Tasyakuran saat membeli mobil baru adalah hal yang sering dilakukan. Acara ini biasanya diteruskan dengan menjamu tetangga dengan nasi tumpeng atau makanan lain. Semuanya tentu merupakan bentuk syukur karena mendapat rezeki lebih dan bisa membeli kendaraan baru.
Tapi, taukah kamu apa fungsi dari syukuran ini sendiri? Apakah hanya sebatas warisan budaya yang sudah dilakukan turun temurun saja? Atau ada tata cara bagaimana pelaksanaan semestinya. Untuk mengetahui hal tersebut, mari simak uraian di bawah ini!
Setelah membeli kendaraan baru, biasanya sebagian orang akan memandikan kendaraan dengan kembang tujuh rupa. Dengan begini, konon bisa mengusir makhluk tak kasat mata yang mungkin mendiami kendaraan tersebut. Selain itu, mungkin ada banyak sekali cerita yang tersebar di masyarakat jika banyak kecelakaan, terserempet, atau motor mogok yang terjadi karena meninggalkan ritual ini. Intinya, memandikan dengan kembang adalah cara agar motor serta pengendaranya terhindar dari kesialan.
Nah, ternyata bukan hanya untuk menghindari sial guys, yang namanya syukuran pastinya merupakan bentuk terimakasih kepada Tuhan yang sudah memberikan kelebihan rezeki sehingga bisa membeli barang –yang bagi sebagian orang tergolong mewah. Selain itu, berbagi adalah ajaran yang diterapkan dalam semua agama. Jika ada kebahagiaan, maka tak ada salahnya untuk mengajak tetangga ikut merasakan kebahagiaan tersebut. Jalan satu-satunya adalah dengan momen tasyakuran ini. Tradisi ini juga sudah ada sejak lama, sehingga terus menjadi warisan dari satu generasi ke generasi lain.
Nah, belakangan ini ada sebuah gambar yang viral melalui akun facebook Eris Riswandi. Foto itu menampilkan sejumlah pria mengenakan baju koko, sarung dan berpeci duduk mengelilingi sebuah mobil baru berwarna hitam. Dengan caption “Ada yang pernah lihat tradisi mendoakan kendaraan?” unggahan ini dianggap lebay dan berlebihan. Pasalnya, kendaraan ini diletakkan di halaman rumah, di tengah-tengah orang yang tampak mendoakannya. Jika ditarik kesimpulan, banyak netizen yang berkomentar bahwa beberapa daerah memang melakukan tradisi ‘selamatan’ jika membeli kendaraan baru. Namun, tidak sampai harus mengelilingi mobil seperti di foto, yang malah tampak sangat heboh.
Dari zaman dahulu, Rosulullah memang mengajarkan untuk berdo’a jika mempunyai tunggangan (kendaraan) berupa hewan. Hal ini juga berlaku untuk mobil dan kendaraan lain di zaman yang sekarang sudah modern. Sesaat setelah tasyakuran, doa inilah yang dianjurkan untuk dibaca: Allahumma inni as’aluka khairahu wa khaira ma jubila alaih. Wa a’udzubika min syarrihi wa syarri ma jubila alaih atau ‘Allahumma baarikli fiihi’ untuk versi yang lebih singkat. Dengan begini, harapan yang mempunyai kendaraan bisa selamat dari segala macam marabahaya.
Jadi, memang bukan sekedar mitos ya Sahabat Boombastis. Nah, masalah mandi kembang, sebenarnya bisa kembali kepada diri kita masing-masing, ada yang melakukan hal tersebut ada pula yang tidak. Yang terpenting, sebelum pergi dengan kendaraannya, berdoa adalah yang utama.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…