Memang, desas-desus penayangan ulang film G 30 S PKI membuat sebuah pro dan kontra di masyarakat. Selain karena beberapa adegan yang mungkin tidak relevan dengan generasi sekarang, takutnya dengan penayangannya bakal timbul beberapa kontroversi. Oleh sebab itu presiden Jokowi menyarankan untuk dilakukan remake film sejarah tersebut agar sesuai dengan zaman, namun juga tidak menimbulkan permasalahan baru.
Kira-kira, kalau benar-benar akan diremake ulang, bakal seperti apa ya film yang satu itu. Yang jelas mungkin bakal lebih kelihatan realistis, dan budget yang mungkin luar biasa. Penasaran seperti apa jadinya jika remake itu jika direalisasi? Simak ulasan berikut.
Pastinya karena keadaan zaman yang telah berbeda, tentu pembuatan film G 30 S PKI ini juga harus disesuaikan. Apalagi mengingat kalau dulunya, banyak adegan yang dianggap sadis namun tetap lulus sensor pada zaman tersebut. Oleh sebab itu, adegan yang lekat dengan unsur kekerasan yang terlalu sadis pastinya harus dihilangkan.
Selain itu, zaman sekarang sudah berkembang teknologi-teknologi CGI, sehingga bakal banyak efek dari adegan film tersebut yang dibuat seolah sangat realistis. Dan terakhir adalah masalah dialog, yang pasti ya bakal dibuat dengan bahasa yang paling bisa dimengerti oleh Kids zaman now.
Seperti yang diketahui, sekarang ini sangat banyak aktor muda yang sudah tidak perlu dipertanyakan lagi kemampuan aktingnya. Dan pastinya mereka ini dijamin bisa memerankan para pejuang Indonesia bahkan mirip dengan aslinya. Misalkan saja, untuk tokoh Bung Karno, kita punya Baim Wong dan Ariyo Bayu, ya kedua pria ini dulunya terkenal sangat epik dalam menjadi sang putera fajar di beberapa film layar lebar.
Kemudian untuk sosok mantan presiden Soeharto sendiri, kita punya Rio Dewanto yang dari dulu sudah menginginkan peran menjadi sang jenderal bintang lima itu. Begitu pula tokoh lain, pastinya banyak pula aktor atau aktris lain yang cocok memainkannya mengingat melimpahnya para pemain muda dan berbakat saat ini.
Beberapa ahli sejarah kadang tidak menyetujui mengenai cerita yang disuguhkan dalam film G 30 S PKI dulu, pasalnya mereka melihat banyak “bumbu” yang sengaja ditambahkan. Oleh sebab itu, kemungkinan bakal banyak cerita yang akan direvisi mengacu pada penelitian sejarah yang paling valid agar tidak menimbulkan kepahaman yang salah dalam suatu sejarah. Selain itu, mungkin film akan dibuat lebih lebih “halus”, agar tidak menimbulkan sebuah kontroversi mengingat keadaan saat ini masyarakat Indonesia yang kadang bisa dengan muda termakan oleh sebuah provokasi.
Terlepas dari kewajiban menonton film G 30 S PKI pada masa orde baru, rupanya tontonan yang satu ini sebelumnya memang sudah merajai perfilman Indonesia. Ya, sebelum diputar di stasiun TV ternyata penghasilan dari film ini waktu itu gak kalah dengan tontonan sekelas Warkop DKI atau horor dari alm Suzanna. Oleh sebab itu jika sampai diremake ulang pastinya bakal menggunakan dana yang besar untuk memperbaiki kualitas film ketimbang malu dengan pendahulunya. Apalagi presiden Jokowi memberikan lampu hijau untuk remake film sejarah yang satu ini.
Memang tidak bisa dipungkiri kejadian G 30 S PKI salah satu tragedi berdarah yang ada di Indonesia. Namun demikian sebenarnya ada nilai sejarah yang terkandung di dalamnya. Apalagi mengingat saat ini sudah sangat jarang sekali film-film yang menyuguhkan cerita mengenai pahlawan kemerdekaan atau pun sejarah zaman kemerdekaan dan orde lama. Paling tidak dengan adanya film G 30 S PKI para generasi muda bisa tahu perjuangan para pahlawan dalam mempertahankan kemerdekaan di Indonesia dan membuat mereka jadi lebih memiliki rasa cinta tanah air.
Ya, memang sepertinya sebuah ide yang bagus untuk membuat ulang film G 30 S PKI. Bukan untuk mengingatkan luka lama, namun untuk menyadarkan generasi muda betapa sulitnya mempertahankan kemerdekaan negara. Paling tidak, agar mereka sadar diri sebagai generasi penerus, kelak tugas yang sama akan mereka emban, sehingga tidak membuat malu para pahlawan bangsa.
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…