Kalau ditanya tentang harta karun paling berharga di dunia, orang-orang kebanyakan pasti akan menjawab gold train-nya Nazi. Alasannya sendiri ada dua, yakni karena nilai sejarahnya dan tentu emas-emasnya yang berjumlah sangat banyak itu. Memang tak bisa dibantah kalau kereta emasnya Nazi tersebut sangat berharga, tapi benda itu nyatanya tak lebih penting jika dibandingkan dengan harta terpendam satu ini. Ya, harta yang dimaksud adalah The Ark of Covenant atau yang juga sering disebut Tabut.
Tabut menurut rumornya bukan emas berbatang-batang seperti gold train-nya Nazi, tapi hanya sebuah peti. Namun, meskipun cuma peti, Tabut ini berisi hal-hal yang luar biasa penting. Pernah dengar 10 perintah Tuhan kepada Musa yang ditulis dalam sebuah tablet atau batu? Ya, benda penting tersebut dipercaya banyak orang sebagai salah satu isi dari Tabut.
Lantaran isinya yang begitu penting, maka pencarian pun dilakukan dari waktu ke waktu. Orang-orang Israel yang paling getol soal peti ini karena Tabut menjadi semacam benda kebesaran mereka di masa lampau. Lalu, seperti apa sih Tabut ini dan bagaimana ceritanya ia bisa menghilang? Simak ulasan berikut untuk mengetahui jawabannya.
Deskripsinya mungkin peti, tapi Tabut sendiri sebenarnya tidaklah sesederhana yang kita pikir. Tabut bukanlah peti biasa yang kotak begitu saja, melainkan punya ornamen-ornamen cantik yang luar biasa indah. Ada semacam ukiran-ukiran detail serta hiasan berupa patung malaikat di beberapa sisi. Bisa dibilang, Tabut merupakan peti paling artistik dan indah di dunia.
Tabut menurut cerita sejarah terbuat dari kayu akasia yang kuat dan tahan lama. Tak hanya itu, tiap jengkalnya juga dilapisi oleh emas-emas berkilauan. Makanya, dari sini kemudian orang-orang sangat yakin kalau Tabut tetap awet meskipun terpendam selama ratusan tahun. Emas akan melindungi kayu serta isi Tabut itu sendiri.
Sudah disinggung di bagian atas kalau Tabut berisi sesuatu yang sangat penting, bahkan nilainya tak bisa diukur dengan berton-ton emas. Ya, di dalam Tabut ini berisi 10 Commandments atau 10 perintah dari Tuhan untuk Nabi Musa yang dituliskan dalam sebuah tablet batu. 10 perintah ini adalah bukti nyata yang akan makin menguatkan iman akan Tuhan dan juga bukti-bukti kenabian.
Tabut sebenarnya tak hanya berisi 10 perintah saja, tapi juga sesuatu yang penting lainnya. Konon ada sebuah tongkat juga di dalam Tabut dan katanya ini adalah milik Nabi Musa. Kamu pasti masih ingat kan kisah beliau yang membelah laut merah dengan sebuah tongkat? Kemungkinan tongkat inilah yang dimaksud. Tapi, ada pendapat lain yang mengatakan tongkat yang ada di dalam Tabut adalah milik Nabi Harun.
Tabut menurut sejarahnya adalah benda yang sangat dikeramatkan oleh orang-orang Yahudi. Dulu, benda satu ini begitu dijaga sampai-sampai tak boleh dilihat oleh sembarang orang. Tabut ini bahkan juga diletakkan ke dalam sebuah kuil yang dijaga ketat. Sayang, pada akhirnya orang-orang Yahudi pun kehilangan benda berharga ini.
Ketika itu Yerusalem yang jadi tempat bermukim orang-orang Yahudi, diserang dan dikuasai oleh Raja Nebuchadnezzar dari Babilonia. Pasukan dari kerajaan ini pun menghancurkan segalanya, termasuk kuil yang dipakai untuk menyimpan Tabut tersebut. Alhasil, benda berharga ini akhirnya lenyap tak berbekas sampai hari ini.
Kisah hilangnya Tabut karena serangan Babilonia ternyata bukanlah satu-satunya cerita yang ada. Masih ada satu lagi teori soal raibnya benda berharga itu. Ada kisah yang mengatakan bahwa Tabut sebenarnya sudah tidak ada lagi. Ya, dulu memang pernah eksis, namun sudah dihancurkan karena satu dan lain hal. Dan sosok yang menghancurkannya adalah Nabi Musa sendiri.
Alasannya sendiri karena Sang Nabi marah melihat kelakuan Bani Israil yang dipimpinnya. Alih-alih menyembah Tuhan yang esa, mereka malah memuja berhala berbentuk sapi yang terbuat dari emas. Padahal ketika itu 10 perintah sudah disebarkan tapi kenapa malah tidak dipatuhi. Akhirnya Tabut pun dihancurkan saat itu juga. Masih belum jelas mana cerita yang benar, tapi kebanyakan orang lebih condong ke versi yang pertama.
Tabut hingga hari ini masih belum ditemukan, walaupun orang-orang Israel sudah mencarinya mati-matian sampai katanya mengebor bagian bawah Masjidil Aqsa. Israel begitu getol mencari benda ini karena sejarah mengatakan jika Tabut adalah semacam benda berharga milik nenek moyang mereka. Akan kah pada akhirnya benda ini berhasil ditemukan dan mengungkapkan kebenaran sejarah? Kita tunggu saja apa yang akan terjadi nantinya.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…