Kisah I Gede Ari Astina, Drummer SID yang Sukses Sebagai Musisi, Pebisnis dan Inspirator

Jika mendengar nama I Gede Ari Astina, tentu masih banyak yang belum paham dengan sosok tersebut. Namun jika sosok Jerinx disebutkan, barulah mereka mengenali pria asal Bali tersebut. Dengan badan penuh tato, Jerinx duduk di balik hentakan drum dari kelompok Superman Is Dead (SID), band beraliran punk-rock. Meski terkesan bengal dan urakan lewat penampilannya, Jerinx ternyata memiliki sederet kesuksesan dan prestasi yang tidak semua orang bisa melakukannya.

Selain sebagai seorang musikus, pria kelahiran 10 Februari 1977 itu juga dikenal sebagai seorang pebisnis sukses dan inspirator yang menggerakkan aksi sosial di masyarakat. Saking berpengaruhnya, ia sempat bertatap muka dengan Presiden Joko Widodo pada 2015 silam. Lantas, seperti apa sepak terjang Jerinx bagi masyarakat Bali dan Indonesia?

Sukses menjadi musisi nasional dan internasional bersama Superman Is Dead

Penampilan Superman Is Dead sukses membetot perhatian pecinta musik punk-rock Indonesia kala album mereka, Kuta Rock City pada 2003 silam meledak di pasaran. Tak hanya di Indonesia, pesona mereka juga tersebar di dunia internasional. Dilansir dari tempo.seleb.co, band yang digawangi I made Putra Budi Sartika (Bobby Kool), I Made Eka Arsana (Eka Rock), I Gede Ari Astina (Jerinx) sukses menyelenggarakan tour di Amerika Serikat yang bertajuk Vans Warped Tour 2009. Di indonesia sendiri, mereka kerap tampil di sejumlah konser pada beberapa kota besar di Indonesia.

Sosok yang ternyata hobi membaca buku

Selain merengkuh sukses sebagai musisi, Gede Ari Astina alias Jerinx ternyata memiliki hobi yang terbilang luar biasa. Diansir dari liputan6.com, pria kelahiran 10 Februari 1977 tersebut ternyata sangat menggilai buku bacaan. Hal ini terlihat saat dirinya bersama dengan sang kawan yang bernama Adi, tampak memilih sebuah buku di antara tumpukan rak. Meski banyak yang melihat dirinya sebagai sosok yang hobi minum-minuman keras, dan bertato, toh Jerinx ternyata memiliki kebiasaan yang bisa menginspirasi kita semua. Apa itu? Membaca buku!

Mendirikan berbagai bisnis di samping profesi utama sebagai musisi

Tak melulu berkutat di ranah musik, Jerinx rupanya memiliki insting bisnis yang sangat kuat. Sumber dari beritabali.com menuliskan, ia sempat mendirikan bisnis clothing yang bernama Lonely King pada 2005 silam, yang sayangnya tak berusia lama. Tak menyerah, sosok drummer yang memiliki hobi menggambar ini kembali meluncurkan Rumble. Pada bisnis keduanya ini, Jerinx memiliki sebuah misi kemanusiaan yang diberi nama Eco Defender. Pada praktiknya, setiap produk yang terjual di Rumble akan disisihkan sebesar Rp 2.000,- . Di mana mereka menggandeng sebuah LSM yang melakukan gerakan perlawanan atas kebijakan-kebijakan penguasa yang berpotensi merusak alam.

Dikenal sebagi inspirator bagi masyarkat Bali untuk kegiatan sosial

Sebagai musisi yang lahir dan besar di Bali, sosok Jerinx sangat menentang keras proyek reklamasi di Tanjung Benoa. Dilansir dari liputan6.com, ia khawatir pada kondisi alam Bali di masa depan jika proyek tersebut dilaksanakan. Menurut Jerinx, hal ini juga dianggap tidak layak bagi dampak sosial masyarakat di sekitarnya. Hingga saat ini, ia gigih menggalang dukungan agar suaranya menentang proyek reklamasi bisa menjangkau seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Selain itu, ia juga kerap melakukan aksi sosial berupa bersih-bersih pantai yang dibantu fans fanatik mereka, Outsider dan Lady Rose.

Sosok berpengaruh yang sempat bertemu dengan Presiden Joko Widodo

Sebagai musisi punk-rock yang peduli dengan lingkungan dan alamnya, Jerinx pernah secara langsung menghadap pada Jokowi untuk menumpahkan uneg-uneg yang dipendamnya. Dilansir dari cnnindonesia.com, dirinya bahkan sempat mengobrol secara langsung selama 30 menit di pada 15 April 2015 di Istana Negara. Bisa jadi, Jerinx merupakan satu-satunya musisi beraliran punk yang bisa berbicara satu meja dengan Kepala Negara Indonesia. Saat itu, dirinya menyampaikan keluhan dan penolakannya perihal reklamasi di Tanjung Benoa, Bali.

Sebuah pepatah, “jangan menilai buku dari sampulnya saja“, memang pas disematkan pada sosok Jerinx di atas. Meski terkesan urakan dengan gaya dan penampilannya, siapa sangka jika drummer SID itu merupakan sosok yang inspiratif bagi sekitarnya. Bukannya dikenal sebagai musisi punk-rock saja, Jerinx juga sanggup memberikan energinya pada orang lain. Seperti lewat bisnis yang ia dirikan, sekaligus beragam kegiatan sosial pada masyarakat. Mantap Bli!