Ada banyak cara yang dilakukan pemerintah pada masyarakatnya saat wabah corona melanda. Jika Indonesia masih disibukkan dengan serangkaian wacana, Malaysia justru bergerak cepat dengan beberapa kebijakan yang langsung menyasar pada masyarakat. Seperti yang kita tau, Negeri Jiran telah melakukan lockdown beberapa waktu lalu.
Masyarakat yang terkena dampak tersebut, akan menerima beberapa kemudahan dari pemerintah sebagai bantuan di tengah wabah corona di wilayahnya. Salah satunya adalah memberikan akses internet gratis hingga masa lockdown dinyatakan selesai. Tak hanya itu, sejumlah bantuan di bawah ini juga diberikan dari pemerintah untuk warganya.
Selama masa lockdown, masyarakat Malaysia akan diberi bantuan oleh pemerintah berupa akses internet secara gratis hingga kebijakan tersebut dicabut atau dinyatakan berakhir. “Penggratisan penggunaan data internet kepada setiap konsumen selama periode lockdown mulai 1 April,” ucap Perdana Menteri (PM) Muhyiddin Yassin yang dilansir dari New Strait Times.
Alokasi dana sebesar RM 350 juta (RP 1.333 miliar), dikucurkan pemerintah Malaysia untuk mengurangi tagihan listrik yang ada pada masyarakat. Mereka yang memiliki penggunaan di bawah 200 Kilo watt (kW), menerima diskon sebesar 50 persen. Adapun pengguna sebesar 201 kW-300 kW mendapat keringanan 25 persen, dan 301 kW-600 kW sebesar 15 persen.
Bagi mereka yang memiliki pendapatan di bawah RM 4000 per bulan (Rp. 15.230.185,09), akan mendapat bantuan dari pemerintah dengan dana tambahan sebesar RM 600 (Rp. 2.283.705,94). Kebijakan ini dilakukan seiring perintah berupa larangan bagi perusahaan untuk memotong gaji karyawan yang memiliki penghasilan di bawah RM 4000.
Imbas wabah corona yang dirasakan oleh driver online di Malaysia, juga tak luput dari bantuan pemerintah. Bantuan dana sebesar RM 500 (Rp. 1.902.090,02), akan diberikan kepada 120.000 pengemudi online di Negeri Jiran. Para pemilik usaha yang mengalami penurunan bisnis sebesar 50 persen sejak 1 Januari 2020, juga diberi bantuan demi menjaga stabilitas ekonomi.
Pemerintah Malaysia juga menyiapkan dana sebesar RM 10 miliar (Rp. 38.022 miliar), yang nantinya akan didistribusikan kepada masyarakat. Bantuan yang diberikan secara tunai itu disebut sebagai tunjangan sosial. Pelaku usaha kecil, petani, nelayan, dan warga yang masih menumpang tinggal di lahan milik pemerintah, menjadi sasaran utama sebagai penerima bantuan.
BACA JUGA: Indonesia Positif Virus Corona, Begini Paniknya Masyarakat demi Antisipasi Wabah Tersebut
Semua bantuan di atas, berasal dari Paket Stimulus dengan total sebesar RM 250 miliar (Rp 929,5 triliun) yang dinamakan Paket Prihatin. Mereka yang menerima bantuan ini adalah para petugas kesehatan, sektor bisnis, masyarakat pendapatan rendah, hingga beragam fasilitas seperti yang disebutkan di atas. Indonesia sendiri kabarnya sudah memberikan potongan untuk pembayaran listrik. Mudah-mudahan bisa terealisasi sungguhan.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…