Hari bumi atau earth hour yang diperingati setiap tanggal 22 April, sering dikaitkan dengan beragam acara yang berhubungan dengan pelestarian lingkungan. Seperti menanam pohon, gerakan bersih-bersih sampah hingga mengurangi penggunaan bahan berbahaya seperti plastik. Masyarakat seakan diingatkan kembali tentang pentingnya menjaga lingkungan sekitar.
Yang miris, perayaan semacam itu seakan hanya menjadi simbolisasi semata. Tanpa ada efek berkelanjutan yang diterapkan secara nyata oleh masyarakat. Sesuai fakta yang ada, masih banyak sampah yang terus menumpuk setiap tahunnya. Pemerintah pun terlihat kerepotan mengurusi limbah yang jumlahnya berton-ton tersebut. Meski hari bumi sering diperingati, justru masalah sepele di bawah inilah yang bakal membuat Indonesia tenggelam di masa depan.
Seperti peringatan hari bumi. Semua masyarakat seolah disibukan dengan rangkaian acara dalam menyambut momen tersebut. Menanam pohon, penyuluhan lingkungan, menjadi sebuah acara inti saat itu. Namun apa yang terjadi setelah peringatan hari bumi usai. Tak ada lagi kegiatan bersih-bersih lingkungan. Mereka seolah lupa akan hal yang barusan dilakukannya. Masyarakat seolah hanya sadar pada lingkungannya jika ada momen hari bumi tiba. Setelah itu, siapa yang bisa jamin? Tanyakan pada dirimu sendiri Saboom.
Peringatan hari bumu sebenarnya sah-sah saja diperngati. Hanya saja, prakteknya hanya sebatas simbolisasi semata tanpa ada aksi nyata untuk jangka panjang kedepannya. Terbukti, Indonesia saat ini masih belum merdeka dari yang namanya sampah. Gimana menurutmu Sahabat Boombastis?
Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…
Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…
Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…
Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…
Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…
Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…