Lucu

Mengenal Alyssa Carson, Manusia Pertama yang Disebut Akan Tinggal di Planet Mars

Segala hal yang berkaitan dengan dunia antariksa memang selalu saja menarik untuk dibahas. Ada banyak sekali penelitian dan riset yang dilakukan oleh para antariksawan mengenai ruang hampa tersebut. Film-film Sci-Fi yang bercerita tentang para astronot pun selalu laku di pasaran.

Jika kamu pernah mendengar ada Negara Asgardia luar angkasa yang bisa dihuni, maka itu bukan sekedar omongan belaka. Ada banyak sekali manusia yang sudah mendaftarkan diri mereka dan membayar untuk meninggali negara baru tersebut. Bukan hanya Asgardia saja ternyata, planet Mars yang selama ini disebut punya kehidupan pun siap huni. Alyssa Carson adalah manusia pertama yang akan menginjakkan kakinya di sana.

Obsesi ke planet Mars dari sebuah film kartun

Bagi yang masa kecilnya akrab dengan film kartun, kamu pasti pernah menonton serial The Backyardigans. Pada salah satu episodenya, tiga tokoh melakukan pendaratan di Planet Merah dan berhasil. Dari kartun tersebutlah Alyssa memulai mimpinya, ia mulai punya obsesi untuk pergi ke Mars dan menjelajah. Seperti dimuat dalam Teen Vogue, Alyssa mulai mencari tentang video pendaratan di Mars,menempelkan peta besar di kamarnya, bahkan ia mempunyai teleskop untuk meneropong ke luar angkasa.

Mendaftar perkemahan luar angkasa pada 2008

Dukungan dari sang Ayah [Sumber gambar]
Mengunjungi Mars bukan hanya sebagai obsesi, tetapi juga cita-cita yang berawal dari passion. Melihat anaknya yang gigih, ayah Alyssa berinisiatif mendaftarkan putrinya ke Perkemahan Luar Angkasa Amerika Serikat pada tahun 2008. Sejak saat itu, bocah 8 tahun tersebut rajin mengikuti kegiatan Space Camp yang diadakan oleh NASA. Pada akhirnya, usaha Alyssa berbuah manis, ia terpilih menjadi kandidat tetap untuk perjalanan MarsOne, sebuah proyek penerbangan luar angkasa.

Menghadiri Space Camp di beberapa negara

Alyssa dipilih langsung oleh NASA [Sumber gambar]
Menjadi anggota aktif dalam Nasa Space Camp pada 2008, Alyssa pun berkesempatan untuk mengunjungi tiga NASA Space Camps, yaitu di Laval, Quebec, Izmir, dan Turki. Hingga pada tahun 2013, ia resmi terpilih sebagai orang pertama yang akan dibawa NASA ke Mars. Usia Alyssa yang masih 17 tahun sebenarnya belum masuk dalam kualifikasi yang dimaksud, tetapi perjalanan yang baru akan berlangsung pada 2033 tersebut membuat pihak NASA yakin mengingat Alyssa akan berusia 32 tahun di tahun tersebut. Usia itu adalah tolak ukur idealnya seorang astronot.

Mengikuti sejumlah pelatihan berat

Alyssa mengikuti latihan berat [Sumber gambar]
Mars adalah tempat yang belum pernah dikunjungi dan belum pernah ada kehidupan di dalamnya. Perjalanan menuju planet tersebut bisa dikatakan sebagai sebuah misi berbahaya. Oleh karenanya, ia mengikut sejumlah pelatihan berat, seperti mengetahui reaksi tubuh ketika kehabisan oksigen, belajar empat bahasa, serta membangun roket dan robotiknya sendiri. Ia juga mulai membiasakan diri naik rolles coaster dengan kecepatan 67 miles per jam. Pada April lalu, gadis ini juga mengikuti kursus di bawah air untuk mempersiapkannya untuk efek disorientasi ruang. Karena mengikuti persiapan ini juga, Alyssa sering meninggalkan kegiatan sekolah dan tak punya banyak waktu bermain dengan teman seusianya.

Pergi ke Mars pada 2033 dan menetap di sana

Pergi ke Mars tahun 2033 [Sumber gambar]
Kepergian Alyssa dijadwalkan pada tahun 2033, ketika usianya telah genap 32 tahun. Remaja kelahiran Amerika Serikat ini direncanakan akan menetap selama dua hingga tiga tahun di Mars. Tak hanya tinggal, Alyssa juga akan bercocok tanam, melakukan berbagai eksperimen, dan mencari apakah di sana ada tanda-tanda kehidupan. Hal ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri untuk keluarganya, mengingat belum genap usia 20, ia sudah menjadi bagian dari NASA.

Alyssa berhasil mewujudkan mimpi masa kecilnya yang hanya berawal dari kartun kesukaan. Hal ini tentu adalah pencapaian tersendiri, bahwa setiap orang bisa meraih mimpinya jika bersungguh-sungguh. Alyssa memecahkan rekor sebagai remaja pertama yang dipilih NASA untuk ikut dalam misi mereka.

Share
Published by
Ayu

Recent Posts

Rosita Istiawan Pionir Hijau, Dedikasi Bangun Hutan 25 Tahun

Di tengah keputusasaan untuk menjaga kelestarian alam, Indonesia membutuhkan sosok yang berani melindungi sumber daya…

1 hour ago

Tesso Nilo: Rumah Para Gajah yang Kian Terancam Eksistensinya

Media sosial akhir-akhir ini sedang dihangatkan dengan topik seputar perusakan alam, di mana salah satunya…

2 weeks ago

Penemuan Rafflesia Hasseltii Berbuntut Panjang, Oxford Dianggap Pelit Apresiasi

Sedang viral di platform media sosial X mengenai kehebohan penemuan bunga Rafflesia Hasseltii. Yang menemukan…

2 weeks ago

4 Aksi Pejabat Tanggap Bencana Sumatera yang Jadi Sorotan Netizen

Sumatera berduka setelah banjir bandang disertai tanah longsor menyapu Pulau Sumatera bagian utara. Tak hanya…

3 weeks ago

Kebakaran Hebat Gedung Terra Drone, Korban Tembus 20 Orang

Duka terus menghampiri bangsa Indonesia di penghujung tahun 2025 ini. Belum kelar bencana banjir hebat…

3 weeks ago

Kisah Pilu Warga Terdampak Bencana Sumatera, Sewa Alat Berat Sendiri untuk Cari Jenazah Ibunya

Ribuan kabar duka dari Pulau Sumatera. Salah satunya adalah seorang pemuda bernama Erik Andesra, pria…

3 weeks ago