Selain ramai tagar AFF 2010, beberapa waktu lalu nama pemain bertahan Persija Jakarta Maman Abdurrahman juga menjadi topik renyah di perbincangkan para netizen. Pernyataan mantan pengurus PSSI, Andi Darussalam di acara Mata Najwa Rabu (19/12), tentang kejanggalan kekalahan Tim Merah Putih di partai puncak ajang tersebut menjadi awal mula hal terjadi.
Andi yang ketika itu mecontohkan keanehan itu lewat aksi Maman yang membiarkan pemain Malaysia lolos lalu bisa mebobol gawang Markus, membuat spekulasi pria 36 ikut pengaturan skor di laga puncak semakin memanas. Bahkan beberapa netizen yang kesal sempat melabeli pesepakbola itu telah menjual bangsanya sendiri demi kepentingan pribadi. Kalau melihat belum ada bukti nyata mulut warganet bisa dikatakan berbihan.
Tapi, kalau hal-hal tersebut benar-benar terjadi yakni ia terlibat pengaturan skor saat partai pamungkas AFF 2010, tentunya julukan lebih kasar dari menjual negara pantas disematkan untuknya. Misalkan, penghianat, dzolim, dan lain sebagainya. Hal ini bukanlah tanpa sebab, saat itu ada ratusan air mata tulus tumpah, kesedihan lantaran gagal juara juga dimana-mana. Dan ada ratusan kisah perjuangan untuk mendukung Timnas.
Masih terkait mantan PSIS Semarang tersebut, berikut Boombastis akan berikan beberapa fakta tentang sosoknya?
BACA JUGA: Kisah Hebat Osvaldo Haay, Pemain Muda Terbaik yang Sempat ‘Terbuang dari Timnas’
Begitulah sedikit fakta tentang Maman Abdurahman. Besar harapan apa yang dituduhkan kepada punggawa Persija Jakarta ini segera diketahui titik temuannya. Agar sepak bola tanah air lebih dan mantan pemain Persijatim ini bisa hidup lebih tenang. Mau bagaimanapun, bersalah atau tidak, sebagai pemain kasus ini sangat mempengaruhi psikologinya.
Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…
Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…
Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…
Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…
Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…
Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…