Sebagai penduduk Indonesia, kita tinggal di sebuah wilayah yang terdiri dari banyak pulau. Banyaknya pulau ini membuat bangsa Indonesia memiliki beragam budaya dan kebiasaan berbeda di setiap wilayah. Bahasa, adat istiadat, dan bentang alam yang berbeda justru menjadi pusaka tak ternilai yang dimiliki negara kita.
BACA JUGA: Nggak Nyangka! 6 Seleb Yang Mendunia Ini Punya Darah Keturunan Indonesia
Nyatanya, walaupun hidup dalam banyak perbedaan, penduduk Indonesia tetap memiliki nilai yang spesial di mata dunia. Pasalnya, memang banyak sekali keunikan bangsa Indonesia yang tidak dimiliki bangsa lain. Hal-hal mengagumkan apa yang dimiliki penduduk negeri ini?
Luas wilayah Indonesia mencapai 1.904.569 km2, dengan lebih dari 17 ribu pulau di dalamnya. Wilayah perairan Indonesia mencapai lima persen dari total luas wilayah. Namun uniknya, walau terdiri dari ribuan pulau, kebanyakan orang Indonesia justru memilih tinggal di Pulau Jawa.
Berdasarkan data Badan Statistik Nasional, jumlah penduduk pulau Jawa mencapai 60 persen dari total warga negara Indonesia. Padahal, pulau Jawa sendiri luasnya hanya mencapai 7 persen dari luas keseluruhan. Pulau Jawa pun menjadi pulau padat di dunia. Hingga saat ini, diperkirakan 130 juta jiwa tinggal di pulau ini.
Memang tidak aneh jika penduduk memilih tinggal di Pulau Jawa. Keberadaan DKI Jakarta sebagai ibukota negara menjadikan pulau ini sebagai wilayah paling maju di seluruh Indonesia. Infrastruktur, teknologi, pendidikan, dan berbagai aspek di dalamnya dianggap lebih maju ketimbang wilayah lainnya.
Wilayah yang terdiri dari banyak pulau memang membawa dampak luar biasa bagi Indonesia. Salah satu yang bisa kita rasakan adalah adanya berbagai suku yang mendiami wilayah-wilayah Indonesia. Ada kurang lebih 740 suku yang tinggal di Indonesia, seperti Jawa, Sunda, Betawi, Batak, Asmat, Dani, dan masih banyak lagi. Jumlah suku terbesar diduga berada di pulau Papua, yang jumlahnya mencapai 270 suku. Jika dilihat dari populasi, maka suku Jawa memiliki jumlah paling besar, yaitu mencapai 41 persen dari jumlah penduduk Indonesia.
Hal inilah yang menciptakan kebinekaan dalam kehidupan bangsa Indonesia. Dengan banyaknya suku yang tinggal di Indonesia, maka banyak pula bahasa yang digunakan penduduk. Tercatat, ada 583 bahasa dan dialek, dengan 67 bahasa induk. Ditambah lagi, setiap suku memiliki kebiasaan dan adat yang berlainan satu sama lain. Karenanya, untuk menyatukan berbagai perbedaan itu, bahasa Indonesia ditetapkan sebagai bahasa nasional.
Indonesia tidak hanya negara demokratis, namun juga beragama. Saat ini, ada lima agama yang diakui di tanah air, yaitu Islam, Kristen, Katolik, Budha, dan Hindu. Meski demikian, ada pula berbagai penganut agama lain yang tinggal di negeri kita.
Faktanya, Islam adalah agama mayoritas di Indonesia, yang jumlahnya mencapai 88 % jumlah penduduk. Namun yang mengejutkan, rekor jumlah Muslim terbanyak ternyata dipegang oleh negara kita. Jumlah Muslim yang mencapai lebih dari 200 juta jiwa bahkan terbukti lebih banyak dari negara manapun di dunia. Tidak heran jika saat musim haji, jumlah jamaah terbesar berasal dari Indonesia.
Salah satu fenomena yang terjadi di Indonesia adalah banyaknya jumlah penduduk. Dilansir dari Wikipedia, jumlah penduduk Indonesia pada tahun 2015 mencapai 255.461.700 jiwa. Jika dihitung, maka rata-rata kepadatan penduduk mencapai 124,66/km2. Dari waktu ke waktu, jumlah itu terus meningkat sehingga menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara terpadat di dunia.
Dengan jumlah penduduk sebesar itu, Indonesia mencapai peringkat empat negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia, menyusul China, India, dan Amerika Serikat. Jika dihitung, jumlah penduduk Indonesia mencapai 3,5 % jumlah penduduk dunia. Bahkan menurut data BPS tahun 2010, jumlah penduduk wanita di Jawa Tengah saja sudah setara dengan seluruh penduduk Belanda.
Dari 255 juta lebih jiwa yang tinggal di Indonesia, ternyata sebagian besar berada di usia remaja. Menurut data proyeksi penduduk tahun 2014, sebagaimana dilansir dari website resmi Bareskrim, jumlah remaja di Indonesia mencapai 65 juta jiwa, atau kurang lebih 25 persen dari total jumlah penduduk.
Jika ditotal, kurang lebih 165 juta jiwa berada di usia produktif, tepatnya di bawah usia 30 tahun. Hanya sekitar 8 % penduduk yang berusia 60 tahun ke atas. Dengan jumlah pemuda sebanyak itu, harusnya Indonesia menjadi negara yang sangat produktif, bukan?
Satu lagi fakta menarik tentang Indonesia adalah tingginya partisipasi mereka di dunia maya. Menurut data Kementrian Komunikasi dan Informatika, tahun 2012 tercatat ada 43,06 juta orang yang menggunakan Facebook. Dengan demikian, negara kita menempati posisi ketiga pengguna Facebook terbanyak di dunia.
Media sosial lain yang cukup populer adalah Twitter dan Instagram. Tahun 2012, Indonesia menempati peringkat kelima pengguna Twitter di seluruh dunia, dengan jumlah user mencapai 19,5 juta jiwa. Tidak heran, media sosial memang telah menjadi makanan wajib bagi anak-anak muda kita.
BACA JUGA: 5 Preman Paling Ganas di Indonesia ini Telah Ada Sejak Zaman Dahulu Kala
Itulah beberapa fakta mengejutkan dari penduduk Indonesia. Nyatanya, masih ada banyak sekali potensi yang belum kita gali total dari bangsa kita. Setelah mengetahui fakta-fakta tersebut, semoga kita semakin mencintai Indonesia, sehingga tergerak untuk berjalan menuju arah yang lebih baik.(ris)
Doktif alias ‘Dokter Detektif,’ adalah sosok yang viral di media sosial karena ulasannya yang kritis…
Baru-baru ini, Tol Cipularang kembali menjadi sorotan setelah kecelakaan beruntun yang melibatkan sejumlah kendaraan. Insiden…
Netflix terus menghadirkan deretan serial live action yang menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Dari…
Selalu ada yang baru di TikTok. Salah satu yang kini sedang nge-trend adalah menari rame-rame…
Siapa bilang memulai bisnis harus dengan modal yang besar? Ternyata, sebuah bisnis bisa dimulai dengan…
Viral sebuah kisah yang membuat hati netizen teriris, ialah seorang perempuan yang rela merawat suaminya…