Trending

Kelakuan Tak Terpuji Millennial AS yang Menyumbang Besar Penyebaran Corona di Negara Mereka

Cina sekarang menjadi negara yang perlahan sembuh dari corona. Lockdown di beberapa daerah juga sudah dibuka, akan tetapi mereka tetap melarang wisatawan dan turis asing untuk masuk. Setelah Cina, Amerika menjadi negara yang tak kalah punya banyak pasien corona, saat berita ini ditulis, terpantau ada 164,603 orang yang sudah terinfeksi (diambil dari laman gisanddata.maps.arcgis.com).

Banyaknya jumlah penderita corona di Amerika Serikat ini juga disebabkan oleh para millennial dan generasi mudanya yang enggak patuh terhadap imbauan pemerintah. Mereka bahkan dengan terang-terangan mengaku bahwa tidak takut akan wabah corona yang akan menyerang mereka.

Ngotot tetap datang ke Festival di Pantai Miami

Pantai yang tutup [sumber gambar]
Adanya wabah corona membuat sejumlah generasi muda di Amerika merasa kesal. Mereka mengatakan kalau pemerintah sudah mengacaukan rencana mereka untuk berlibur di pantai. Di Amerika sendiri, liburan musim semi akan diisi oleh pesta di pantai Miami, Florida, oleh sebagian besar anak muda. Namun, rencana ini gagal total, karena sejumlah tempat umum ditutup demi menekan laju penyebaran virus corona. Sebelumnya, sempat trending video seorang pemuda yang tak peduli dengan corona, ia lebih mementingkan kegiatan untuk party di pantai yang mereka sebut dengan pesta musim semi.

Meremehkan social distancing

Remehkan social distancing [sumber gambar]
Social distancing sekarang merupakan hal yang diterapkan di hampir semua negara. Karena, dengan menjaga jarak dengan orang lain, kemungkinan untuk ikut terjangkit virus juga berkurang. Lebih baik lagi kalau mengisolasi diri dengan tinggal di dalam rumah saja, kecuali kalau misalnya memang benar-benar penting. Di Amerika masih banyak sekali remaja dan generasi muda yang belum sadar pentingnya social distancing ini. Alhasil, salah seorang remaja yang sempat berkumpul bersama temannya divonis positif covid-19 setelahnya. Sudah dibilang lah kok ngeyel?

Mengadakan ‘pesta virus corona’

Ilustrasi berkumpul bersama teman [sumber gambar]
Dari namanya saja sudah bikin kesal ya? Pesta virus corona ini merupakan gerakan yang dilakukan oleh para remaja dan millennial yang sengaja berkumpul dan berpikir mereka tidak terkalahkan dan sengaja menentang pedoman negara untuk mempraktikkan social distancing. Padahal, pemerintah secara tegas sudah melarang adanya perkumpulan yang lebih dari 10 orang. Hal ini dimaksudkan agar para remaja dan generasi muda tak membawa virus lebih jauh, karena mereka di rumah juga sudah pasti punya orang tua atau kakek-nenek yang sudah lanjut usia dan rentan tertular. Alhasil, setelah ‘pesta virus corona’ ini, salah seorang yang hadir di dalamnya dinyatakan positive covid-19.

Challenge menjilat toilet dalam rangka menantang virus

Challenge menjilat dudukan toilet [sumber gambar]
Beberapa waktu lalu, sempat viral challenge menjilat dudukan toilet sebagai cara menantang virus corona. Menjilat dudukan toilet ini bahkan dilakukan oleh para influencer yang punya pengaruh. Lalu apa yang terjadi? Dari beberapa orang yang mempraktikkan challenge ini, salah seorang di antara mereka, Larz, kemudian dinyatakan positive covid-19. Ia jatuh sakit beberapa hari setelah melakukan tantangan tersebut, lalu dinyatakan positive menderita virus corona oleh dokter. Duhh~

BACA JUGA: Jennifer Haller, Orang Pertama yang Uji Coba Vaksin Corona demi Keselamatan Manusia

Melansir bbc.com, di Amerika kurang lebih 20% orang yang terjangkit virus corona berusia 20-44 tahun. Virus ini memang tak bisa diremehkan ya wahai generasi muda. Kalaupun kalian punya daya tahan tubuh yang kuat dan kebal, di sekelilingmu ada orang tua yang mungkin akan rentang terkena virus ini. Jadi, please, demi keamanan kita bersama tetap terapkan social distancing dan diam di rumah jika tidak terdesak harus pergi ke suatu tempat.

Share
Published by
Ayu

Recent Posts

Rosita Istiawan Pionir Hijau, Dedikasi Bangun Hutan 25 Tahun

Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…

2 hours ago

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kebakaran Hebat Gedung Terra Drone, Korban Tembus 20 Orang

Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago