Hitungan-hitungan Persija VS Persib : Laga Spesial Sarat Gengsi Jagad Sepak Bola Indonesia

Setelah sempat tertunda, pertandingan lanjutan Liga1 2018 antara Persija Jakarta Vs Persib Bandung akhirnya resmi digelar tanggal 30 Juni mendatang. Stadion milik Bayangkara FC yakni PTIK akan menjadi gelanggang adu taktik dan skill antara kedua kubu. Bagi pencinta sepak bola Indonesia pertandingan ini akan sayang untuk dilewatkan begitu saja. Hal ini lantaran kedua kesebelasan selalu pertontonkan aksi menawan di atas lapangan hijau.

Kondisi itulah yang menjadikan pertemuan kedua tim bukan pertandingan yang biasa saja. Namun lebih dari itu, merupakan laga yang spesial seperti apa yang dirasakan Bambang Pamungkas. Dari penelusuran penulis, tercatat sejak era  90-an kedua kesebelasan sudah bertemu sebanyak 38 kali dengan rekor kemenangan dipegang tim Ibukota. Lantas bagaimana pertandingan ke 39 nya? Kalian bisa menyimak hitungan-hitungannya lewat ulasan berikut ini.

Sejarah pertemuan Macan Kemayoran vs Maung Bandung

Apabila melihat letaknya yang berdekatan antara Jakarta dan Bandung, pertandingan kedua tim pastinya sudah banyak digelar meski belum memasuki kancah profesional atau waktu zaman kolonial. Namun, apabila diukur sejak beberapa tahun yang lalu dimulai 1995, Persija VS Persib sudah digelar sebanyak 38 pertandingan. Seperti yang telah diungkapkan tadi hasil tersebut mengantarkan Persija dengan banyak kemenangan.

Tercatat tim Ibukota unggul 16 kemenangan sedangkan Pangeran Biru 6 kali dan sisanya imbang. Catatan di atas kertas memang lah memunculkan Persija jadi pemenang. Tapi di atas lapangan hijau hasilnya bisa berubah. Termasuk peluang Persib untuk menang, kondisi ini mengacu pada tempat pertandingan yang netral. Kendati banyak kemungkinan bisa terjadi, namun tetap saja pertandingan besar selalu hadirkan persentase peluang 50:50.

Kedua tim sama-sama memiliki penyerang haus gol dan pemain hebat

Sebagai sebuah kesebelasan besar Indonesia, kedua tim bisa dikatakan dibekali kekuatan hebat di beberapa lini. Seperti contohnya, Persija ada Jaimersson serta Andritany di belakang, tengah Sandi Sute, dan depan Marko Simic, Riko Simanjuntak. Sedangkan lawannya Persib memiliki Bojan Malisic, Oh In Kyun serta duet maut Bauman, Ezechiel N’Douassel.

Kondisi inilah yang membuat pertandingan keduanya sangat berpeluang menghasilkan hasil imbang. Ditambah setiap partai besar ada perhitungan dan penerapan taktik yang dilakukan dengan sangat berhati-hati. Soal penyerang, Sebelumnya Simic dikabarkan tidak bisa membela Persija lantaran satu dan lain hal. Ternyata menurut salah satu sumber, si penyerang Kroasia bisa dipastikan berlaga. Tentu ini akan jadi ancaman besar, apalagi duetnya bersama Riko, dan Ramdani Lestaluhu kerap membuat lawan pontang-panting untuk menjaganya. Tapi Persija harus benar-benar pandai memanfaatkan peluang atau hasil tandang ke PSMS dan Persela kembali terjadi kepada mereka.

Skor imbang kerap menjadi penghias laga spesial Persija VS Persib

Kemenangan Persija atas Persib saat menjadi tuan rumah tahun 2017 lalu menjadi hasil beda pertama setelah enam pertandingan yang berakhir imbang. Entah apa penyebabnya, yang pasti duel kedua kesebelasan selalu berkesudahan dengan berbagi poin. Dalam sejarahnya hasil imbang antara mereka terjadi sebanyak 16 kali, dengan catatan sama mengoleksi delapan kali imbang saat Persija atau Persib menjadi tuan rumah. Pada tahun 2013 menjadi terakhir kali Persib Bandung meraih kemenangan atas lawannya tersebut.

Lalu bagaimana pertandingan nanti? Jelas hasil tersebut bisa terulang kembali, namun tetap waktu yang bisa menjawab pertanyaan tadi. Di tengah hal tersebut sebetulnya Persija lebih banyak meraih kemenangan saat didapuk menjadi tuan rumah. Tim ibukota itu mencatatkan 12 kemenangan saat menjadi tuan rumah. Rekor fantastis yang tidak bisa dipandang sebelah mata meski kini sedang duduk di peringkat bawah.

Menghitung-hitung bagaimana hasil pertandingan Persija VS Persib

Sebagai pencinta sepak bola, pastinya tidak asing untuk kita melihat olahraga itu dimainkan di atas lapangan hijau. Kendati cerita selalu terjadi saat pertandingan, tapi hitungan-hitungan di atas kertas tetap menjadi barang yang penting. Di sana kita menemukan sebuah sejarah, head to head dan kualitas materi pemain. Lantaran hal itu di sini Boombastis ingin menyampaikan sebuah prediksi berkaca pada bahasan-bahasan di atas tadi.

Pertama adalah hasil pertandingan tersebut sangat berpeluang meraih hasil imbang. Hal ini melihat sejarah kedua tim dan pertandingan yang disuguhkan mereka. Persija dan Persib akan memainkan sepak bola penuh kehati–hatian seperti yang sudah-sudah. Skor pertandingan pun tidak banyak, lantaran kecenderungan siapa yang ciptakan gol akan lebih bermain aman. Hal dapat terlihat saat kemenangan Persija di Solo tahun 2017 lalu. Kendati demikian, namun kedua tim yang memperoleh gol terlebih dahulu tetap mengintai dan mencari celah untuk melebarkan selisih gol.

Dalam menyambut partai akbar itu Persija sebenarnya akan lebih bermasalah, dengan ketidakhadirkan Marko Simic dikarenakan hukuman menjadi alasannya. Namun setelah dikonfirmasi, sang pemain Kroasia bisa dipastikan hadir, lantaran sanksi tidak berlaku di laga tunda tersebut. Tentu ini akan jadi kekuatan tersendiri bagi Persija, ditambah lagi duetnya bersama Riko Simanjuntak yang siap bikin pemain belakang Persib deg-degan. Tapi Pangeran Biru juga tak bisa dianggap sepele, duet Bauman dan Ezechiel N’Douassel terbukti selalu bisa jadi ancaman. Nah, berkaca dari sekelumit ini, kedua tim tetaplah memiliki peluang yang sama.

Terlepas dari sejarah atau rekor pertemuan dan pemain bintang kedua tim, sosok pemain lain yang dapat menjadi pembeda hasil pertandingan juga sangat mungkin muncul saat bentrok Persija VS Persib nanti. Novri Setiawan, Rohit Chand, dan Rezaldi Hehanusa menjadi senjata rahasia milik Tim Ibukota, sedangkan Persib menyimpan sosok Ghozali Siregar, Febri Hariyadi dan Airlangga Sucipto yang kerap menjadi pemain super-sub di pertandingan. Kondisi ini jelas akan membuat laga nanti akan semakin sulit diketahui hasilnya secara pasti.

Catatan ini jelas bukan hitungan-hitungan yang bisa menentukan hasil, pasalnya ada banyak faktor yang memengaruhi sebuah kemenangan tim, mulai taktik, pemain, sampai sebuah keberuntungan. So, mari kita sambut partai spesial tersebut dengan sebuah sikap damai yang membuat jalannnya laga tambah hebat dan tidak ditunda-tunda lagi.