iPhone 7 Plus produksi Apple saat ini memegang gelar sebagai ponsel paling mahal di dunia. Itupun jika kita tak menyertakan ponsel-ponsel mewah dengan balutan emas atau yang bertatahkan berlian hingga batu permata. Dari hasil investigasi kecil-kecilan ke toko-toko online ternama, didapatlah harga rata-rata ponsel ini yang berada pada kisaran angka Rp12 juta rupiah.
Jika kamu kebetulan punya uang sebanyak itu dan ngebet buat beli iPhone 7 plus, mending batalin niat kamu. Alasannya sederhana saja, masih banyak hal lain yang jauh lebih baik dan bermanfaat yang bisa kamu dapatkan dengan duit sebesar itu ketimbang hanya membeli satu unit smartphone. Beberapa hal yang bisa kamu lakukan di antaranya.
Membuka usaha jelas menjadi pertimbangan paling bijak ketimbang boros habis dipakai untuk membeli satu unit smartphone. Pernah denger kan cerita temen-temen kita yang sukses meraih omzet jutaan atau puluhan juta hanya dengan modal ratusan ribu atau bahkan kurang dari itu? Nah, jika semua uang tadi kamu gunakan sebagai modal awal, keuntungan yang diperoleh pasti jauh lebih banyak pula kan?
Zaman sekarang investasi gak kenal umur, kawan. Salah satu investasi yang bisa kamu jajal adalah reksa dana. Hanya dengan duit 100 ribu rupiah saja, kita sudah bisa membeli reksa dana. Kalau kamu sudah paham dengan tata cara “bermainnya”, kamu bisa langsung bermain di angka Rp500 ribu. Namun, untuk berjaga-jaga, sebaiknya kamu ambil saja investasi 100 ribu rupiah, supaya bisa berjangka panjang. Saat ini sudah banyak kok bank atau instansi keuangan lainnya yang mempermudah kita (mahasiswa yang gak melek keuangan) untuk berinvestasi.
Jika kamu tak mau dipusingkan dengan seluk beluk reksa dana, kamu bisa coba berinvestasi pada logam mulia, emas. Dengan uang 12 juta rupiah, kamu sudah bisa mendapatkan 24 gram emas (dengan asumsi satu gramnya adalah Rp500 ribu). Semakin besar risiko, semakin besar pula keuntungan yang bisa diperoleh. Jika kamu mengejar keuntungan, sebaiknya kamu memilih reksa dana sebagai investasi utama kamu. Sebab, investasi emas hanya akan “mengamankan” harta kamu.
Terutama buat kamu yang belum punya sepeda motor, atau ingin mengganti motor lamamu dengan motor keluaran terbaru. Dengan duit 12 juta bisa loh. Contohnya motor Vario 125 generasi pertama yang bisa kamu beli dengan harga di bawah 12 jutaan rupiah. Meski kondisinya bekas pakai, tapi buat dua tipe orang yang disebutkan di awal paragraf ini, keberadaan motor pasti lebih penting dan mendesak ketimbang membeli smartphone yang belum tentu bakal digunakan semua fungsinya.
Smartphone memang penting, tapi kedudukan laptop selalu berada satu tingkat di atasnya. Dengan uang sebanyak itu, kamu sudah bisa membeli satu unit laptop terbaru. Bahkan, laptop gaming dengan spesifikasi maut. Harganya banyak kok yang di bawah 12 juta. Masih ingat dengan rekomendasi laptop gaming di bawah 5 jutaan yang kami berikan?
Kalau kamu sedikit cermat, kamu bisa membeli smartphone mewah yang sedikit lebih “murah” dari iPhone 7 Plus, ada Samsung Galaxy S7 Edge, OnePlus 3T, Huawei P9, LG G5 dan masih banyak lagi. Nah, sisa kembaliannya bisa kamu alokasikan untuk kebutuhan lain yang lebih penting dan mendesak. Misalnya untuk kebutuhan kuliah seperti membeli alat tulis, kertas A4 buat makalah presentasi atau paket data unlimited.
Jangan dulu mengernyitkan dahi, akan coba kami beberkan kenapa duit 12 juta bermanfaat jika digunakan untuk kosan mewah. Kosan adalah rumah kedua bagi mahasiswa. Dan yang namanya rumah, jelas tempatnya harus nyaman, dong? Nah, hampir semua kosan mewah pasti menawarkan tempat yang nyaman untuk dihuni. Kosan mewah juga bakal memberi fasilitas yang gak akan kamu temukan di kosan reguler atau asrama, seperti TV kabel, dapur dalam kamar, perabotan lengkap, hingga pancuran air panas. Kenyamanan seperti itu layak kamu tebus kan? Di kota-kota besar, rata-rata harga kosan mewah berkisar antara 2 juta – 3 jutaan.
Keberadaan mie instan vital sekali bagi kita bukan? Tak hanya bagi mahasiswa, bagi karyawan hingga yang sudah berumah tangga juga sama. Daripada membeli satuan seharaga Rp2.500, mending kamu beli satu dus langsung. Harga satu karton Indomie yang isinya 40 biji sekitar RP80.000. Nah, dengan uang Rp12 juta, kamu berarti bisa memborong 150 karton Indomie goreng! Belum lagi kalau si penjual memberikan diskon atau bonus kepada kamu. Indomie sebanyak itu jelas bisa jadi amunisi kamu buat menghadapi perkuliahan bukan hanya untuk satu semester saja, tapi juga mungkin bisa untuk satu strata!
Sebetulnya, tak ada yang salah dengan membeli sebuah ponsel seharga belasan juta. Namun, jauh lebih baik apabila uang sebesar itu kita pakai untuk membeli sesuatu atau kebutuhan lain yang lebih bermanfaat seperti hal-hal yang telah disebutkan di atas. Bagaimana dengan kamu? Apa kamu punya ide lain jika punya uang sebanyak itu?
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…