Memang sih Perang Dunia II sudah lewat beberapa dekade yang lalu, namun apakah itu jaminan umat manusia bisa merasa aman dan tentram? Ternyata tidak. Selalu saja ada kejadian mematikan yang terjadi dan membuat kita berkesimpulan jika dunia ini sudah tidak aman lagi.
Beberapa waktu belakangan cukup banyak kejadian yang mengejutkan tak hanya di dunia tapi juga di Indonesia sendiri. Misalnya saja bom bunuh diri di Turki beberapa hari lalu, atau berita dalam negeri adalah peristiwa tragis pembunuhan serta pemerkosaan gadis kecil bernama Neng yang menggemparkan itu.
Nah, berikut adalah rangkuman kejadian kelam beberapa waktu terakhir yang membuat kita patut merasa jika dunia sudah tidak aman lagi.
Sabtu tanggal 10 lalu merupakan hari berkabung bagi Turki dan seluruh dunia. Pasalnya, ini adalah saat dimana sekitar 97 orang meregang nyawa gara-gara aksi bom bunuh diri. Kejadian ini sempat terekam dan terlihat dengan jelas bagaimana dahsyatnya bom tersebut.
Pusat ledakannya sendiri ada di Ankara, tepatnya di dekat stasiun pusat kota. Di saat yang sama, dari lokasi yang tak berjauhan juga tengah terjadi unjuk rasa. Pemerintah mengklaim peristiwa ini memang adalah aksi bom bunuh diri, dengan dalang yang masih diteliti dan diperkirakan berjumlah 2 orang.
Siapa yang bakal menyangka jika kejadian ini bakal terjadi di saat-saat seperti itu? Hal ini seolah menegaskan jika apa pun yang dilakukan nyatanya tidak benar-benar aman. Sekarang, mungkin orang-orang Turki akan berpikir ulang jika ingin melakukan aksi protes kembali. Paranoid jika sampai bom mematikan tersebut harus meledak untuk yang kedua kalinya.
Tanpa banyak media yang menggembar-gemborkan, lagi-lagi Israel membuktikan kekejamannya kepada para penduduk Palestina di Gaza. Hari Minggu lalu, negara yahudi ini melancarkan serangan udaranya di kawasan ini dan membunuh seorang ibu serta putrinya yang masih berusia 3 tahun.
Kronologi kejadiannya sendiri adalah lewat serangan roket udara yang ditujukan ke sebuah rumah. Dengan dalih menghancurkan persembunyian Hamas, roket ini justru membunuh seorang ibu yang tengah hamil tua serta anaknya. Serangan ini juga menghancurkan beberapa rumah di sekitarnya dan membuat penghuninya luka-luka.
Sebelumnya, bersitegang antara Israel dan Palestina terjadi di Tepi Barat, Gaza. Sekitar 12 orang warga Palestina dan 4 orang penduduk Israel tewas dalam kejadian ini. Hal ini seakan kembali mengingatkan kejadian-kejadian buruk yang terjadi sebelumnya yang mungkin sudah menewaskan ribuan orang.
Merasa Indonesia sangat aman? Jangan buru-buru berkesimpulan seperti itu. Pasalnya kejadian mematikan bisa dialami siapa pun di sini. Ya, media lokal gempar beberapa waktu lalu gara-gara pemberitaan tentang Neng, bocah 9 tahun yang mayatnya ditemukan di dalam kardus. Dikatakan jika bocah SD ini diperkosa terlebih dahulu sebelum akhirnya dibunuh.
Pelakunya sendiri bernama Agus Dermawan. Pria 39 ini mengakui segala perbuatannya. Bahkan ia mengatakan jika ketika melakukan aksi amoral dan hina tersebut, dirinya berada di bawah pengaruh narkoba. Korban sendiri dibunuh dengan dijerat lehernya dengan kabel charger ponsel. Setelah tak bergerak, kaki korban dilakban lalu ditekuk sedemikian rupa sehingga bisa masuk ke dalam kardus. Agus pun membuangnya di tempat yang cukup jauh dari tempat tinggalnya.
Lihat sendiri bagaimana perilaku masyarakat kita yang tak terduga. Bukan bermaksud menebarkan kekhawatiran, namun hal ini bisa saja terjadi begitu saja. Lebih waspada terhadap apa pun, karena saat ini kejahatan sudah tak lagi pandang bulu.
Satu alasan lagi yang mengisyaratkan dunia tak lagi tempat yang aman adalah peristiwa rudal Rusia beberapa waktu lalu. Menurut berita, rudal-rudal ini awalnya menargetkan wilayah Suriah yang merupakan basis militan yang berlawanan kubu dengan Bassar Assad. Namun kenyataannya justru menimpa wilayah Iran. Pihak pemerintah Iran sendiri menolak memberikan keterangan. Namun Amerika sangat getol mengkritisi ini.
Amerika mengatakan jika rudal ini jatuh di Iran dan menyebabkan rusaknya beberapa bangunan serta korban luka-luka. Sedangkan dari pihak Rusia sendiri mengatakan jika rudal yang berjumlah 4 buah tersebut mengenai sasaran yang tepat. Kedua negara ini, Rusia dan Iran memang sudah berkolaborasi dalam hal militer. Ada pun pernyataan Amerika tersebut banyak yang menganggapnya tak lebih dari bualan yang menginginkan kedua negara ini tidak akur.
Terlepas dari masalah propaganda dan sebagainya, rudal yang salah sasaran tentu sangat membahayakan. Hal ini pun jadi bukti jika tidak tempat yang benar-benar aman dari apa pun.
Dengan deretan peristiwa yang terjadi hanya dalam beberapa minggu itu, apakah ada yang berani jamin benar-benar ada tempat di dunia ini yang aman. Boleh jadi di Timur Tengah sedang bergolak, namun kejadian buruk juga seolah tak ada habisnya terjadi di negeri sendiri. Terlebih kasusnya sudah benar-benar mencederai nilai moral.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…