Tanggal 20 Oktober 2014, Joko Widodo dilantik menjadi Presiden ketujuh di Republik Indonesia. Upacara pelantikannya berlangsung khidmad dan juga meriah. Dihadiri oleh anggota DPR MPR dan juga para pejabat penting, ini merupakan salah satu sejarah baru yang tercipta di bumi pertiwi. Jika di Indonesia, pelantikan Presiden melalui sidang paripurna terlebih dahulu, bagaimana dengan negara lain?
Di Rusia, pelantikan Presiden akan dimulai dengan memantau suasana pusat militer Rusia yang berada di Kremlin. Maklum saja, di negara ini militer menjadi kekuatan utama agar tidak ‘ditindas’ oleh negara lain. Menarik sekali ya? Simak yuk upacara pelantikan Presiden yang unik dari negara lainnya:
Jika di Indonesia, pelantikan Presiden laki-laki menggunakan jas dan kopyah, sedangkan Presiden wanita / istrinya menggunakan kebaya, maka di Korea Selatan lebih eksotik lagi. Untuk pertama kalinya, negeri ginseng memiliki seorang Presiden wanita yaitu Park Geun-Hye. Penasaran dengan penampilannya saat upacara pelantikan?
Park menggunakan hanbok, baju tradisional Korea Selatan yang cantik dan juga terlihat klasik berwarna merah dan emas, dibuat dari sutera yang halus. Ia berjalan dengan anggun menuju istana kepresidenan yaitu Blue House untuk menghadiri pelantikan. Rupanya, adat dan budaya menjadi salah satu esensi penting dalam setiap momen resmi di sana.
Upacara pelantikan di sana juga lekat dengan tradisi Korea Utara seperti dekorasi dan juga makanan yang disajikan. Wah, seru banget!
Pelantikan Presiden di Iran menyimpan keunikan tersendiri. Berbeda dengan di Indonesia, pelantikan di sana terbagi menjadi dua sesi di dua hari yang berlainan. Tidak hanya itu, negara yang diembargo oleh Amerika ini menekankan sopan santun kepada Presiden baru untuk sowan dulu ke pemimpin agung sebelum pelantikan.
Pada hari pertama, sang Presiden akan datang ke pemimpin agung yaitu Ali Khamenei untuk menerima ajaran-ajaran tentang kepresidenan dan juga bagaimana menjalankan pemerintahan dengan baik. Setelah penyampaian ajaran selesai, maka sang calon Presiden sudah resmi menjadi Presiden.
Lain hari berikutnya, Presiden dan Wakil Presiden akan dilantik di gedung parlemen Iran. Para tamu juga tidak bejubel di gedung Parlemen, namun mereka menunggu pemimpin baru ini melewati hotel tempat mereka tinggal untuk masa pelantikan ini (orang-orang dari pemerintahan tinggal di Sa’dabad Palace dan tamu lain menginap di Parsian Esteghlal Hotel). Wah, tidak ada macet-macetan dong ya, suasananya juga tetap kondusif.
Berbeda dengan di Indonesia ataupun negara lain yang langsung ada perayaan baik berupa pesta ataupun hal lain, di Amerika Serikat, upacara pelantikan dilaksanakan tanpa embel-embel lain. Kenapa begitu?
Rupanya, sistem pelantikan Presiden di Amerika Serikat memang lebih menekankan pada fokus suatu acara. Event perayaan dan selebrasi akan diadakan 5 atau 10 hari setelah pelantikan, dengan mengundang berbagai duta besar dari negara lain, pejabat pemerintahan dan juga para CEO perusahaan.
Hal ini bisa dicontek lho, agar bisa mempersiapkan acara dengan lebih matang dan tentu saja, sang Presiden juga tidak kelelahan jika semua acara disatukan dalam satu hari.
Vladimir Putin bisa dibilang menjadi salah satu Presiden di dunia yang terkenal dengan sikapnya yang tegas dan pantang takut dengan negara manapun yang berusaha mengusik ketenangan Rusia. Hal ini tidak lepas dari prinsip Rusia untuk terus menjadi negara yang kuat agar tidak ambruk lagi seperti di masa lalu pasca perang dingin.
Upacara pelantikan Presiden di Indonesia cukup meriah dan juga ramai. Pelantikan Presiden Joko Widodo misalnya, dihadiri oleh perwakilan dari 17 kepala negara seperti Perdana Menteri Australia Tony Abbott, Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong, Perdana Menteri Malaysia Najib Razak dan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry. Wow pasti gegap gempita banget ya?
Tidak hanya itu, untuk pertama kalinya dalam sejarah, pelantikan Presiden kali ini juga diadakan pesta rakyat. Warga Indonesia bisa datang untuk memberikan selamat, berjumpa dengan Presiden ketujuh ini dan juga menyantap makanan bersama-sama. Ini merupakan selebrasi yang sangat membumi, guyub rukun khas masyarakat Indonesia.
Sidang Paripurnapun berlangsung cepat, dan pelantikan Presiden di gedung DPR/MPR juga tidak memakan waktu lama. Presiden Joko Widodo menaiki mobil dinasnya, lalu melambaikan tangan dan menyapa seluruh rakyat yang hadir untuk memberinya ucapan selamat.
Wah ternyata, tiap negara punya peraturan sendiri ya untuk acara pelantikan Presiden. Nah bagaimana menurut Anda, negara mana yang paling unik prosesinya?
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…