Mesir, sebuah negeri yang menyimpan eksotisme masa lalu hingga hari ini. Banyak sekali wisatawan yang datang ke negeri piramid ini untuk menikmati kekayaan kultur dan budaya Timur Tengah yang keren. Belum lagi dengan ‘warisan’ mumi alias mayat yang diawetkan dan tetap utuh hingga hari ini, bikin penasaran!
Banyak banget film Hollywood yang mengangkat tema tentang Mumi ini. Kalau selama ini yang Anda tahu adalah Mumi adalah mayat yang dibebat kain dan diberi balsam, beberapa fakta di bawah ini pasti bikin Anda makin penasaran tentang rahasia Mumi bisa awet walau sudah ribuan tahun:
Salah satu kunci Mumi bisa awet hingga bertahun-tahun adalah 4 organ tubuh dari mayat akan dikeluarkan dulu. Organ apa saja itu? Paru-paru, hati, isi perut dan usus akan dikeluarkan lewat proses pembedahan. Alasannya adalah, 4 organ ini berpotensi membusuk dan akan membuat Mumi bau, tidak awet dan rusak.
Setelah dibedah, Mumi akan dijahit kembali bagian yang habis ‘dibuka’ tadi lalu dipersiapkan untuk Mumifikasi. Bisa dibayangkan ribuan tahun silam sudah ada operasi bedah, canggih banget ya! Hasilnya juga rapi dan tidak membusuk.
Baca Juga :Di China Telur Direbus Dengan Air Kencing Jadi Makanan Favorit
Mumifikasi mayar seorang raja ataupun keluarga kerajaan Mesir sudah dilakukan sejak dulu banget. Tidak heran jika jumlah Mumi mencapai ratusan bahkan mungkin ribuan. Hingga tahun 2014, sudah ditemukan 63 Mumi yang dikubur di dalam peti yang tersebar di seluruh penjuru Mesir. Kebanyakan sih di area reruntuhan kerajaan.
Mumi-Mumi ini akan dipindahkan ke museum ataupun dibiarkan di tempatnya semula serta mendapatkan perawatan dari Pemerintah Mesir agar tidak rusak. Jika di Indonesia kerangka manusia purba dilindungi maka di Mesir, Mumilah yang dilindungi agar jangan sampai rusak.
Jangan dibayangkan untuk Mumifikasi satu orang jenazah hanya membutuhkan waktu hitungan hari. Menurut situs history channel, dibutuhkan waktu 70 hari untuk mempersiapkan jenazah hingga menjadi Mumi yang sempurna. Waduh, apa saja prosesnya hingga memakan waktu selama itu? Ini dia:
Pertama, tubuh calon Mumi dibersihkan dulu, lalu 4 organ di atas tadi dihilangkan. Setelah itu, tubuh dijahit rapi kembali dan direndam dalam larutan garam selama 40 hari agar awet dan juga mengering. Pasca direndam, akan direndam lagi selama 1 bulan lagi. Proses akhirnya yaitu tubuh jenazah dibalsem lalu dibebat dengan linen strips dan Mumi diletakkan dalam sarkofagus. Wow, proses yang lama dan rumit ya!
Menurut Agama Islam, jenazah cukup ditutup dengan 1 helai kain kafan. Jika Agama Kristen, dengan baju kesayangannya. Bagaimana dengan Mumi di Mesir? 7 lapis kain kafan dibutuhkan untuk membuat Mumi yang sempurna dan tidak membusuk. Kain kafan akan dibuat seperti perban super panjang, dibebatkan. Begitu terus hingga 7 lapis.
Itulah salah satu penyebab kenapa Mumi bisa awet hingga ribuan tahun. Dibalut 7 lapis kain kafan dan juga dibalsem, jenazah akan ‘aman’ dan tidak digerogoti oleh kuman ataupun bakteri. Ditambah dengan disimpan dalam sarkofagus tebal, bukan tidak mungkin akan awet hingga ribuan tahun lagi.
Beberapa peneliti mengungkapkan bahwa menemukan makam yang kosong hanya berisi peti mati saja tapi tidak ada Muminya. Nah lho, ke mana perginya mayat yang telah diawetkan ini? Apakah mitos bahwa Mumi bisa hidup kembali benar adanya?
Jangan takut dulu, ternyata di zaman dulu, Mumi yang telah dimasukkan peti mati tetap mendapatkan pengawasan. Jika ketahuan akan membusuk, oleh penjaganya akan dibuatkan tempat dan peti baru lalu dipindahkan setelah sebelumnya dibebat lagi dengan kain kafan yang baru. Inilah sebabnya ada beberapa makam yang ada petinya tapi tidak ada Muminya.
Lho bagaimana caranya Mumi yang dibuat ribuan tahun lalu punya paspor? Apalagi Mumi kan jenazah yang diawetkan! Siapa bilang, Raja Ramses II punya paspor lho! Ternyata, Mumi Raja dari Mesir ini pernah ‘jalan-jalan’ ke Prancis untuk pameran. Nah, akhirnya Raja dari ribuan tahun lalu ini punya paspor deh.
Ternyata, Mumi bukanlah dihitung sebagai barang yang akan dipamerkan tapi tetap berstatus sebagai makhluk hidup (seperti manusia) yang wajib punya paspor kalau akan dibawa ke luar Mesir. Duh ada-ada saja ya.
Sebelum Mumi dimasukkan ke dalam tempat peristirahatan terakhir dan dimasukkan ke dalam peti, Mumi ini dibawa menggunakan kereta yang mewah dan juga kokoh. Setelah sampai di tempat persemayaman, kereta ini juga ikut dikubur bersama dengan Muminya. Belum ada penjelasan sih kenapa kereta ini harus ikut dikubur.
Yang mengagetkan, hanya di makam Raja Tut saja ada enam kereta yang ikut dikubur dan harta berupa emas yang berlimpah. Waduh, apakah ini berarti Raja Tut adalah Raja paling hebat dan ditakuti pada masa itu?
Beda tahun beda juga cara mumifikasi di Mesir. Ada yang baru puluhan tahun sudah rusak, ada yang sampai ribuan tahun masih utuh. ‘Juara’ dari Mumi paling awet sedunia adalah dari masa Raja Tutankhamen di tahun 1570-1095 sebelum Masehi. Pada zaman itu, hampir semua Muminya utuh hingga hari ini lho. Hebat banget!
Nah, sekarang berbagai misteri tentang Mumi sudah terkuak nih. Apakah Ada yang masih membuat Anda penasaran? Bagikan pada kami ya!
Kaesang Pangarep, anak bungsu Presiden Joko Widodo, dan istrinya, Erina Gudono, heboh dibicarakan publik karena…
Jessica Kumala Wongso, terpidana kasus kopi sianida akhirnya menghirup udara bebas. Dinyatakan sebagai orang yang…
Kasus perundungan ternyata tidak hanya marak di kalangan pelajar dan mahasiswa. Bahkan ketika sudah memasuki…
Indonesia patut berbangga pada Veddriq Leonardo. Ketika harapan untuk meraih medali emas Olimpiade Paris 2024…
Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-79, ada kado baru yang dipersembahkan Pemerintah…
Mukbang merupakan salah satu kategori konten yang sangat disukai masyarakat media sosial. Suatu jenis siaran…
