Rambut adalah mahkota wanita sejak jaman dulu kala. Konon katanya, rambut merupakan perlambang dari harga diri wanita. Oleh karena itu, banyak kaum hawa di masa lalu yang tidak mau, atau bahkan tidak boleh memotong rambutnya.
Sementara itu, di jaman Victoria, rambut panjang menunjukkan identitas seorang perempuan. Bedanya dengan jaman sekarang, rambut panjang di masa itu benar-benar panjang hingga mata kaki, atau bahkan menyentuh lantai. Di jaman itu, mereka dianggap sangat cantik. Tapi kalau melihat foto-foto berikut ini, mungkin kita malah jadi bergidik.
Kecantikan wanita sejak jaman dulu memang sama kompleksnya dengan wanita itu sendiri. Memanjangkan rambut misalnya, di masa lalu sudah bukan hanya tentang status atau kecantikan, namun juga menjadi fetish dan obsesi dengan latar belakang seperti kebutuhan akan uang hingga seksual.
Masa-masa keemasan rambut panjang melantai ini akhirnya mulai ditinggalkan ketika Perang Dunia I dimulai. Banyak wanita berani memotong pendek rambut dengan gaya bob, dan juga mengganti pakaian mereka dari korset super ketat, ke pakaian yang longgar. Para kaum hawa juga sudah mulai bekerja di pabrik atau organisasi yang berhubungan dengan masa perang itu sendiri.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…