Di bulan yang suci ini, orang-orang berlomba-lomba untuk berbuat kebaikan. Ya apalagi tujuannya kalau bukan ingin mendapatkan pahala yang berlipat-lipat. Salah satunya adalah dengan melakukan sedekah. Hal satu ini tidak pernah dilupakan oleh umat Islam lantaran manfaatnya yang begitu banyak.
Selain itu, bersedekah juga sangat ringan untuk dilakukan. Sekecil apapun kita memberi, pasti sudah dianggap sedekah. Namun di balik kemudahan penerapannya, sedekah ternyata memiliki aturan tertentu yang harus diperhatikan. Bahkan, jika salah sedikit saja, sedekah yang kita lakukan akan sia-sia belaka. Mau tahu apa saja kesalahan yang kerap dilakukan saat bersedekah? Ikuti terus ulasan dari Boombastis.com berikut ini.
Ketika kita melakukan sedekah, Allah sudah menjanjikan kepada umatnya jika akan memberikan balasan yang setimpal. Namun mendengar kalimat ini, banyak orang yang beranggapan salah. Misalnya adalah jika bersedekah akan mendapatkan balasan yang berupa kekayaan di dunia. Padahal, teori tersebut tidak sepenuhnya benar Sahabat Boombastis. Alasannya karena Allah akan memberikan balasan namun tidak berupa materi saja. Bisa saja nikmat kesehatan, diselamatkan orang dan lain sebagainya.
Ini sudah dijelaskan pada surah Asy Syura ayat 20 yang berisikan Barang siapa yang menghendaki keuntungan di akhirat, akan kami tambah keuntungan itu baginya. Dan barang siapa yang menghendaki keuntungan di dunia, kami berikan kepadanya sebagian dari keuntungan di dunia dan tidak ada baginya suatu kebahagiaan pun di akhirat. Jadi sudah jelas, kalau Allah pasti akan membalas kebaikan sedekah, namun tidak sepenuhnya di dunia.
Orang-orang zaman now memang suka sekali mengabadikan apa yang dilakukannya setiap hari. Apalagi kalau itu berhubungan dengan kebaikan, pasti tak pernah lupa untuk diunggah. Biasanya sih yang diunggah adalah ketika bersedekah ke panti asuhan atau tempat sosial lainnya. Tanpa disadari kalau perbuatan tersebut sudah termasuk pamer.
Padahal ini sudah disebutkan pada surah Al Baqarah ayat 271 yang berbunyi Jika kamu menampakkan sedekah(mu), maka itu adalah baik sekali. Dan jika kamu menyembunyikannya dan kamu berikan kepada orang-orang fakir, maka menyembunyikan itu lebih baik bagimu. Dan Allah akan menghapuskan dari kamu sebagian kesalahan-kesalahanmu; dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.
Mungkin dalam bersedekah, kita memikirkan orang-orang susah di luar sana. Seperti pengemis, anak jalanan atau yatim piatu. Akan tetapi, apa kalian tahu kalau sebenarnya kita harus bersedekah mulai dari kerabat terdekat terlebih dahulu. Sebab, pasti banyak keluarga atau saudara yang juga kesusahan dan membutuhkan bantuan dari kita.
Seperti HR. Bukhari menyebutkan jika sedekah yang terbaik adalah yang dikeluarkan selebih keperluan, dan mulailah dari orang yang kamu tanggung. Maka dari itu, mulai sekarang harus lebih memperhatikan kondisi dari keluarga kita. Jika kebutuhan mereka sudah terpenuhi, barulah kita diperbolehkan untuk bersedekah kepada orang lain.
Selama ini, seperti yang kita tahu kalau orang melakukan sedekah pasti sudah ada rasa ikhlas dalam hatinya. Namun ternyata teori yang kita dapatkan tersebut, tidak sepenuhnya benar. Penyebabnya banyak orang yang melakukan sedekah dengan hati terpaksa. Mungkin alasannya karena disuruh orang lain atau semacamnya.
Nah, jika sedekah tidak didasari rasa ikhlas, maka perbuatan tersebut menjadi sia-sia. Bisa dibilang, kita tidak akan mendapatkan yang namanya pahala bersedekah. Jadi usahakan ya, kalau ingin bersedekah harus dari lubuk hati yang paling dalam. Kalau terpaksa, lebih baik tunda saja sedekahnya.
Hal satu ini banyak dilakukan orang-orang ketika sudah bersedekah. Yap, itu adalah menyebutkan kembali apa yang pernah kita berikan kepada penerima sedekah. Biasanya orang-orang melakukan hal tersebut karena kesal dengan si penerima sedekah.
Padahal, jika kita terus mengungkit kebaikan kita, maka pahala sedekah akan berkurang. Bahkan, setiap kita menyebutkannya pahala akan menghilang satu persatu-satu. Hal ini sudah disebutkan pada surah Al Baqarah ayat 264 yang berbunyi Hai orang-orang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dam menyakiti (perasaan si penerima).
Nah, itu dia kesalahan bersedekah yang terkadang tak pernah kita sadari. Bahkan, kesalahan-kesalahan tersebut akan membuat pahala menjadi berkurang. Pasti tidak mau kan pahala sedekah yang sudah kita kumpulkan, malah menghilang hanya gara-gara hal sepele? Jadi muali sekarang harus diingat nih apa saja perbuatan yang bisa mengurangi pahala sedekah.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…