Saat musim hujan, Indonesia selalu jadi langganan banjir. Hampir tiap hari isi berita di TV tentang banjir yang melanda beberapa wilayah di Indonesia. Jakarta adalah salah satu wilayah yang jadi langganan terjangan banjir.
Padatnya penduduk yang nggak didukung dengan rapinya infrastruktur bikin ibukota kita jadi langganan banjir.
Nyesek deh kalau udah gitu! Mau ke mana-mana jadi males kalau di Amerika sana pasti nggak bakal deh kayak gini. Eits, kata siapa? Mereka yang hidup di negara maju pun ternyata nggak luput dari terjangan banjir lho. Ini Boombastis kumpulin negara-negara maju yang pernah diterjang banjir.
Tau dong kalau Amerika adalah benua yang kebanyakan negara bagiannya sudah maju. Nggak mungkin kayaknya negara bagian di Benua Amerika ini kena bencana banjir.
Tapi nyatanya, banjir pernah melanda negara bagian Missouri pada tahun 2015 lalu. Banjir yang terjadi musim dingin ini telah menewaskan sekitar 20 orang dan mengancam hampir 20 tanggul di sana dan di Illinois. Bencana tersebut disebabkan oleh hujan tropis terbesar dalam sejarah. Hujan tropis kali ini lebih dahsyat daripada yang terjadi di tahun 1993. Ketinggian air di beberapa sungai meningkat, sehingga menyebabkan penutupan di banyak bagian jalan raya serta sekitar 350 sampai 450 penduduk dievakuasi.
Perubahan cuaca ekstrim menjadi kambing hitam atas banjir bandang yang melanda Inggris dan Swedia tahun 2015 lalu. Hal tersebut menyebabkan curah hujan yang meningkat dan adanya angin topan Desmond.
Fenomena angin topan Desmond ini telah membawa hujan yang sangat deras. Akibatnya penahan banjir pun jebol, sehingga 60 ribu rumah di wilayah Cumbria, Lancashire, Inggris terendam. Sementara di Swedia, air sungai meluap di dekat Gotheborg yang merupakan kota kedua terbesar di sana. Lembaga cuaca Swedia mengatakan bahwa banjir saat itu nampaknya akan menjadi banjir terburuk yang terjadi satu kali setiap 50 tahun.
Sekitar tiga perempat negara bagian Queensland terendam air akibat banjir dahsyat yang terjadi tahun 2011 silam. Banjir ini disebut-sebut sebagai banjir terburuk selama 37 tahun terakhir.
Bencana tersebut menelan korban jiwa sebanyak 10 orang dan 78 orang dinyatakan hilang. Banjir yang melanda negara bagian Queensland ini telah memutuskan beberapa akses jalan, sehingga mempersulit proses evakuasi. Sekitar 30 daerah pinggiran dan 6.500 rumah terancam dalam bencana banjir tersebut.
Paris yang merupakan pusat fashion dunia mengalami kerugian fatal akibat banjir bandang yang beberapa hari ini melanda. Di negara ini banjir sudah menelan 2 korban jiwa.
Ketinggian Sungai Seine berada di atas 5 meter dan mengakibatkan penutupan jalur kereta komuter yang biasa digunakan untuk mencapai Menara Eiffel, Notre-Dame, dan Istana Versailles. Karena bencana tersebut, Museum Louvre sampai ditutup untuk menghindari kerusakan karya seni di sana. Sedangkan di wilayah Nemours 75 kilometer dari Paris, sebanyak 3 ribu orang dievakuasi.
Yang namanya bencana alam tuh bisa datang kapan aja. Korbannya pun nggak pandang bulu, mau negara miskin, berkembang, dan bahkan negara maju. Kita doain aja deh, agar nggak ada korban jatuh lagi dan banjir yang melanda Paris tersebut cepat surut.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…