bekas jajahan belanda
Bangsa di Eropa banyak sekali melakukan pelayaran hingga akhirnya menduduki wilayah suatu negara atau kerajaan. Mereka melakukan banyak sekali serangan agar bisa menjadikan wilayah itu sebagai koloninya. Inggris dan Belanda adalah dua negara yang banyak sekali membentuk koloni di kawasan Asia. Selama puluhan tahun, bahkan ratusan tahun mereka menjajah dan memengaruhi banyak aspek budaya di wilayah bersangkutan.
Inggris dan Belanda memiliki caranya sendiri untuk membuat koloninya menghasilkan banyak keuntungan bagi mereka. Setelah negeri-negeri ini merdeka, sisa peradaban kolonial ternyata masih menempel dan susah dilepaskan. Berikut perbedaan yang mencolok dari negeri bekas jajahan Belanda dan Inggris.
Tingkat kemalasan negeri yang pernah menjadi jajahan Belanda sangatlah tinggi. Di masa lalu Belanda selalu mendidik orang di koloninya dengan kemalasan. Mereka tidak pernah memberi contoh yang baik tentang bagaimana cara bekerja yang baik. Yang dilakukan hanyalah memerintah dan menyiksa saja. Selebihnya, Belanda tak mengajarkan apa-apa kepada para penduduk yang menjadi bawahannya.
Negeri bekas jajahan Inggris, sebagian besar penduduknya bisa berbahasa Inggris dengan lancar. Atau kalau pun tidak, Bahasa Inggris nyaris digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Singapura dan India adalah negeri yang pernah menjadi jajahan Inggris di masa lalu. Saat ini Bahasa Inggris di negeri ini telah berkembang dan menjadi bahasa utama.
Negeri yang pernah di jajah Inggris mayoritas memiliki tingkat pendidikan yang tinggi. Lihat saja Singapura. Negeri yang sangat kecil ini memiliki kampus yang sangat hebat, bahkan terbaik di Asia Tenggara. Banyak sekali orang dari berbagai belahan dunia termasuk Indonesia yang melanjutkan studinya ke Singapura. Selain itu, India juga termasuk bagus dalam dunia pendidikannya, jika dibandingkan negeri bekas jajahan Belanda.
Belanda banyak sekali mengajarkan praktik-praktik korupsi di masa lalu. Mereka mengajarkan bagaimana penyelewengan uang pajak, sogokan, dan lain sebagainya. Di masa lalu tak sedikit petinggi kerajaan yang bekerja sama dengan Belanda untuk banyak melakukan penggelapan uang. Tak heran, jika budaya mengerikan ini ada sampai sekarang hingga bersistem kuat dan susah dihancurkan.
Di masa lalu, Belanda banyak sekali melakukan adu domba di negeri ini. Politik ini benar-benar mengakar kuat untuk menciptakan sebuah kekacauan. Akhirnya banyak sekali orang di Indonesia yang terbiasa dengan ini. Memecah belah berbagai orang untuk mendapatkan keuntungan yang sangat besar. Belanda mengajarkan banyak sekali hal buruk di masa lalu hingga sekarang susah sekali di hilangkan.
Inilah lima hal yang membedakan negeri bekas jajahan Belanda dan juga Inggris. Meski memiliki perbedaan yang signifikan, penjajahan tetaplah tindakan yang mengerikan. Terlebih jika para penjajah sudah melanggar banyak sekali HAM.
Sering ngambek karena disuruh belanja sama ibu? Mungkin saatnya untuk menengok kepada sosok yang justru…
Fenomena viral Arra, bocah lima tahun yang dikenal karena kepandaiannya berbicara dengan gaya dewasa, kembali…
Nama Fedi Nuril akhir-akhir ini kembali dikenal publik. Bukan karena kembali membintangi film dengan tokoh…
Kamis (20/3/2025) pukul 03.00 WIB, saat asyik scrolling media sosial X sambil sahur, mata tertambat…
Dunia aviasi Indonesia bakal semakin berwarna dengan kehadiran burung-burung besi baru. Indonesia Airlines, sebuah perusahaan…
Lagi-lagi rakyat Indonesia dibikin geleng-geleng kepala oleh ulah aparat penegak hukum. Kali ini kasusnya sedang…