Tak ada suara yang lebih familiar lagi bagi kita yang muslim selain adzan. Ya, hampir tiap waktu para muadzin akan melantunkan adzan untuk mengingatkan kita jika waktu untuk menghadap Tuhan sudah tiba. Adzan mungkin terdengar sesuatu yang biasa, hanya lantunan untuk mengajak beribadah. Namun, di balik itu, ternyata adzan menyimpan banyak sekali fakta mengejutkan.
Ada yang merasa jengkel atau dongkol ketika mendengar adzan? Seperti, “Duh, perasaan baru sholat kok udah adzan lagi!” mulai sekarang tak perlu berujar dengan nada tidaksukaan seperti itu. Suara adzan yang menurut kita sering bikin bete bagi yang malas ibadah, ternyata adalah penyelamat kita dari kematian.
Nah, temukan hal-hal unik apa saja di balik untaian adzan lewat ulasan berikut.
Adzan adalah seruan untuk beribadah, artinya jika tak digaungkan lagi maka bisa disimpulkan maka tidak akan ada lagi orang-orang yang berbondong-bondong beribadah ke masjid. Intinya, tak ada adzan berarti tidak ada yang namanya ibadah. Jika masa seperti ini sampai muncul, maka sepertinya hanya tinggal hitungan hari saja sebelum akhirnya kiamat kubra datang.
Kita mungkin merasakan jeda dari azdan sholat dhuhur ke asar dan seterusnya. Padahal sejatinya adzan sendiri tak pernah break alias terus dikumandangkan. Mekanismenya seperti ini, rotasi Bumi terhadap matahari akan memengaruhi perubahan waktu. Ketika satu tempat selesai adzan maka waktu akan bergeser dan kemudian adzan akan dikumandangkan di tempat lain yang berbeda zona waktu.
Adzan memang penanda waktu sholat, namun sejatinya penggunaan adzan tidak hanya dalam satu hal ini saja. Ada berbagai kondisi tertentu yang kita disunnahkan untuk mengumandangkan adzan. Salah satunya ketika bayi baru lahir. Kita disunnahkan untuk mengadzani si bayi dengan tujuan agar kelak ketika mendewasa si anak ini akan tahu kewajibannya.
Adzan bisa pula dilambangkan sebagai persatuan kaum muslimin. Maka pada zaman Rasul, fungsi adzan juga dipakai untuk memperkuat ukhuwah ketika akan melakukan perang, terutama pada momen ketika muslimin berhasil mencatat sejarah mencengangkan.
Terlepas dari lantunan adzan-nya seperti apa, yang jelas para muadzin adalah orang paling beruntung di sisi Allah. Bagaimana tidak, pahala mereka sangat banyak dan dijanjikan berbagai kebaikan. Rasul bersabda dalam hadist yang diriwayatkan oleh Muslim, “Sesungguhnya, para muadzin itu adalah orang yang paling panjang lehernya di hari kiamat.” Maksud panjang leher ini menurut ahli tafsir adalah panjang pahala dan kebaikannya.
Inilah fakta-fakta mengejutkan tentang adzan. Keberadaannya adalah tanda rahmat dari Allah, kemusnahannya adalah kehancuran dunia. Juga tentang pahala azdan yang luar biasa meskipun amalannya sendiri tidak terlalu berat. Tentang adzan, Rasul menyinggungnya lagi dalam sebuah hadist. Beliau berkata, “Sekiranya orang-orang mengetahui akan rahasia keutamaan adzan dan shaf pertama, niscaya mereka akan berebutan meraihnya meski dengan cara merangkak.”
Fenomena viral Arra, bocah lima tahun yang dikenal karena kepandaiannya berbicara dengan gaya dewasa, kembali…
Nama Fedi Nuril akhir-akhir ini kembali dikenal publik. Bukan karena kembali membintangi film dengan tokoh…
Kamis (20/3/2025) pukul 03.00 WIB, saat asyik scrolling media sosial X sambil sahur, mata tertambat…
Dunia aviasi Indonesia bakal semakin berwarna dengan kehadiran burung-burung besi baru. Indonesia Airlines, sebuah perusahaan…
Lagi-lagi rakyat Indonesia dibikin geleng-geleng kepala oleh ulah aparat penegak hukum. Kali ini kasusnya sedang…
Baru-baru ini, dunia hiburan Korea Selatan diguncang oleh skandal yang melibatkan aktor papan atas, Kim…