Categories: Tips

Ternyata Sekolah Bukan Langkah Persiapan Untuk Menghadapi Dunia yang Sesungguhnya

Saat kita sudah dikatakan dewasa, maka saat itu juga kamu sudah menghadapi hidup yang sesungguhnya. Memiliki kebebasan tanpa bayang-bayang orang tua dan keluarga lagi. Kamu bebas mengambil keputusan semaumu. Sebuah keadaan yang berbeda dengan saat-saat kamu sekolah dulu. Di mana segala sesuatu masih diatur oleh orang tua.

Kamu dikirim ke sekolah untuk belajar dan nantinya bisa mendapatkan pekerjaan. Padahal, harusnya sekolah bisa lebih dari sekedar batu loncatan. Meski sistem pendidikan terus saja diperbaharui, namun belum bisa membuat lulusannya siap di tengah-tengah persaingan hidup yang sesungguhnya. Berikut ini adalah alasan-alasannya.

1. Hanya Berpindah dari Kelas ke Kelas

Ada banyak sekali jenis sekolah, begitu juga dengan kurikulum dan cara belajar yang dikembangkan. Sekolah yang baik bukan hanya mengajarkan pelajaran umum saja, tapi juga membantu para siswa menemukan bakat dan minat mereka. Sehingga bisa terus ditingkatkan dan di kemudian hari bisa dimanfaatkan. Memang ada sekolah yang menaruh perhatian akan hal itu, namun jumlahnya tidak banyak. Para siswa yang menemukan bakat mereka sewaktu masih sekolah juga hanya sedikit.

Berpindah dari kelas ke kelas [image source]
Jika sudah begitu, maka para siswa terlihat seperti berpindah dari satu kelas ke kelas lain. Belum lagi cara belajar yang begitu-begitu saja sangat mungkin membuat siswa jadi jenuh dan malas untuk datang ke sekolah. Padahal hidup yang sesungguhnya bisa sangat kejam dan membutuhkan mental yang tahan banting dan keahlian sebagai senjata untuk menaklukannya. Sekolah harusnya bisa jadi ajang untuk menempa kepribadian dan mental yang baik.

2. Metode yang Tidak Disesuaikan

Zaman terus saja berkembang, masalah yang timbul juga jadi lebih beragam. Ilmu dan pengetahuan juga ikut berkembang. Untuk menghadapi hidup yang sesungguhnya setelah lulus dari program pendidikan membutuhkan banyak hal. Seiring berjalannya waktu, cara dan ilmu yang digunakan bisa saja berubah. Itulah mengapa metode belajar juga harus disesuaikan dengan perubahan yang terjadi.

Metode Belajar [image source]
Jadi ilmu yang didapat bisa memberikan manfaat yang lebih besar. Namun tidak semua sekolah menerapkan metode yang kurang efektif, jadi sebaiknya kamu mencari informasi sebanyak-banyaknya sebelum menentukan di mana kamu akan bersekolah.

3. Tidak Dibekali dengan Keahlian Sederhana Tapi Penting

Kebanyakan sekolah hanya mengajarkan teori-teori dalam berbagai disiplin ilmu pengetahuan. Dari pertama datang, hingga pulang sekolah hanya berhadapan dengan buku. Kamu boleh bangga dengan predikat siswa tercerdas dan lain sebagainya, namun setelah lulus sekolah, kuliah, hingga kamu mau tidak mau harus hidup sendiri, bukan sekadar teori yang kamu butuhkan.

Tidak bikelai keahlian lain [image source]
Akan lebih mudah jika kamu dibekali juga dengan beberapa keahlian sederhana seperti menggunakan peralatan dapur hingga bagaimana memperbaiki perkakas rumah. Jadi untuk masalah sepele kamu bisa melakukan sendiri. Nantimya hal ini juga akan berimbas pada banyak hal seperti kebiasaan siswa. Dengan kata lain, kamu jadi nggak manja.

4. Tidak Familiar dengan Keahlian Mengatur Keuangan

Tidak dibekali keahlian mengatur keuangan [image source]
Ada satu hal lagi yang jarang diajarkan di sekolah namun sangat penting untuk kamu ketahui. Yaitu keahlian mengatur keuangan dengan baik. Ya kalau kamu setelah lulus sekolah kemudian kuliah di bidang ekonomi, nah jika kamu memutuskan untuk menekuni bidang lain kan jadi nggak tahu menahu soal keuangan. Untuk bisa sukses, dibutuhkan pertimbangan dalam banyak hal, salah satunya adalah keuangan. Hal ini sebenarnya tidak bisa disepelekan begitu saja, karena bisa menjadi masalah serius saat dewasa kelak.

Itulah beberapa alasan kenapa sebenarnya sekolah tidak mempersiapkan siswanya menghadapi hidup yang sebenarnya. Meski begitu, masih ada kegagalan yang bisa dijadikan guru karena bisa memberikan pelajaran yang berharga. Tidak ada kata terlambat untuk belajar, apapun itu jika memang baik, maka kita harus mempelajarinya.

Share
Published by
Febri

Recent Posts

4 Kontroversi Seputar Doktif yang Kerap Bongkar Produk Skincare Overclaim

Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…

1 week ago

Serba-serbi Tol Cipularang yang Kerap Makan Korban, Mitos hingga Sejarah Pembangunan

Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…

1 week ago

4 Live Action Paling Booming di Netflix, Bisa Jadi Teman Malam Minggu

Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…

2 weeks ago

Fenomena Joged Sadbor yang Ubah Nasib Warga jadi Kaya, Benarkah Disawer Judol?

Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…

3 weeks ago

Pengusaha Budidaya Jamur Tiram Modal 100 Ribu Bisa Dapat Omzet Puluhan Juta Sekali Panen

Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…

3 weeks ago

6 Tahun Merawat Suami Lumpuh Sampai Sembuh, Perempuan Ini Berakhir Diceraikan

Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…

3 weeks ago