Hizbullah adalah salah satu grup militan Syiah paling kuat di dunia. Mereka berkedudukan di Lebanon dan membangun seluruh kekuatannya perlahan-lahan. Saat ini kekuatan dari Hizbullah melampaui kekuatan dari Lebanon hingga membuat kelompok ini seperti memiliki sebuah negara sendiri. Bahkan bila itu terjadi, Hizbullah mungkin sudah mampu menciptakan negara sendiri yang kuat.
Pada tahun 1982, Israel menyerang Lebanon dan menduduki beberapa wilayah. Hal ini membuat Hizbullah mengamuk dan membalas apa saja yang dilakukan oleh Israel. Mereka terus berbenah hingga menjadi sebuah kelompok militer yang membuat Israel agak mikir-mikir jika ingin mengusiknya. Dan inilah lima kekuatan militer dari Hizbullah itu.
Hizbullah memiliki setidaknya tiga jenis senjata yang digunakan sebagai anti roket. Senjata itu antara lain RPG-7 yang merupakan tipe rocket propelled grenade. Selanjutnya ada At-3 Sagger yang merupakan tipe anti-tank guided weapon. Terakhir terdapat 9M133 Kornet yang merupakan senjata buatan Rusia dan digunakan sebagai peluncur misil.
Rata-rata senjata yang dimiliki oleh Hizbullah berasal dari Rusia. Mereka bekerja sama dengan Rusia karena memiliki beberapa ideologi yang sama yaitu anti negara barat. Rusia membenci sekali Amerika dan kroninya termasuk Israel. Itulah mengapa senjata begitu lancar masuk ke Lebanon tanpa larangan dari pihak mana pun.
Hizbullah memiliki tiga jenis senapan penyerang yang digunakan untuk menyerang saat ada konflik dengan pemerintah dan juga kelompok radikal di sekitar Arab. Mereka biasanya menggunakan AKM yang merupakan senjata produksi Uni Soviet. Selanjutnya mereka juga menggunakan senjata Type 56 yang diproduksi oleh Tiongkok sejak tahun 1956. Senjata Type 56 adalah salah satu variasi dari AK-47 yang banyak dipakai oleh para teroris di dunia.
Terakhir, Hizbullah juga menggunakan M16 yang produksinya berada di Amerika. Mereka mendapatkannya melalui jalur pasar gelap karena tidak mungkin melakukan jual beli langsung mengingat hubungan kedua kubu sangat buruk. Assault Rifle adalah senjata yang mudah digunakan oleh milisi Hizbullah untuk melumpuhkan musuh dengan cepat.
Hizbullah memiliki setidaknya 120.000 roket yang siap digunakan untuk melawan siapa saja yang melawan, termasuk Israel. Roket yang dimiliki oleh Hizbullah memiliki tipe Katyusha tipe M-21OF, M-27, dan Fajr-5. Selanjutnya ada tipe Zelzal-2, Fateh-110 dan Shehih-2.
Roket tipe Fajr memiliki jangkauan hingga 45 km. Roket ini pernah digunakan saat terjadi konflik dengan Israel di tahun 2006. Saat ini Hizbullah terus mempersiapkan roket jenis ini jika sewaktu-waktu ada gerakan mencurigakan dari Israel. Roket tipe Zelzal-2 diprediski memiliki jangkauan hingga 400 km. Israel agak ketar-ketir mengingat Zelzal-2 sangat berbahaya. Bahkan dikabarkan jenis roket ini telah diproduksi sebanyak 30 buah hingga tahun 2006.
Scud adalah misil balistik yang digunakan untuk taktik perang. Senjata mengerikan ini pertama kali dibuat oleh perusahaan senjata di Rusia. Hizbullah dipercaya oleh Israel memiliki senjata hebat ini dan akan digunakan untuk menyerang mereka di masa depan. Bahkan mereka meminta bantuan Amerika untuk menyelidinya.
Satu buah Scud rata-rata memiliki berat 4-6,5 ton. Bisa dibayangkan bagaimana jadinya jika senjata ini melesat dan menubruk sebuah wilayah? Kehancuran yang sangat parah bisa terjadi. Apalagi jangkauan dari Scud bisa mencapai 700 km dengan kecepatan mencapai 1,7 km/detik.
Israel mempercayai jika Hizbullah memiliki banyak sekali anti-ship misil. Mereka menggunakannya untuk menjatuhkan beberapa kalap miliki Israel di tahun 2006. Misil ini mengakibatkan kapal miliki Israel mengalami kerusakan yang cukup parah. Israel mengutuk apa yang dilakukan oleh Hizbullah meski kelompok militan ini bilang tidak melakukan apa-apa.
Hizbullah memang dikenal sangat tertutup masalah penyerangan. Meski cukup kuat, mereka memilih untuk tidak memamerkannya pada banyak pihak. Hizbullah suka memberi kejutan terutama kepada Israel dan kroni-kroninya. Serangan-serangan seperti di atas di pastikan akan diulangi di masa yang akan datang.
Inilah lima kekuatan militer dari Hizbullah yang membuat nyali dari Israel agak menciut. Meski mereka merupakan sebuah kelompok militan Syiah dan juga partai politik, kekuatan yang dimiliki enggak main-main.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…