Categories: Tips

Raja Abdullah Meninggal, Harga Minyak Melambung

Harga minyak mentah langsung melonjak di perdagangan Asia setelah juru bicara kerajaan mengumumkan meninggalnya Raja Arab Saudi Abdullah bin Abdulaziz, Jumat (23/1). Kondisi tersebut semakin menambahkan ketidakpastian di pasar energi global.

Harga minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) di New York, Amerika Serikat untuk pengiriman Maret tercatat melonjak 3,1 persen. Sedangkan harga minyak di London hanya melambung sebesar 2,6 persen.

Raja Abdullah Meninggal, Harga Minyak Melambung

Sementara itu, perdagangan awal WTI di pasar Asia dilaporkan naik sebesar 2,01 persen menjadi USD 47,24 per barel. Adapun untuk minyak jenis Brent, harga untuk pengiriman Maret terpantau tidak ada perubahan sama sekali yakni USD 49 per barel.

Para analis mengatakan wafatnya Raja Abdullah terjadi di tengah pergeseran pasar minyak dunia dalam beberapa dekade terakhir. Dipimpin oleh Arab Saudi, OPEC mengumumkan November lalu tidak akan memotong produksi 30 juta barel per hari meskipun harga minyak menurun di seluruh dunia.

Analis Sanford C. Bernstein & Co yang berbasis di Hongkong, Neil Beveridge mengatakan meninggalnya Raja Abdullah merupakan ujian terbesar bagi Arab Saudi untuk menentukan kebijakan tentang minyak. “Wafatnya Raja Abdullah akan membuat ketidakpastian yang bakal memicu pergerakan harga minyak dalam jangka pendek,” tuturnya.

Arab Saudi adalah salah satu anggota Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) yang berkeras tidak memangkas produksi meskipun harganya kini terus anjlok. Arab Saudi juga selalu menolak usulan anggota OPEC lainnya untuk mengurangi produksi minyak dunia agar dapat mendongkrak harga.

Harga minyak dunia terjun bebas sejak Juni 2014. Dari posisi harga di atas USD 100 per barel pada saat itu, kini harga minyak global berada pada kisaran USD 45 per barel. Hal ini dipicu oleh membanjirnya pasokan dan melemahnya permintaan dunia atas minyak.

Share
Published by
Adys Disty

Recent Posts

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago

Risiko Bencana Tinggi, Anggaran BNPB Kena Efisiensi

Masih teringat dahsyatnya bencana alam di Sumatera bagian Utara. Aceh, Medan, Tapanuli, Sibolga, hingga sebagian…

3 weeks ago

Insiden Tumblr Hilang di KRL Berujung Pemecatan Karyawan Sana Sini

Jangan remehkan kekuatan tumbler. Tak hanya tahan pecah, hilang dikit, dua-tiga orang bisa kena pecat…

4 weeks ago