Trending

3 Fakta Kasus Dugaan Kekerasan dan Eksploitasi Para Mantan Karyawan Brandoville Studios

Belakangan ramai perbincangan mengenai dugaan eksploitasi yang dialami mantan karyawan sebuah perusahaan animasi yang berbasis di Jakarta. Ialah Brandoville Studios, yang tengah menjadi sorotan karena kasus eksploitasi yang melibatkan co-owner perusahaan, Cherry Lai. Kasus ini mencuat pertama kali ke publik setelah beberapa mantan karyawan membagikan pengalaman tak mengenakkan mereka melalui media sosial. Berikut ulasan selengkapnya.

Mantan Karyawan Ungkap Kekerasan di Brandoville Studios

Brandoville Studios diketahui terlibat dalam sejumlah proyek gim terkenal seperti Final Fantasy dan The Last of Us. Ken Lai dan istrinya, Cherry Lai, mendirikan studio ini di Menteng, Jakarta Pusat. Walau memiliki reputasi yang baik di dalam dunia animasi, para mantan karyawan akhirnya membuka suara mengenai apa yang pernah mereka alami selama bekerja di Brandoville Studios.

Kantor Brandoville Studios [Sumber Gambar]
Salah satu korban yang merupakan mantan karyawan berinisial CS mengungkapkan kekerasan yang dialaminya. Beberapa mantan karyawan lain juga berbagi pengalaman serupa di media sosial, menunjukkan kekerasan yang dilakukan oleh pemimpin perusahaan mereka. Bukan hanya mengalami tekanan di tempat kerja, para korban juga mengalami kekerasan verbal, fisik, hingga finansial.

Kekerasan Verbal, Fisik, hingga Finansial

CS menceritakan saat ia dipaksa menampar dirinya sampai 100 kali sebagai hukuman. Bahkan dipaksa tetap bekerja meski dalam keadaan sakit, juga dipaksa bekerja selama beberapa hari berturut-turut tanpa tidur. Tidak hanya itu, kekerasan verbal juga dialami tim di grup chat hingga ancaman pemecatan jika melawan atau mengadukan kondisi yang tak sehat ini. Ia juga pernah dipaksa untuk membanting HP-nya hingga rusak dan mengambil gambar dirinya sendiri sedang tersenyum bersama HP tersebut.

Salah satu bukti kekerasan yang dilakukan Cherry Lai [Sumber Gambar]
Gaji bulanan sebesar Rp18,5 juta yang merupakan haknya pun hanya diperbolehkan diambil sebesar Rp1,5 juta saja untuk keperluan pribadi. Sisanya, disalahgunakan untuk keperluan perusahaan. Tidak sampai di situ, salah satu financial abuse yang dialami karyawan yang disebutkan dalam utas media sosial adalah dipaksa meminjam uang kepada pinjaman online hingga Rp20 juta untuk keperluan pribadi co-owner perusahaan dan tidak pernah diganti.

Cherry Lai dan Suami Kabur ke Hong Kong

Kasus ini bukan hanya pelanggaran ketenagakerjaan biasa. Cherry Lai yang merupakan co-owner Brandoville Studios dilaporkan sudah melarikan diri ke luar negeri. Ia diduga kembali ke negara asalnya, Hong Kong, bersama sang suami, Ken Lai. Brandoville Studios sendiri telah tutup sejak Agustus 2024, namun mereka dikabarkan membuka studio baru bernama LaiLai Studios yang berpusat di Hong Kong dan juga beroperasi di Jakarta.

Cherry Lai dan Ken Lai [Sumber Gambar]
Setelah laporan yang dilayangkan para korban, pihak kepolisian bekerja sama dengan imigrasi untuk melacak keberadaan Cherry Lai. Polisi tengah menjalani investigasi atas kasus ini. Polisi juga telah melakukan pemeriksaan kepada korban dan beberapa saksi.

BACA JUGA: Disiksa Sampai Dipaksa Tidur Besama Anjing, Mirisnya Nasib Adelina di Negeri Tetangga Bikin Hati Ngilu

Tidak hanya mantan karyawan yang merasa teraniaya, namun netizen juga marah akan apa yang dilakukan Cherry Lai. Netizen berharap Cherry Lai segera ditangkap agar para mantan karyawan mendapatkan keadilan mereka.

Share
Published by
Hayu

Recent Posts

Statemen Arra Bocah Viral Dianggap Menyinggung Pekerja Pabrik, Ortu Dikritik Netizen dan Psikolog

Fenomena viral Arra, bocah lima tahun yang dikenal karena kepandaiannya berbicara dengan gaya dewasa, kembali…

1 week ago

Profil Fedi Nuril, Sang Aktor yang Gencar Kritik Pemerintah dan Pejabat Publik

Nama Fedi Nuril akhir-akhir ini kembali dikenal publik. Bukan karena kembali membintangi film dengan tokoh…

2 weeks ago

Kontroversi RUU TNI yang Mendapat Penolakan Masyarakat

Kamis (20/3/2025) pukul 03.00 WIB, saat asyik scrolling media sosial X sambil sahur, mata tertambat…

2 weeks ago

Indonesia Airlines, Maskapai Indo tapi Memilih Berpusat di Singapura

Dunia aviasi Indonesia bakal semakin berwarna dengan kehadiran burung-burung besi baru. Indonesia Airlines, sebuah perusahaan…

2 weeks ago

Kasus Pencabulan oleh Kapolres Ngada, Akhirnya Pelaku Dimutasi

Lagi-lagi rakyat Indonesia dibikin geleng-geleng kepala oleh ulah aparat penegak hukum. Kali ini kasusnya sedang…

3 weeks ago

Terkuaknya Skandal Aktor Termahal Korea Selatan, Netizen: Hindari Pria Korea

Baru-baru ini, dunia hiburan Korea Selatan diguncang oleh skandal yang melibatkan aktor papan atas, Kim…

3 weeks ago