5 Fakta Ini Jadi Bukti Kenapa Mudik Bisa Bikin Mati

Bagi orang Indonesia, mudik sudah jadi hal yang wajib hukumnya untuk dilakukan. Bagi orang kota yang sibuk, mungkin inilah satu-satunya momen di mana mereka bisa pulang dan menghabiskan waktu bersama kerabat di kampung halaman. Makanya, kebiasaan mudik mungkin takkan pernah hilang. Tapi, sayangnya, tiap tahun selalu ada berita-berita tentang para pemudik yang tewas dalam perjalanan.

Ya, dari tahun ke tahun pasti selalu ada orang-orang yang celaka karena mudik. Sebenarnya jika diteliti betul-betul, penyebabnya adalah hal-hal yang cenderung simple. Mulai dari memaksakan diri sampai soal kelayakan kendaraan.

Jangan sampai mudik terkonotasi dengan kematian. Untuk itu deretan fakta ini wajib untuk kamu ketahui biar bisa mudik dengan selamat.

1. Banyak Orang Mudik Pakai Matic

Matic memang menawarkan kenyamanan berkendara luar biasa. Kalau kata orang-orang, kita seolah bisa merem sambil berkendara saking gampang dan nyamannya. Matic memang luar biasa enak, makanya banyak orang yang memakai motor jenis ini untuk mudik. Namun, sayangnya tak banyak yang tahu kalau matic seharusnya tak pernah dipakai mudik.

Mungkin nyaman, tapi matic memberikan kemungkinan celaka yang besar. Hal ini sendiri dikarenakan kondisi fisik matic tersebut. Seperti yang kamu tahu, matic pakai sistem pengereman yang spontan seperti itu, sehingga sangat rawan jatuh dan memang sudah banyak kasusnya. Belum lagi ban ukuran kecilnya yang bikin matic sangat mudah oleng oleh guncangan. Banyak orang yang tak berpikir sampai ke sini. Alhasil, makin banyak pula yang celaka saat mudik, khususnya bagi pengguna matic.

2. Barang Bawaan Berlebihan

Salah satu alasan kenapa seseorang bisa dengan mudahnya celaka saat mudik adalah gara-gara membawa beban yang berlebihan. Pasti sering lihat kan bagaimana motor-motor dipasangi semacam kayu extension untuk dipakai sebagai bagasi darurat. Mobil pun begitu, koper-koper ditaruh di atas dan melebihi berat yang direkomendasikan.

Hal ini sangat berbahaya tentu saja. Alasannya sendiri karena beban berat akan memengaruhi nyamannya berkendara. Beban tambahan yang tak standar akan membuat kendaraan seolah dipaksa. Alhasil, makin gampang kecelakaan terjadi.

3. Lelah Tapi Nekat Meneruskan Perjalanan

Meskipun kesannya hanya diam sambil membawa kendaraan, mudik itu adalah hal yang melelahkan. Apalagi jika jarak yang ditempuh sangat jauh. Pundak pegal-pegal, tangan kram gara-gara pegang kopling, dan kelelahan adalah hal yang pasti terjadi.

Makanya, sangat dianjurkan untuk istirahat dulu jika sudah merasakan tanda-tanda itu. 20-30 menit sudah cukup untuk membuat badan fit lagi meneruskan perjalanan. Sayangnya, kebanyakan orang tak mempedulikan tanda-tanda ini dan nekat meneruskan perjalanan. Alhasil, konsentrasi buyar dan akhirnya celaka. 50 persen lebih angka kecelakaan ketika mudik disebabkan oleh pengemudi yang lelah.

4. Jalan Secepat Mungkin Biar Cepat Sampai

Semua pemudik itu inginnya cuma satu hal. Ya, cepat sampai ke rumah. Makanya, kalau kita lihat banyak dari mereka yang akhirnya bawa kendaraan sekencang-kencangnya dengan harapan bisa menghemat waktu. Logikanya mungkin begitu, tapi ini juga jadi salah satu penyebab banyaknya kematian yang dialami oleh para pemudik.

Jalan cepat tak masalah asal memang memungkinkan. Malah kalau terlalu santai bisa disemprot mobil belakang dan bikin jarak tempuh makin lama. Disesuaikan saja dan jangan pernah memaksakan kecepatan karena akibatnya sangatlah fatal.

5. Banyak Kendaraan Tak Layak Jalan Dipakai

Kendaraan adalah hal penting yang harus diperhatikan saat mudik. Tak seperti biasanya, kali ini si kendaraan kesayangan akan dipakai untuk menempuh jarak yang sangat jauh. Makanya, membuat kendaraan dalam kondisi sempurna saat akan berangkat adalah hal yang tak boleh ditawar.

Lagi-lagi, banyak yang tak mengindahkan hal ini. Rem aus dibiarkan, kampas kopling waktunya ganti dibiarkan, dan lain sebagainya. Akibat dari meremehkan hal yang seperti ini adalah fatal dan bisa menyebabkan kematian.

Inilah fakta-fakta tentang mudik di Indonesia yang setiap tahun kerap menimbulkan korban-korban baru. Nah, agar tidak kembali terjadi hal yang sama, maka mari deh kita memperhatikan fakta-fakta di atas. Mudik itu adalah hal yang menyenangkan, makanya jangan sampai ini jadi yang terakhir gara-gara tidak memperhatikan hal-hal yang penting.