jakarta Barat hingga Wakapolres Metro Jakarta Timur.

Setelah menjabat di level polsek dan polres (1985-2000), dia dipercaya memegang jabatan Kapolda Banten pada 2004. Jabatan Kapolda kemudian dia duduki untuk beberapa daerah, yakni Sulawesi Tengah (2006), Sumatera Utara (2009-2010), dan Jawa Timur (2010-2011). Hingga kemudian Kabaharkam Kabaharkam (2013-2014), Wakapolri (2014-sekarang) dan Plt Kapolri (2015).

Pada tahun 2010, Badrodin diangkat menjadi Kepala Divisi Hukum Polri. Di tahun yang sama, dia disebut sebagai satu dari 17 perwira tinggi yang diduga memiliki rekening gendut oleh ICW. Namun Badrodin sudah membantah dan menegaskan dirinya bersih.

Berdasarkan data laporan LHKPN, total harta Badrodin yang dilaporkan pada 2 Mei 2014 lalu adalah sejumlah Rp 8,2 miliar dan USD 4 ribu. Kekayaan itu berupa harta bergerak berupa sejumlah mobil dan logam mulia serta harta tak bergerak berupa tanah dan bangunan yang tersebar di Jabodetabek.

Share
Published by
Adys Disty

Recent Posts

Rosita Istiawan Pionir Hijau, Dedikasi Bangun Hutan 25 Tahun

Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…

5 hours ago

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kebakaran Hebat Gedung Terra Drone, Korban Tembus 20 Orang

Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago