3. Pembantaian Massal Saat Membangun Jalan Raya Pos (1808-1809)
Mengapa disebut sebagai pembantaian massal? Karena saat membangun jalan sepanjang 1.000 km ini pemerintah Belanda memaksa warga. Di bawah tangan besi Gubernur Jendral Herman Willem Daendels, puluhan ribu orang dipaksa membuat jalan di medan-medan yang sangat sulit. Mereka hanya diberi makan seadanya hingga kadang banyak warga yang sekarat saat bekerja. Mengetahui hal ini tentara Belanda akan membunuhnya dengan cepat dan membuangnya di jalanan.
![Pembantaian Massal Saat Membangun Jalan Raya Pos (1808-1809) [image source]](https://boombastis.sgp1.digitaloceanspaces.com/wp-content/uploads/2015/10/Pembantaian-Massal-Saat-Membangun-Jalan-Raya-Pos-1808-1809.png)
Jalan raya pos ini digunakan oleh Daendels sebagai jalan penghubung komunikasi antara pos Belanda yang ada di Jawa. Itulah mengapa setiap 4,5 km akan ada kantor untuk pengiriman pesan. Selain itu, jalan ini juga digunakan sebagai penghubung jalur perdagangan yang dilakukan oleh Belanda. Terakhir, jalan ini juga akses yang digunakan untuk bertahan dari sergapan Inggris yang saat itu mulai masuk ke Jawa.
![Ilustrasi Daendels [image source]](https://boombastis.sgp1.digitaloceanspaces.com/wp-content/uploads/2015/10/Ilustrasi-Daendels.jpg)