Tips

Oli Palsu Bertebaran di Kalimantan Barat, Ini Ciri-cirinya yang Dapat Menipu

Beberapa hari lalu, dunia otomotif digegerkan dengan suatu masalah. Adalah beredarnya oli palsu di Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Bahkan, dilansir dari news.detik.com, kalau oli tersebut harganya lebih mahal daripada aslinya. Sehingga pedagang pun mendapat keuntungan berlipat dari hasil penjualan oli palsu tersebut.

Melihat kabar tersebut, kemungkinan besar para pengguna kendaraan bermotor jadi was-was. Apalagi jika kita tidak pernah tahu menahu tentang dunia oli yang notabene hanya diketahui oleh orang-orang tertentu saja. Oleh karena itu, supaya tidak masuk perangkap dari pedagang culas, simak ciri-ciri dari oli palsu berikut ini.

Cermati label dari kemasan oli yang kalian beli

Cara ini adalah yang paling mudah untuk kita terapkan. Yaitu dengan melihat label dari kemasan oli. Dilansir dari garageotomotif.com, jika produsen oli yang resmi pada umumnya menggunakan label dengan bahan terbaik dan juga terlihat rapi. Selain itu, ada juga beberapa produsen yang mencetak labelnya menggunakan logo hologram supaya menyatakan bahwa produknya tersebut adalah asli. Tak ketinggalan, label juga akan disertai kode tersendiri untuk membedakan dengan yang palsu.

Kualitas labelnya rendah [Sumber Gambar]
Nah, hal ini tentu berbeda dengan oli abal-abal. Labelnya memang dibuat semirip mungkin untuk mengelabuhi para konsumen. Namun ada beberapa hal yang dapat membedakan dengan aslinya. Salah satunya adalah kualitas cetaknya tidak sebagus asli. Para produsen curang hanya akan mencetak dengan printer biasa sehingga tidak ada detail seperti kode atau pun hologram.

Tutup botolnya jangan lupa untuk diperhatikan

Kemudian, kalian dapat melihat dari tutup botolnya. Oli asli pada umumnya mencantumkan kode yang timbul di tutup botolnya. Nah, kode tersebut akan sama dengan yang dicetak pada kemasan. Selain itu, kebanyakan produsen juga akan mencetak merk dari oli di bagian atas tutup botol. Lalu merknya juga akan tercetak sangat jelas dan tebal untuk membedakan dengan yang palsu.

Tutup botolnya tidak ada kode atau nomor serinya berbeda dari kemasan [Sumber Gambar]
Jika oli palsu akan berbeda jauh dengan aslinya. Pada oli abal-abal, tutup botolnya juga menyertakan kode. Namun kodenya tidak akan sama dengan kemasannya. Sehingga kalian sebaiknya lebih jeli sebelum membeli oli. Selanjutnya, untuk merk dari oli tidak begitu jelas terbaca seperti aslinya Sahabat Boombastis.

Setelah tutupnya, segelnya pun juga diperhatikan

Ciri lainnya adalah dari kekuatan segel tutup botolnya nih Sahabat Boombastis. Ketika kita membuka tutup botol oli, akan ada segel yang tertempel. Segel tersebut akan sulit sekali dibuka bahkan dengan cara disobek. Biasanya, orang-orang akan menggunakan benda tajam agar segelnya bisa terbuka dengan cepat.

Segel oli palsu rapuh dan mudah dibuka [Sumber Gambar]
Hal tersebut enggak akan kita temukan pada oli yang palsu. Memang oli abal-abal tetap memiliki segel. Namun segelnya sangat mudah untuk dibuka. Cukup dengan membuka pinggirannya saja, maka kalian sudah bisa melihat ke dalam botolnya. Jadi bisa disimpulkan kalau segel dapat dibuka tanpa perlu kekuatan lahir dan batin, maka itu adalah oli palsu.

Dari olinya pun kita bisa membedakan

Bukan hanya segi fisik saja, tapi dari aroma dan warna pun kita bisa menyimpulkannya. Untuk oli asli biasanya tidak memiliki mengeluarkan bau sama sekali. Sedangkan untuk warnanya dilansir dari agenoli.com pada umumnya adalah kuning bening.

Warna oli palsu cenderung lebih gelap [Sumber Gambar]
Nah, jika oli palsu akan berbeda jauh dengan kondisi di atas. Oli yang abal-abal warnanya cenderung lebih gelap. Ini disebabkan cairan tersebut berasal dari oli yang sudah digunakan sebelumnya dan kemudian disaring. Untuk aromanya sendiri mirip seperti oli yang sudah melalui proses pembakaran Sahabat Boombastis.

Ulasan di atas sudah mencakup hampir semua ciri-ciri dari oli palsu. Oleh karena itu, sebelum kalian membeli oli, lebih baik diperiksa terlebih dahulu. Jika kalian ragu, bisa membawa teman yang memiliki pengetahuan lebih tentang oli tersebut Sahabat Boombastis. Kalau kalian menemukan ciri selain yang sudah dibahas di atas, bisa share di kolom komentar ya.

Share
Published by
Firdha

Recent Posts

Rosita Istiawan Pionir Hijau, Dedikasi Bangun Hutan 25 Tahun

Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…

1 day ago

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

3 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kebakaran Hebat Gedung Terra Drone, Korban Tembus 20 Orang

Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago